Happy Reading
.
.
.
Nayeon bangun saat matahari sudah menampakan dirinya di atas langit,."emm....Oppa ingin sesuatu?" tanya Nayeon melihat Kyungsoo yang hanya diam menatapnya
"Iya!" jawabnya
"Apa yang oppa inginkan?" tanya Nayeon semangat
"Aku ingin makan" jawabnya dengan senyum manisnya
"Makan apa?" heran Nayeon
"Memakanmu" jawab Kyungsoo dan tersenyum lembut membuat Nayeon salah tingkah
"Errr! Oppa ini masih pagi, lagipula ini di rumah sakit" jelas Nayeon pelan
"Tidak masalah, aku sudah mengusir semua orang dan menyuruh penjaga menjaga pintu" Kyungsoo dengan gerakan cepat menarik tangan Nayeon mendekat
Nayeon makin deg degan di buatnya, wajah mereka makin dekat! Dan Nayeon dapat merasakan deru napas pelan Kyungsoo yang menyapu kulit wajah halusnya
CHU💋
Saat bibir mereka bertemu Nayeon makin terkejut di buatnya 'inikah rasanya berciuman dengan pria yang kau cintai!!' pekik bahagia Nayeon dan menutup matanya
Skippp
Nayeon merapikan bajunya dan keluar dari kamar inap Kyungsoo "nona, ada yang ingin bertemu dengan anda" jelas seorang penjaga membisikan sesuatu pada Nayeon
"Siapa?" binggung Nayeon dan berjalan menuju area private yang ada di sana
Dia melihat Mina sedang duduk sambil meminum coffie miliknya "kau? Sedang apa kemari?" sejak kejadian Dahyun! Nayeon menjadi was was pada semua wanita!
"Aku ingin kita bicara, semalam Dahyun datang ke padaku dengan berantakan! Dia sudah menceritakan segalanya, kenapa kau membunuh bayi itu Nayeon!" bentak Mina marah
"Ha! Kenapa? Berhentilah bertingkah layaknya pahlawan pada jalang itu! Dia berani hamil dengan suamiku! Tentu itu adalah konsekuensinya! Kau fikir aku hanya gadis bodoh yang mudah di tipu?! Aku tahu kau juga tahu Dahyun memiliki hubungan dengan suamiku! Tapi bukannya menasehati kau malah membantunya! Tentu sebagai seorang istri aku harus membela hakku!" bentak Nayeon
"Aku tidak tahu kau punya sisi sekejam ini Nayeon! Tapi bayinya tidak bersalah!" marah Mina
"Lalu kau ingin aku membunuh keduanya?" gumam Nayeon
"Nayeon! Mengertilah! Bagaimana jika ingatan Kyungsoo kembali!?" tanya mina
"Saat itu maka aku akan menjadi malaikat maut untuk Dahyun! Kau fikir aku melepasnya begitu saja? Tidak! Aku akan membuat perempuan itu merasa sakit hati yang dulu ku rasakan! Dan yah! Ku dengar kau sudah menikah! Ku sarankan jangan dekati jalang bermuka 3000 itu! Jangan sampai setelah ini aku mendengar kabar kau gila karna di tinggal suamimu! Ingat! Aku melakukan ini semua hanya untuk mempertahakan rumah tanggaku! Jadi jika sayang nyawa maka katakan padanya! Jika SUATU hari aku bertemu denganya lagi! Maka aku akan membunuhnya! Ingat itu!"
"Yahh! Hati hati! Apakah suamimu di rumah sendiri bersamanya? Mungkin setelahnya dia mengandung anak suamimu😂 dia itukan vakum-cleaner! Apa saja di sedot🙂" Nayeon kemudian berlalu begitu saja
"Hah! Pagi hari sudah merusak moodku!" ujar Nayeon dan mengibaskan rambutnya
.
.
.
Nayeon masuk ke kamar inap Kyungsoo untuk membawakan makan siang "Oppa! Saatnya mak--" Nayeon terkejut melihat siapa yang ada di dalam ruangan suaminya
Yah! Dahyun sedang duduk sambil memegang tangan Kyungsoo "apa apaan ini!" bentak Nayeon
"Ohh sayang, kau sudah datang? Dia temanmu? Dia sedari tadi membicarakan hal aneh yang membuat kepalaku sakit" jelas Kyungsoo yang buru buru menepis tangan Dahyun
"Hahaha tenanglah sayang, aku akan memangil dokter" ujar Nayeon mencoba SE-RAMAH mungkin
"Ohh nona Kim, bisakah kita bicara sebentar!?" ujar Nayeon yabg sebenarnya ingin melempar Dahyun dari atas sana
"Oppa! Nayeon sudah membunuh anak kita!!" ujar Dahyun
"Dokter tolong!!! Suamiku kepalanya sakit" teriak Nayeon saat melihat wajah kesakitan Kyungsoo
"Kau jalang tidak tahu malu!" teriak Nyonya Do yang baru masuk dan menarik rambut Dahyun keluar ruangan
Saat kyungsoo ingin melihat keributan itu malah di halangi oleh Nayeon "sayang! Di sekitar sini, banyak orang gila berkeliaran, kau jangan perdulikan dia! Dan Dokter Kang" Nayeon menatap seperti memberi isyarat pada Dokter kang
Setelah di suntik Kyungsoo kembali tertidur "hah! Menjijikan! Gadis sialan itu! Aku akan membunuhnya!" gumam Nayeon dan berjalan keluar dengan api yang menyala nyala
"Kalian! Jika siapapun ingin bertemu dengan Suamiku! Kalian harus melarangnya sebelum mendapat ijin dariku! Kalian paham!?" tekan Nayeon pada para bodyguardnya
.
.
.
Nyonya Do menapar bolak balik Dahyun hinga bibirnya robek "beraninya kau menghancurkan rumah tangga putraku! Wanita kotor!" maki Nyonya Do
"Eomma tenanglah, Dahyun tidak bersalah, ini salahku, harusnya aku tidak menikah dengan kyungsoo" lirih Nayeon dengan air mata 🐊 miliknya
"Tidak sayang! Ini salah jalang ini!" Nyonya Do kembali menyerang Dahyun namun di tahan oleh Nayeon.
"Eomma istirahan saja aku akan menjelaskan pada Dahyun" ujar Nayeon dengan bijak
Saat Nyonya Do sudah pergi berulah Nayeon menunjukan sisi lain dari wajah imutnya
"Jika dengan mendapatkan Kyungsoo harus membunuhmu! Kenaoa tidak?!" Nayeon tersenyum jahat
TBC
Jangan luoa vote dan komentar, sorry for long time😂😂
