Arabella

Arabella// 09

"Jadi gimana? Aku yang baperan apa kamu yang bajingan?"

#Arabella

~~~

Ketika Ara sedang dalam perjalanan RS ia tidak bisa membendung air matanya itu ia hanya menatap jalanan dengan tatapannya yang kosong. sesekali ia mengecek handphone nya memastikan agar ayah nya memberi kabar baik kepadanya. Namun ketika Ara dan bang andrean sudah sampai ke RS Ara langsung berlari ke arah Ayah nya dan memeluk nya dengan erat di depan ruangan ICU Ara menanyakan kejadian tersebut kepada Ayah nya

"Ayahh ko Cristy bisa kaya gini? hikss..hikss...." tanya Ara dengan suara rendah dengan tangisan

"Jadi tadi ketika tya sedang bermain dihalaman rumah tiba tiba saja tya berlari ke luar rumah karna ingin membeli ice cream yang ada di sebrang rumah dia berlari kencang sekali sampai ayah tidak bisa mengejar Tya, dan tiba-tiba saja ada mobil berjalan dengan kecepatan yang sangat kencang dan menabrak adik mu hingga terpental lumayan jauh, tetapi orang yang membawa mobil nya itu pergi begitu saja tidak bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuat nya. Ayah akan cari sampai dapat siapa pelaku yang sudah menabrak lari puteri kecil ayah itu "

Ara tidak membayangkan bagaimana adik nya saat terpental jauh karna tertabrak tega sekali orang itu, Ara yang kini hanya terduduk dibangku depan ICU bersama Ayah dan Abang nya itu hanya berdoa dan berdoa agar puteri kecil nya itu selamat dan bisa sembuh seperti semula.

~~~

KRINGG KRINGG !!!

Bel sekolah pun berbunyi semua siswa sibuk masuk ke kelas nya berlari-larian, kecuali Ara ia masih di RS menunggu adik nya yang dari kemarin belum sadar.

"Lunn.... Lunaaaaaa" dengan nada yang lelah karna cape mengejar Luna yang enggan menoleh ke arah nya

"Lunaaa lo budekkk bangettt sii gue capee ngejar lo dari koridor bawah astaga"

"yaaa sorryyy, namanya juga orang lagi make headset" Ucap luna sambil tertawa kecil dan melepas headset pink kesayangan nya itu.

"Lo udah tau belom kalo adik nya Ara kecelakaan!?" Tanya Audrey dengan mata yang membulat lucu

"HAAAAA!!!SERIUS LO??" Audrey menutup mulut Luna yang teriak terlalu kencang hingga menarik perhatian seluruh murid yang ada di depan koridor

"stttttt!!! Lo bisa ga sihh ga usah teriak begituu. Ya gue serius lah ya kali gue bercanda soal beginian. " Ucap Audrey dengan nada pelan karna menahan malu

"maa--"

" Tar pulang ikut gue ke RS jenguk oke!" Sambar Audrey ketika Luna ingin ngomong

📢 Pengumuman!! bagi seluruh anggota osis diharapkan untuk berkumpul dilapangan!

Ya memang sesibuk itu menjadi anggota osis, tetapi untuk hari ini Ara tidak mengikuti rapat hari ini. Padahal hari itu gladiresik untuk segala persiapan besok acara pensi disekolahan padahal Ara sudah menyiapkan dengan matang kalau dia ingin menyanyi dan membaca puisi di acara tersebut.

Ketika Luna dan Audrey sedang menuju ke kantin tiba tiba saja mereka berdua bertemu dengan Alvino dan kawan-kawannya. Kali ini bukan Ara yang di kerjain oleh Alvino padahal Alvino sudah berencana untuk mengusilkan Ara di sekolah hari ini, tapi karna Ara tidak ada jadi yasudah Luna dan Audrey deh yang kena.