LittleSpace ||Jaeyong||

07

Happy Reading

————

"Jahat! Jahat! Uching itu Jahat pada Yongiee dad!

"Eh Yongie, ada apa baby?" Ucap Jaehyun yang melihat Taeyong menangis sambil berlari kearahnya.

Taeyong pun merentangkan tangannya. Jaehyun yang mengerti pun segera menggendong Taeyong ala koala.

Taeyong menelusupkan kepalanya pada perpotongan leher Jaehyun sambil terisak kecil.

"Yongie tak mau lagi belmain belsamanya! Dia jahat dad!" Ucap Taeyong mengadu pada Jaehyun.

Jaehyun yang tak mengerti siapa yang dimaksud pun hanya kebingungan. "Siapa yang kau maksud, baby?".

Saat mendengar ucapan Jaehyun, Taeyong menjauhkan kepalanya dari leher Jaehyun.

Dengan pipi yang memerah. Mata yang berair dan bibir yang melengkung kebawah. Oh itu sangat membuat pusing Jaehyun sekarang.

Bagaimana baby-nya itu bisa terlihat sangat manis?

Taeyong menunjuk kucing berwarna orange dan putih itu dengan telunjuk. "Dia nakal! Yongie benci dia!"

Jaehyun hanya terkekeh kecil. Mendengar alasan Taeyong yang sederhana itu.

"Dia hanya belum terbiasa denganmu Yongie"

"Tapi dad—" belum sempat Taeyong melanjutkan ucapannya, Jaehyun sudah lebih dulu menciumi pipi  Taeyong bertubi-tubi.

"Astaga, kenapa kau bisa sangat menggemaskan baby, hm" Jaehyun Terkekeh lagi karna bibir Taeyong semakin menekuk kebawah.

Jaehyun yang melihat itu hanya tersenyum kecil. Dia mendudukan Taeyong pada kursi makan.

Saat sudah menyiapkan makanan untuk Taeyong makan. Jaehyun segera duduk pada kursi di sebelah Taeyong.

Taeyong sempat tersentak saat Jaehyun mengangkat tubuhnya. Tapi kembali mengerucutkan bibirnya saat sudah sampai di pangkuan Jaehyun.

"Ingin disuapi atau makan sendiri?".

Taeyong hanya menggeleng. Saat Jaehyun menyuapkan makanan ke mulut Taeyong. Taeyong juga hanya menggelengkan kepala dan menutup rapat mulutnya.

"Hm, kenapa baby?" Jaehyun heran dengan tingkah Taeyong yang menolaknya. Ada apa dengan baby-nya?

Taeyong berbalik menatap tajam Jaehyun. Terlihat menggemaskan kala mata besarnya mendelik ke arah Jaehyun.

"Daddy menyebalkan!"

Jaehyun yang mendengar ucapan Taeyong semakin tidak mengerti.

"Daddy membela uching nakal itu" . Jawab Taeyong sambil mengalihkan pandangannya dari Jaehyun.

Dia sedang kesal oke.

Jaehyun yang mengerti pun segera mengangkat Taeyong dari pangkuannya dan mendudukkan Taeyong pada kursi sebelahnya.

Jaehyun bergegas membawa kucing orange putih yang jahat -kata Taeyong- kehadapan Taeyong.

"Baby, lihat. Dia tidak nakal, tadi dia hanya kaget karna Yongie jalan mengendap-endap kearahnya"

Taeyong menatap sebal kearah kucing itu. Masih tidak percaya akan perkataan Jaehyun.

Jaehyun pun memiliki ide.

Dia menggapai sebelah tangan Taeyong. Dan mengarahkan tangan mungil tersebut untuk mengelus pucuk kepala sang kucing.

"Lihat, dia sangat lucu kan?" Ujar Jaehyun berharap Taeyong luluh.

"Tidak. Masih lucuan Yongie!" Jawab Taeyong cepat menimpali omongan Jaehyun.

Jaehyun terkekeh. Oh tentu saja tidak ada yang bisa menyaingi keimutan Taeyong-nya.

Tiba tiba saja, Terdengar dengkuran halus.

Jaehyun menatap kucing ditangannya sambil tersenyum.

Ternyata sedari tadi Taeyong masih mengelus elus kepala sang kucing sampai sang kucing mendengkur halus.

Oke mari kita tinggalkan aktivitas mereka mengelus-elus kucing.

TBC