Freinds Of Love

♣UN♣

Happy reading ♥♥♥

Sorry banyak typo nya😅

=======================
================================

Hari ini adalah hari terakhir siswa SMA PELITA mengikuti ujian Nasional .terlihat wajah-wajah tegang milik siswa dan siswi yang sedang mengikuti ujian tapi hal ini tidak berlaku bagi trio R.

Trio R?Mereka adalah Rara,rangga dan Raffa.

Mengapa mereka disebut trio R?Karna kemana mana mereka pasti bertiga,ngantin bertiga,perpus bertiga ,juara satu dua tiga,bolos pun bertiga!eh enggak lah mereka anak baik” jadi gak bolos ya!😂

Back to topic!

"Akhirnya huh"gumam Rara pelan dan menghembuskan nafasnya lega karna telah usai melewati masa ujiannya.

Rara berjalan keluar dari lab tak lupa untuk berpamitan pada pengawas seperti biasanya.rara melihat sekitarnya namun ia tak kunjung menemukan kedua sahabatnya.

"Huh kemana sih!katanya udah kelar emang cowok itu semuanya sama!"ucap rara kesal.

Akhirnya Rara memutuskan pergi ke perpustakaan sekolah untuk membaca beberapa buku.

‡perpus‡

Saat tiba di perpus sekolahan Rara lansung memilih buku kesukaannya apalagi kalau bukan matematika!

Aneh?emang namanya juga anak pinter pasti bacanya buku pelajaran.

"Hm duduk dimana ya"ucap rara bermonolog sendiri.

"Disini aja deh"ucap rara pada dirinya sendiri dan segera duduk di sana.

Rara sangat fokus membaca dan mengerjakan beberapa latihan soal yang ada dibuku itu hingga sesuatu menghentikannya.

Zzz«suara org tidur»😅

Rara pun berdiri dan mengelilingi meja hingga sampai disudut meja Rara membungkuk dan ternyata ada dua mahluk gaib yang sedang tertidur pulas di sana.Siapa lagi kalau bukan Rangga dan Raffa.

Rara mengambil buku yang ia baca untuk membangunkan dua mahluk itu.ia menepuk kepala mereka menggunakan buku hingga sang empunya terbangun.

"Siapa yang ganggu tidur gue hah!"teriak Raffa marah karna tidurnya terganggu.

"Ini tempat membaca!bukan tempat tidur!kalo mau tidur sono di kasur!"ucap rara ketus melipat kedua tangannya.Rara kesal dengan mereka berdua.

"Eh Rara"gumam Raffa cengengesan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Apa!"

"Galak bener Ra entar cepet tua loh"ucap Rangga menggoda rara ia tak ingin kena amukan sang ndoro.

"Bodo amat"ucap rara ketus dan keluar dari perpustakaan.

Raffa berdiri dan mengikuti Rara begitupun dengan Rangga ia juga keluar dari perpus dan mengikuti kemana Rara pergi.

"Ra maapin aku ya"ucap raffa meminta maaf ia tak ingin Rara terus terusan marah padanya.

"Aishh iya iya"ucap rara pasrah kini mereka sudah di depan gerbang sma pelita.

"Udah kalian pulang sana aku udah di jemput bye"ucap rara berpamitan pada kedua sahabatnya itu memang benar ia sudah di jemput oleh supir private keluarganya.

"Hati hati Ra!"ucap Raffa dan Rangga ketika Rara sudah didalam mobil.

"Iya bye"ucap rara melambaikan tangannya dan dibalas oleh kedua pria tampan ini.