1.Pertengkaran

172 3 0
                                    

Pagi yang cerah.di SMA harapan bangsa siswa siswi memulai sekolah di tahun baru,ajaran baru setelah mereka melewati liburan panjang.

Ya di tahun ini mereka akan memulai pelajaran baru karena sekarang mereka sudah kenaikan kelas.yang kelas 10 menjadi kelas 11,yang kelas 11 menjadi kelas 12 sedangkan kelas 10 di isi dengan siswa siswi yang baru memasuki SMA.

Seperti tahun-tahun sebelumnya setiap kenaikan kelas maka kelas yang mereka tempati akan berubah.
Dan kelas-kelas mereka akan di bagi secara rata.tidak ada yang namanya kelas unggulan karena kelas akan di bagi dengan sebuah kocokan yang di isi nama siswa-siswi sesuai dengan kelas dan di simpan di dalam kaleng seperti arisan.

Dan telah tiba waktunya pembagian kelas.semua siswa siswi menegang.semua mata tertuju kepada pak Doni yang tengah mengocok kaleng khusunya untuk kelas 12.

Salah satunya adalah gadis yang memiliki tubuh mungil dengan pipi chubbynya,rambut sampai pinggang dan poni di atas dahi nya yang membuat nya semakin imut.

"Laila Putrianti viza"kata pak Doni

"Saya pak"kata Laila sambil mengangkat sebelah tangan kanannya

"Kamu masuk di kelas 12 MIPA 2"kata pak Doni

"Apa...yeeeeeyy qilla kita satu kelas lagi"kata Laila sambil memeluk sahabatnya qilla

"Iya Laila sumpah gue senang bangat"kata qilla membalas pelukan Laila

"Bima yosio sagama"kata pak Doni setelah kocokan kaleng dan yang keluar adalah nama Bima.

"Kamu masuk di kelas 12 MIPA 2"kata pak Doni

"APAAA"teriak Laila kencang sehingga semua mata kelas 12 melihatnya.

"Wah wah perang akan segera di mulai nih''ujar salah satu siswa kelas 12

"Gak gue gak mau satu kelas sama anak songong ini"kata Laila sambil menunjuk kearah Bima

"Lo kira gue mau sekelas sama dodol kaya Lo" balas Bima

"Gue ogah sekelas sama Lo"kata Laila menunjuk ke depan muka Bima

"Gue lebih Ogah lagi sekelas sama Lo dodol"kata Bima

"Diam ini sudah keputusan tidak bisa di ganggu gugat''kata pak Doni

Setelah selesai pembagian kelas siswa siswi.mereka segera menuju ke kelas yang sudah di tentukan.

Di kelas 12 MIPA 2

"Killa kita duduk di situ aja"kata Laila menunjuk ke arah bangku yang di pojok dekat jendela

"Yuuk"jawab Killa

Belum juga sampe ke tempat bangku itu tiba tiba langsung di duduki seorang lelaki

"Eh songong Lo kita deluan yang milih bangku ini"kata Laila

"Tapi gue yang deluan duduk di bangku ini"kata Bima santai sambil memainkan game di hp nya

''mendingan Lo duduk di tempat lain ,gue mau duduk di sini"kata Laila antusias

"Lo aja yang duduk di bangku lain"kata Bima yang pandangan masih tetap di game di hp nya.

"Laila mending kita duduk di sana ajah yah"kata Qilla membujuk Laila karna Qilla tau kalau sudah kayak gini pasti masalah nya akan terus di perpanjang dan ujung ujung nya Laila lah yang akan menangis.

Seperti waktu itu ketika masih kelas 11.

Flashback on

"Qilla kekantin yuk"kata Laila mengajak Qilla kekantin.

Menikah dengan musuh sendiri Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang