07. Jadi ?

194 25 1
                                    

"jadi gimana mas ?" Ucap ibu ketika menyiapkan sarapan untuk keluarganya



"gimana apa nya Bu?" Ucap Jinhyuk yang binggung sambil sibuk mengancingkan baju Jinwoo





"Iya kamu sama Bu Sejeong ? Jadi kan jadi kemarin tuh?"






"Ayah, ayah jadi apa sama Bu Sejeong?" Ucap Jinwoo binggung






"Jinwo mau punya bunda kan? Nanti Bu Sejeong yang bakalan jadi bunda Jinwoo, " ucap Hangyul random

Ucapan random Hangyul itu bikin semua orang yang ada di meja makan memperhatikan Hangyul


"Loh emang Hangyul salah?"






"Ayah , jinwoo bakalan punya bunda beneran yah?" Ucap Jinwoo , kedua matanya berbinar menatap jihyuk





Sementara itu jinhyuk yang binggung dengan pertanyaan anaknya itu hanya tersenyum saja.
Dalam hatinya ia berharap bahwa itu akan terjadi.




"Gyul jinwo biar kamu aja yang antar ya , ibu mau bicara dulu sama mas mu" ucap ibu






"Iya Bu , biar Hangyul yang antar. Jinwoo let's go to the school" emang gayaan bener dah Hangyul pakai bahasa Inggris














Kini tinggalah ibu, ayah dan dirinya yaitu Jinhyuk

"Jadi mau sampai kapan mas?" Ucap ibu memulai topik pembicaraan





"Tuh mas ditanya sama ibu, mau sampai kapan mas sendiri terus ?" Ucap ayah kali ini buka suara








"Gatau yah, Bu jinhyuk juga. Sampai kapan Jinhyuk sendirian terus buat besarin Jinwoo"







"Kamu ga pengen menikah lagi apa Hyuk ? Ga kasian sama Jinwoo ? Dia juga butuh sosok ibu. Ibu hanya neneknya, bukan ibunya hyuk"







"Jinhyuk tau bu, Jinwoo butuh sosok ibu, Jinhyuk juga butuh sosok pendamping. Jinhyuk juga enggak mau sendirian terus Bu" ucap Jinhyuk sedikit frustasi. Dirinya paham betul apa kekhwatiran kedua orang tuanya terhadap dirinya, paham sangat.








"Sekarang gini, mas mau nya gimana ? Ayah dengar dari ibu katanya mas lagi coba dekati guru nya jinwo? Tanya ayah








"Iya gimana ? Pertanyaan tadi belum kejawab sama kamu mas" ucap ibu menambahkan









"Jinhyuk ga pede yah, Jinhyuk seorang duda. Sedangkan Sejeong seorang gadis yang belum menikah sama sekali. Apa kata orang nanti , jika dirinya menikahi Jinhyuk yang sudah memiliki anak"

Itulah ketakutan terbesar Jinhyuk. Ia takut ketika memulai hubungan akan kandas, karena status dirinya yang seorang single perents , ia takut ketika keluarga calonnya itu menolak kebenaran status yang disandang dirinya.




"Mas udah tanya belum ke Sejeong nya?"








"Belum Bu, belum tanya apa - apa. Mas keburu insecure duluan Bu nanya nya juga"







"Coba kamu dekati lagi Sejeong nya kasih tanda bahwa kamu suka sama dia. Bahwa kamu ingin serius sama dia, da Sejeong teh bukan cenayang Hyuk yang tau perasaan kamu gimana. " Ucap ayah


Ucapan ayah itu emang benar, jika kita tidak memberitahu seseorang yang kita sukai , bagaimana mereka bisa tahu bahwa kita memulainya



"Tapi yah, gimana sama status Jinhyuk?"






"Kan belum di coba , makannya kita belum tahu. Setidaknya kalau udah di coba jadi kita tahu"







"Mas dengerin ibu, mau apapun nanti jawaban Sejeong mas harus yakin dulu sama diri mas. Buktiin ke orang tuanya Sejeong bahwa mas benar benar layak untuk anaknya"







"Iya bu mas bakalan berusaha. Maafin jinhyuk yah, Bu. Selama ini jinhyuk masih ngerepotin kalian, bahkan kadang masih harus tinggal bareng kalian"






"Mas, walaupun kamu tumbuh dewasa dan bahkan sudah punya anak. Bagi kami kamu hanya lah seorang anak kecil biasa mas" ucap ayah





"Selalu ada tempat untuk kamu pulang, dan tempat nya itu ialah ibu dan ayah. Jadi mas jangan pernah merasa bersalah begitu. Ibu dan ayah selalu dukung apapun jalan yang dipilih mas" ucap ibu



Berangkat dari perkataan ayah dan ibunya. Jinhyuk kembali meyakinkan dirinya, bahwa benar ia harus berkata yang sejujurnya tentang perasaan nya. Kadang tanpa kita sadari kita terlalu memikirkan prespektif orang lain ketimbang diri kita sendiri


-Flaaa-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 16, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Ayah | Lee Jinhyuk ft Lee JinwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang