eka (satu/pertama)

63 5 0
                                    

"kesedihanmu, tidak akan terlihat jika kau menghadapinya dengan penuh keceriaan"

"lukamu tak akan sembuh jika kau merasakan luka itu"

--Asha--

"Bangunnnn ashaaaa, kalau tak cepat turun akan nenek siram kau dengan air", teriak neneku di pagi hari dari bawah
Ohhyaa itu adalah ancaman terbaiknya jika aku telat bangun saat akan berangkat ke sekolah
Setelah aku memasang 4 alarm dan tidak ada satupun yang mampu membangunkanku.
Segeralah aku mandi dan bergegas turun ke bawah
Mandi ku pun selesai dan aku langsung berlari menuju meja makan.
Jadi gini, aku adalah tipe anak yang ndak bisa kalau ndak makan sebelum sekolah:(

Sambil menyiapkan piringku nenek sambil bicara " untung kau segera turun atau tidak"
"atau tidak apa nek? Atau tidak nenek akan menyiram asha? Hihi"
Jawabku pada nenek sambil meledekinya.

Aku asha, eh kalian sudah tau ding ya hehe*

Aku tinggal bersama neneku tapi itu hanya sebentar, sebenarnya aku tinggal dimana-mana yaahh maklum sultan mah bebas wkwkwk
Becanda ahh.

Ketika ibuku memintaku bersamanya aku pindah bersamanya dan jika aku ingin bersama neneku aku akan bersama neneku dan begitu pula sebaliknya
Tapi tidak untuk ayahku, jarak ku dan ayah begitu jauh
Bahkan aku sudah tidak tau bagaimana wajah ayahku sekarang
Aku tau sii tapi karna sudah lama tidak berjumpa jadi aku tidak tau perubahan ayahku hehe

Kalian tau aku jauh dari ayahku sejak SD saat berpisah dengan ibu saat itu pula aku tak berjumpa lagi dengan ayah lagi tak terbayang bukan betapa rindunya?
Tapi aku tidak merasakan semua rindu itu guys karena aku sudah terbiasa.

Ohyaaa kembali lagi
Sudah pukul 06.45 wahh sudah mau siang teriaku
"nenek asha berangkat dulu bye"
"hati hati di jalan asha jangan kebut kebut"
Teriak neneku, neneku sedikit cerewet guys kecepatan 40 aja dibilang kebut huh.
Karna aku tak mau panjang aku teriaki saja "iyaa nenek byee"
jarak antara sekolahku dan dan rumahku tidak begitu jauh

"saat ini aku mulai menceritakan perjalanan ku dari SMP, meskipun sekarang aku sudah SMA"
Hehehe yang di ceritakan proses nya dan perjalanan nya jadi harus detail meskipun banyak yg di ringkas yuppp:)

kembali ke cerita...

Sampailah aku di sekolah ku tercinta
Aku memarkirkan motorku lalu melanglah perlahan menuju gerbang sekolah dan masuk ke kelas ku tercinta ahaha
Pagi asha! Panggilan yang mengejutkan dari salah satu temanku alika
Iya alika, dia adalah temenku yang cerewet banget tau ngga sih kalian jarak antara rumahnya dan sekolah jauh pake banget tapi dia sampai ke sekolah hampir sama dengan ku
Kalo kata nenek 06.50 aku sampai di sekolah sudah siang
Lalu bagaimana alika berangkat dari rumahnya yang di ujung kulon itu yahhh

"eh alika ada pr ngga" tanyaku padanya
"emm engga deh kayanya sha" jawab alika
Seriusan aku semalem ndak buka buku sama sekali jadwalan aja kemaren sore pas abis mandi
Alika : MAKANYA JANGAN MAEN HP TEROSSSS
Astaga alika ngegasssss huu ampun

Tepat pukul 07.30 bel sekolah pun berbunyi
Teng teng teng sekarang saatnya masuk kelas jam pelajaran akan segera dimulai teng teng teng teng

Mulailah kawan kawanku berisik terutama yang laki laki ampun dah kalo ngga ada guru udh kaya pasar ajaa he termasuk aku juga si
Ghibah ghibah kecil kecilan hehe

"Adaaa bu nurrr" teriakan keras dari eko
Tau film upin ipin ngga?
Ada mail nya, nah ya iya si eko ini kaya mail kalo ada guru dia yang bilang.

Bu nur pun masuk dan memberikan pelajaran, mapel nya ipa guyss hemm...

3 jam berlalu akhirnya istirahat juga
"alika ayo kantin" teriaku
Oh jadi yang di ajakin alika doang nih, huhu salah satu teman ku ada yg protes guys panggil saja dia neni.
"iya neni ayuk ke kantin bareng" jawabku
"ria, enna, ayok kantin" rasanya satu kelas ingin ku ajak biar ndak ada yang protes guys wkwkwkw

Melangkah lah kita menuju kantin, yaitu syurga pas jam istirahat
Seperti biasa aku beli es susu dan jajanan lainnya
"Bude asha beli ini abis berapa?
7000 asha jawab bude"

Baiklah setelah kami bayar kami pun ke kelas, baru saja duduk di taman depan kelas dan bel masuk sudah bunyi, astaga memang yaa

"Pelajaran apa sekarang tanya neni"
"pelajaran sebuya euy" jawab enna
Ehhh santuy santuy- kata alika yang selalu menyantuy kan semuanya
Bukannya kita ke ruang keterampilan ya? -asha
Oiya ayukk, iya gih ajakin yg lainnya
Kamipun pergi ke ruang keterampilan karna setiap pelajaran sebuya kami belajar disana.

Bu sukma, dia adalah guru mapel sebuya ku, eh kami maksutnya
Langkah kaki bu sukma yang begitu cepat hingga sampailah bu sukma di ruang keterampilan.
"hari ini kita akan membuat gambar 3 dimensi jadi ibu minta keluarkan buku gambar kalian" -bu sukma

Temanku pada gupek guys ada yang ngga bawa buku gambar ada yang ngga bawa pensil lengkap deh pokoknyaaaaa.
Okeh untung aku lengkap wkwk, ku berbicara dalam hati

7 jam berlalu kini saatnya kita pulang kerumah bel sekolah pun sudah berbunyi
Rasa lega pun ada dan hembusan nafas lelah pun terasa
Kini saatnya pulang dan tidur siang
Langkah demi langkah aku keluar dari gerbang sekolah, menuju motorku dan pergi pulang menuju rumah.

Haii:) bagaimana? Hehe makasi udh baca yaah dan jangan lupa ikuti aku dan jangan lupaa vote wokeh
Makasihhh buat kalian yang udh ngevote cerita aku:)❤❤

W E D A
Lampung, 15 maret 2020

ASHA sang pemimpiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang