PROLOG

166 21 2
                                    

Aku tau kalian pasti mengerti cara menghargai karya seoarang penulis

Yang bawa nama lapak lain di lapak ini,yang bawa karakter lain di lapak ini silahkan pergii!!!

Bukannya sombong,tapi aku paling gak suka ada yang bawa-bawa nama lapak lain,karakter lain di lapak ini,karna bisa membuat mood ai jadi hancur prenn.semoga bisa di mengerti.

Jangan lupa follow yaw and komen di setiap paragraff💗

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa follow yaw and komen di setiap paragraff💗

****

Alzetta alisyya bisa di panggil zetta gadis lugu,yang akhir-akhir ini suka berdiam diri,gadis yang baru berusia 17 tahun.sudah beberapa bulan ini hidupnya di ganggu oleh dua cowo yang menurutnya sangat menyebalkan,bukan menyebalkan lagi tapi menurutnya sudah tidak waras.

Bagaimana tidak?? dua cowo bersaudara ini serta most wanted sekolah malah merebutkan dirinya yang  bisa di bilang cewe biasa-biasa aja,dan malah bisa di katakan tidak pantas untuk di perebutkan.

Seperti saat ini,zetta pagi-pagi sekali sudah berangkat ke sekolah,tujuannya pergi awal karna agar tidak bertemu kedua cowo gila itu.Dia memang sengaja tidak berangkat bersama dengan sahabatnya zevanya anatasya di panggil anya karna jika menunggu anya bisa-bisa zetta pasti sudah di kepung oleh kedua pria itu.

Dilihatnya sekolah masih terlihat sepi,zetta merasa lega dan segera pergi ke kelasnya,dengan langkah santai zetta memasuki kelasnya tapi...

"Morning zetta sayang"

Zetta mendadak terdiam di tempat,kenapa?kenapa harus bertemu,tidak bisakah zetta bebas dari dua makhluk ini.

Cowo yang menyapa zetta itu adalah Albara putra bramasta,cowo dengan postur tubuh tinggi dan atletis,kulit yang sedikit putih dan satu hal yang membuat zetta suka senyumannya,senyumannya sangat manis,terdapat dekik di kedua pipinya membuat siapa saja yang melihatnya akan meleleh.

Bara merupakan murid berprestasi dalam bidang olahraga,terutama basket,dia sangat ahli dalam bidang satu ini.kadang zetta di buat kagum oleh cowo ini.

Cowo yang kedua dia bernama Alexander putra bramasta,cowo dengan alis tebal,badan yang tinggi tetapi lebih tinggi bara,hidung yang mancung,kulit sawo matang yang sangat cocok dengan dirinya,bisa di katakan sempurna.mata tajamnya yang membuat siapa saja takut dengannya.

Alex adalah cowo yang membuat zetta selalu takut jika berdekatan dengannya.menurutnya alex sangat menyeramkan,cowo pembuat rusuh dan sangat jauh berbeda dengan kakaknya bara. Ya mereka bersaudara.

Dan sekarang kedua pria ini ada di hadapan zetta.

Bara yang sudah berdiri dari duduknya dan menghampiri zetta,sedangkan alex hanya duduk sambil melihat apa yang akan di lakukan kakaknya.

"Kak bara tumben udah dateng?" Cicit zetta yang masih bisa di dengar oleh bara.

"Kan mau ketemu kamu cantik"

"Oh ya istirahat kita makan bareng,gue tunggu di kantin ok,yang rajin belajarnya ya"

"Iy-ya kak"

Bara meninggalkan kelasnya,dan disini hanya terisisa alex dan dirinya.

"K-kak alex ga-"

Belum selesai berbicara,alex sudah memotongnya.

"Pulang sekolah lo sama gue" ucapnya penuh penekanan di akhir kalimat dan berlenggang pergi begitu saja dengan muka datar.

Zetta meneguk ludah,wajah alex benar-benar membuat dia ketakutan padahal hanya muka datar dan sedikit menyeramkan.

Satu pesan zetta,jika boleh meminta,rasanya zetta ingin menghilang saja dari bumi ini.

****

Tbc.

Jangan lupa vote & komen prenn:)

ALZETTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang