Tunalaras (Kelainan)

30 10 13
                                    

Tuhan memberi kita keberagaman dalam segala aspek kehidupan, kelebihan maupun kekurangan. Tapi banyak sekali orang yang selalu menjudge atau menghakimi bahkan merendahkan kekurangan dalam diri seseorang. Tanpa mereka ketahui, apa yang terjadi pada diri seseorang itu. Termasuk pada topik yang akan kita bahas kali ini yaitu Tunalaras. Orang-orang yang biasa menyebutnya dengan sebutan 'anak nakal'.

Tunalaras adalah individu yang mengalami hambatan dalam mengendalikan emosi dan kontrol sosial. Individu tunalaras biasanya menunjukan perilaku menyimpang yang tidak sesuai dengan norma dan aturan yang berlaku di sekitarnya.

Tunalaras dapat disebabkan karena faktor internal dan faktor eksternal yaitu pengaruh dari lingkungan sekitar. Menurut T.Sutjihati Somantri, (2007 : 139) " Anak tunalaras sering juga disebut anak tunasosial karena tingkah laku anak ini menunjukkan penentangan terhadap norma-norma sosial masyarakat yang berwujud seperti mencuri, mengganggu, dan menyakiti orang lain."

📌 Langkah awal untuk mengidentifikasinya, dengan melihat ciri-cirinya, yaitu:

1. Adanya gangguan emosi dan gangguan sosial, yang ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut:
• Tidak mau bergaul dan menyendiri.
• Melarikan diri dari tanggung jawab.
• Berdusta, menipu, mencuri, menyakiti orang lain atau sebalikanya, ingin dipuji, tak pernah menyulitkan orang lain, penakut dan kurang percaya diri.
• Tidak mempunyai inisiatif dan tanggung jawab, kurangnya keberanian dan sangat bergantung pada orang lain.
• Agresif terhadap diri sendiri, curiga, acuh tak acuh, banyak mengkayal.
• Memperlihatkan perbuatan gugup, misalnya: menggigit kuku, komat-kamit dan sebagainya.

2. Rasa rendah diri yang berlebih ditandai dengan ciri-ciri:
• Terlalu memepersoalkan diri sendiri, sering minta maaf, takut tampil di muka umum dan takut bicara.
• Mengeluh dengan nada nasib malang dan segan melakukan hal - hal baru atau yang dapat mengungkap kekurangannya.
• Selalu ingin sempurna, tidak puas dengan apa yang diperbuat.
• Bersikap introvet (lebih banyak mengarahkan perhatian pada diri sendiri/bersikap sangat tertutup).

3. Merendahkan harga diri, ditandai dengan ciri-ciri:
• Bernada murung, cepat merasa tersinggung.
• Merasa tidak enak, sakit buatan
• Berpura-pura lebih dari orang lain, misalnya memonjolkan diri, berbicara lantang dann merendahkan orang lain.
• Membuat kompensasi.
• Melakukan perbuatan jahat.

4.Karakteristik fisik/ kesehatan
Pada anak tuna laras umumnya masalah fisik/ kesehatan yang dialami berupa gangguan makan, gangguan tidur atau gangguan gerakan. Umumnya mereka merasa ada yang tidak beres dengan jasmaninya, ia mudah mengalami kecelakaan, merasa cemas pada kesehatannya, seolah-olah merasa sakit, dll. Kelainan lain yang berupa fisik yaitu gagap, buang air tidak terkontrol, sering mengompol, dan lain-lainnya.

Terganggunya kehidupan emosi ini
terjadi akibat ketidakberhasilan anak dalam melewati fase-fase
perkembangan. Kematangan emosional anak tunalaras ditentukan dari hasil interaksi dengan lingkungannya, di mana anak belajar tentang bagaimana emosi itu hadir dan bagaimana cara untuk mengekpresikan emosi-emosi tersebut. Perkembangan emosi ini berlangsung secara terus menerus sesuai dengan perkembangan usia.

📌 Sebab-sebab anak menjadi tunalaras secara garis besarnya dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok (Rusli Ibrahim, 2005: 48), di antaranya:

a) Faktor Psychologis
Gangguan tingkah laku yang disebabkan terganggunya faktor psycologis. Terganggunya faktor psycologis biasanya diwujudkan dalam bentuk tingkah laku yang menyimpang, seperti: abnormal (kecemasan/depresi), fixation (kebergantungan pada seseorang), agresif (menyakiti), regresif (kekanak-kanakan), resignation (pasrah), dan concept of discrepancy (perbedaan, seperti kondisi keluarga yang tidak harmonis, kurangnya kasih sayang atau tidak di anggap keberadaannya oleh keluarga maupun orang sekitar.

b) Faktor Psychososial
Gangguan tingkah laku yang tidak hanya disebabkan oleh adanya frustrasi, melainkan juga ada pengaruh dari faktor lain, seperti pengalaman masa kecil yang tidak atau kurang menguntungkan
perkembangan anak, adanya konflik budaya yaitu adanya perbedaan pandangan hidup antara keadaan sekolah dan kebiasaan keluarga, adanya pengaruh negatif dari geng – geng atau kelompok.

c) Faktor Physiologis
Gangguan tingkah laku yang disebabkan terganggunya proses aktivitas organ-organ tubuh, sehingga tidak atau kurang berfungsi sebagaimana mestinya, seperti terganggu atau adanya kelainan pada otak, hyperthyroid dan kelainan syaraf motoris.
- hyperthyroid adalah kondisi kelenjar tiroid yang terlalu aktif memproduksi hormon. Ini mengakibatkan hormon tiroid dalam darah kita menjadi sangat tinggi, padahal jumlah yang dibutuhkannya sedikit.

Ketika seorang anak mengalami permasalahan dan mengetahui bahwa dia tidak diinginkan. Maka akan menyebabkan sebuah efek besar yakni gangguan yang berkaitan dengan perasaan seorang anak
Nah saat ditelantarkan, anak tersebut tentu akan sulit mengendalikan emosi. Emosi yang dimaksud bisa banyak hal, seperti halnya emosi marah, sedih, kecewa dan sebagainya.
Tidak dapat mengendalikan emosi ini bisa berkembang menjadi hal yang berbahaya dan menyebabkan anak yang tidak diinginkan menjadikan seseorang sulit mengendalikan emosi dan bisa berkembang menjadi sebuah gangguan. Terutama tunalaras bisa saja muncul dari bagian dalam diri anak tersebut atau bisa dikatakan sudah ada bibitnya. Tunalaras dan nakal memang seringkali memiliki batasan yang kabur dan juga tidak jelas. Kalian harus bisa melihat dengan detail dan juga benar-benar menganalisanya. Jika masih belum paham, boleh bertanya lewat kolon komentar.

Berdasarkan uraian di atas, bahwasanya dapat dipastikan bahwa peranan pendidikan jasmani bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) sangat besar dan akan mampu mengembangkan dan mengkoreksi kelainan dan keterbatasan tersebut, bagi mereka para penyandang tunalaras. Dibutuhkan juga pembelajaran pendidikan jasmani khusus yang harus diterapkan pada mereka para tunalaras. Dalam hal ini peneliti menerapkan permainan sepak bola sebagai alternatif pendidikan jasmani untuk penanganan emosi anak tunalaras, di SLB Prayuwana Yogyakarta, karena di dalam permainan sepak bola terdapat gerak tangan dan kaki yang diharapkan dapat membantu anak dalam menyalurkan emosi yang berlebihan lewat
permainan.

Tapi ada juga dengan bimbingan secara langsung dari shadow teacher ataupun dengan orang tua dengan cara pemahaman pada anak pada anak Tunalaras untuk merubah perilakunya dan akan diberikan reward (hadiah) sesuai hobi atau minat serta bakat, jika dengan anak Tunalaras tersebut berhasil melakukannya. Sistem pemberian reward itu sendiri yang bisa melatih anak untuk terfokus semangat pada perubahan untuk tidak menganggu orang-orang sekitarnya.

Anak berkebutuhan khusus adalah amanah serta titipan dari Allah kepada orang tuanya. Siapapun pasti menginginkan anak normal, cuman takdir selalu menentukan hal lain.
Anak yang memilik kelainan Tunalaras dan ABK, sesungguhnya tidak bersalah, ia hanya ditakdirkan untuk seperti itu. Takdir yang tidak bisa di tolak oleh siapapun, namun itu menjadi sebuah ujian bagi orang tuanya akan kesabaran serta sebuah kepercayaannya kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Sedih itu pasti, wajar, normal. Tapi kesedihan, jangan di perihara. Kalau diperihara malah akan mempersetres diri sendiri. Yang penting pertama, caranya kita hadapi kenyataan ini ketentuan Allah, diijinkan oleh Allah. Kalau Allah gak ijin, gak akan pernah kena kita.
Musibah alam dunia, musibah diri kita masing-masing telah di catat oleh Allah sebelum kita lahir.
Jadi, meskipun kita menjerit, teriak tidak menerima kenyataan ini. Itu semua percuma, apa hendak dikata. Hadapi dengan Ridho, ini ketentuan Allah.
Percayalah, setiap masalah mempunyai hikmah tersendiri. Tapi kembali pada diri kita sendiri, akan bagaimana mengelola dan menjalani takdir yang akan hadapi kedepannya nanti.

Sekian dan terima kasih. Sekiranya jika ada kesalahan kata-kata atau mengungkapkan kurang tepat dan tidak bagus. Silahkan dengan senang hati diterima.

https://youtu.be/dYNs4-4_xrI
https://youtu.be/DmrT6R1W2WQ
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tunalaras
https://beritamadani.co.id/2016/11/08/anak-dengan-tuna-laras-sebutan-bagi-anak-anak-nakal/
h

ttps://oshigita-wordpress-com.cdn.ampproject.org/v/s/oshigita.wordpress.com/2014/01/12/mengenal-tunalaras/amp/?amp_js_v=a2&amp_gsa=1&usqp=mq331AQFKAGwASA%3D#aoh=15847181294330&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Foshigita.wordpress.com%2F2014%2F01%2F12%2Fmengenal-tunalaras%2F
https://dosenpsikologi-com.cdn.ampproject.org/v/s/dosenpsikologi.com/masalah-psikologis-pada-anak-tunalaras/amp?amp_js_v=a2&amp_gsa=1&usqp=mq331AQFKAGwASA%3D#aoh=15847182443330&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Fdosenpsikologi.com%2Fmasalah-psikologis-pada-anak-tunalaras

Risalah TakdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang