BOYFRIEND || JOHNNY SEO✅

07. Good Bye

.
.
.
.

Wajah pucat pasi terbaring diatas ranjang. Tubuh dinginnya semakin meyakinkan bahwa tidak ada lagi nyawa dalam diri nya.

Rasa tidak percaya masih berselimut di benak ibu Siska, Yuri dan Lucas.
Kenangan semasa lalu tiba-tiba bermunculan diingatan.

"Siskaaaa!!" Ibu langsung menerjang beberapa perawat yang menghalangi jalannya.

Yuri dan Lucas tentu mengikuti di belakang.

"Maafin ibu," Ibu Siska menangis sejadi nya disana "Ibu gak tau kamu punya penyakit dan beban berat. Ibu terlalu egois dengan hidup ibu"

Yuri hanya bisa menangis sambil memandangi wajah sahabatnya tersebut.

Lucas mengambil ponsel nya, menuliskan sebuah pesan yang entah dikirimkan ke siapa.

"Ibu mau ikut Siska!" Ibu Siska mencari sesuatu untuk melukai tangannya.

"Tanteee!" Dengan sigap Lucas menahan tindakan tersebut. Memeluknya sampai terasa sedikit tenang.

---o-boyfriend-o---

Malam itu, Cellia yang masih bersama dengan Jaehyun, Mark dan Johnny tidak merasakan apapun.

Ddrrtt..

Lucas: ka Siska udah gak ada.

Hanya kalimat tersebut yang Cellia dapatkan dari pesan adiknya.

Cellia: maksud lo apaan Lu?

Tak kunjung dapat balasan, wajah nya kini sudah berubah pucat dan gelisah. Hingga ketiga pria di dekatnya heran dengan sikap nya saat ini.

Cellia mencoba untuk menghubungi adiknya tersebut namun tak kunjung di jawab.

"Cellia ada apa?" Tanya Johnny.
Tidak memberikan respon terhadap pertanyaan tersebut Cellia masih sibuk menghubungi adiknya.

"Maksud lo apa?" Tanpa basa-basi saat telepon nya terhubung Cellia bertanya dengan nada tinggi.

Tiga pria di dekatnya tidak ada yang mengerti dengan percakapan Cellia. Namun mereka menangkap ada yang tidak beres dengannya.

"Lo jangan bercanda Lucas!" Semakin pucat wajah Cellia. "Gue gak bercanda ka." Jawaban Lucas di seberang sana.

Seketika Cellia menangis dan pergi dari tempatnya. Johnny yang merasa wanita itu tidak baik-baik saja segera mengejar keluar. "Ada apa?"

"Apa yang terjadi?" Tanya Johnny tepat setelah menggapai tangan Cellia.

Cellia tidak tau harus berbuat apa saat itu, tidak mungkin pula tiba-tiba dia pulang ke Indonesia.

"Ayo ke dorm!" Kemudian Johnny mengajak Jaehyun dan Mark yang entah sejak kapan sudah ada di belakangnya ikut dengannya.
.
.
.
.

Di dorm, dengan suasana hening dan mereka terduduk di sofa.

"Nuna are u ok?" -Mark
"Cellia what happened?" Sambung Jaehyun.

"Nangis aja yang kenceng kalo memang perlu." Ucap Johnny.

"Tapi habis itu jelasin ke kita ada apa." Sambung nya.

Suara tangisannya membangunkan Haechan dan juga Doyoung yang sudah terlelap di kamarnya.