4

4 0 0
                                    

*Koakk

Hm? Oh..

Gagak itu datang lagi menghampiri nya yang sedang duduk memandang biru nya langit. Kabar buruk datang begitu cepat. Misi kembali berjalan lagi.

"Pergilah ke gunung Natagumo bantu lah mereka disana koak-!"

Dia pergi begitu saja setelah menyampaikan beberapa kata untuk misi kali ini.

"Memang benar, rata rata murid academy ini pergi ke gunung itu. Tapi mereka tidak pernah kembali lagi.." batin nya berucap.

Harus cepat. Dengan sigap ia mengambil Haori merahnya yang terlipat rapi dimeja.

"Hah?"

*Sreekkk

"Tunggu, apa yang-!!"

Ia melompat lewat jendela yang dibukanya tadi.

"Tunggu Tanaya!" teriak Kei.

Astaga anak itu mengambil resiko. Untung saja jendelanya tidak terlalu tinggi. Sepertinya ia khawatir namun tidak terlihat sedikit pun khawatir di wajah nya.

-19.00 Gunung Natagumo-

Terdengar teriakan yang memekikkan telinganya. Teriakan yang penuh kesakitan, penderitaan.

Ia berlari di gelapnya malam. Melewati setiap pepohonan di sekitar nya. Sinar bulan memancarkan sinar nya memperlihatkan Haori merah yang bergerak di area hitam.

"Tahan-"

"Apa apaan ini?!"

Terlalu banyak darah dimana mana. Seperti mayat hidup yang dikendalikan layaknya boneka. Jika mereka di kendalikan lalu siapa dalang nya?.

Murid academy maupun yang lainnya menatap nya seperti memohon ingin dibunuh. Membunuh manusia? Tentu saja ia tidak akan melakukan hal itu. Penglihatannya yang tajam melihat sebuah benang terkait di tubuh mereka. Dengan sangat singkat Nichirin miliknya menebas semua benang itu, tapi sayangnya mereka tidak bisa di selamat lagi.

Rambutnya merah gelap, Haori bermotif kotak hitam dan hijau berlari bersama seseorang di belakangnya.

Kepalanya babi hutan dan badannya manusia? Tunggu sebentar! Terbesit kepala nya sosok orang itu. Bukankah itu orang yang mengikuti tes akhir beberapa bulan lalu?.

"Awas!" teriak seseorang hingga memecahkan keheningan di otak Tanaya.

"Ah...."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Demon'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang