MY PRIVAT TEACHER

two

Tok tok tok

Jam 8 pagi, pintu kamarku diketuk oleh seseorang

"mba miran,mba miran udah mandi mba?"

Ternyata bu lani. Pembantu di rumah yg sudah 8 tahun bekerja dirumah kami. Lalu aku keluar dengan keadaan rambut ku masih basah dan mengakibatkan bajuku sedikit basah.

"udah kok buk. Emang ada apa ya?"

Tanyaku pada bu lani

"itu mba,tuan bilang ada tamu di bawah. Mba miran disuruh cepet cepet ke bawah"

Jelasnya. Akupun segera mengeringkan rambutku dan bergegas ke bawah menemui papa.

Saat aku sampai dibawah,aku diperlihatkan sebuah anugrah tuhan yg sangat sangat indah.

"eh miran,sini nak"

Suara papa membuyarkan lamunan ku. Tanpa sadar,ternyata aku sampai melamun karena sosok pria itu.

"miran,kenalin ini guru privat untuk home schooling kamu. Namanya Mr.Wonwoo."

Lalu aku menyodorkan tangan ku,tanda untuk bersalaman

"Park miran" ungkap ku sedikit grogi

"jeon wonwoo" balasnya sangat dingin.

Aku terpaku akan sikap dingin nya yang begitu jelas terlihat di mataku. Namun walaupun terlihat dingin,ia tetap menawan dan tampan.

"oke miran. Papa jelasin dulu. Jadi Mr. Wonwoo ini akan mengajar kamu sampai kamu lulus. Jadi kamu jangan berbuat ulah kepadanya. Oke?"

"oo...oke pa,miran ngerti" aku masih saja grogi.

"oh iya satu lagi.selama mr. Wonwoo mengajar kamu,dia lah yg akan membuat peraturan nya. Jadi jangan pernah langgar aturan yg ia buat." tambah papa agar aku mengeri dan menuruti perkataannya

"jadi pak,mulai kapan saya bisa mengajar?" tanya mr.wonwoo

DAN AKU SEMAKIN TAK BERDAYA SETELAH MENDENGAR DEEP VOICE NYA.

Hati ku menggila. Berdegub kencang seperti ketakutan karena jumpscare film horor. Dia sangat sangat seksi saat mengeluarkan suara berat nya.

Dia terlihat sangar. Karena matanya yang terlihat tajam. Bibir merahnya yg tipis itu  membuat ku semakin tergila gila. Membuat ku ingin sekali mendaratkan bibirku pada bibir indahnya.

Namun,aku tetap saja takut karena mata tajamnya. Aku pikir mr. Wonwoo tipikal guru killer saat mengajariku nanti.

"kamu bisa mengajar mulai hari ini. Karena saya ada perjalanan bisnis ke jepang,jadi saya harap kamu juga bisa menjaga miran dirumah"

"oke pak. Saya akan lakukan semaksimal mungkin"

Suaranya membuat ku meleleh lagi.

"yasudah saya berangkat dulu ya wonwoo"
Papa berjabat tangan dengan mr.wonwoo

"miran papa berangkat dulu ya. Kamu jangan macam macam,hargai mr.wonwoo walaupun umur kalian hanya terpaut sedikit jarak. Ingat itu,oke?"

Aku memeluk papa sangat erat. Sampai sampai aku tak ingin ia pergi.

"tapi papa bawain miran oleh oleh yaa,janji?" aku tetap memeluk papa

"iya janji nakk. Papa berangkat dulu ya"

Aku dan Mr.Wonwoo mengantar papa sampai ke depan. Dan sampai tidak terlihat mobil papa lagi, hanya menyisakan kami berdua.

"oke kita mulai belajar sekarang"

Perintahnya. Namun ia melihat ku dari atas sampai bawah. Aku yg menyadarinya langsung bertanya,walaupun aku merasa gugup.

"hm..ada aa..apa ya mr? Kok melihat saya seperti itu?"

Detak jantungku sangat tak karuan

"maaf kalau kamu tersinggung. Tapi pakaian kamu kurang sopan. Lebih baik kamu ganti."

Aku terkejut dengan pernyataannya. Aku sedikit kesal dengan itu.

"tapi inikan rumah saya pak. Jadi suka suka saya dong mau pakai baju yg gimana gimana."

Emang salah ya kalau penampilanku seperti ini?

"bukan itu maksud saya. Tapi saya itu lelaki normal loh miran"

Aku tertegun..

"kamu mau ngegoda saya?"

Apa yg akan miran lakukan selanjutnya? Apakah miran tetap menyukai mr.wonwoo?

TO BE CONTINUE..