3

162 8 0
                                    

Gw pun setelah menelpon Galen anak dari pemilik sekolah SD Lavender, gw menelpon temen gw yang anak pemilik sekolah SMP Arajaya

Calling ClaudyaCA

Halo claud, dimana?

Rumah lau, kenapa?

Besok tolong siapin surat pindah sekolah Adek gw si lavanza ya, harus pokoknya!

Ya sayang

Makasih claud

Sama—

Tut Tut Tut

"Gimana kak udah?" Tanya ija dan lava

"Udah dong, oh ya, kalian berdua perkenalan dirinya ga usah pakai marga Cavani oke!" Ujar gw

"Asiap!" Ujar mereka berdua

"Yaudah, kita kekamar ya kak, mau bogan!" Ujar lava dan diikuti anggukan dari ija

"Ya sana!" Ujar gw dan mereka berlari masuk kedalam kamar mereka masing-masing

"Trus kita bertiga gimana?" Tanya bang eja

"Gw nelpon om Arif dulu ya" ujar gw dan diangguki oleh kakak dan Abang gw

Calling OmArifC

Halo om!

Halo Queen kenapa?

Om, besok aku kak laudy dan bang eja mau sekolah ditempat om ya!

Oke Queen nanti om urus surat perpindahan kalian bertiga!

Makasih om

Sama-sama sayang

Tut Tut Tut

"Oke semuanya udah beres deh" ujar gw

"Baiklah-baiklah, Trus seragam kita gimana?" Tanya bang eja

"Santai, nanti gw telpon orang gw!" Ujar gw

"Oke"

||| Skip|||

Author POV

Malam hari🌃

"Queen, nyonya, tuan muda, dan nona, makan malam sudah siap!" Ujar ART

"Makasih mba!" Ujar kita semua

"Sama-sama" ujar nya dan langsung pergi, kita semua pun berjalan menuju meja makan

"Bi, bibi!" Ucap Lauren memanggil ART

"Kenapa Queen?" Tanya salah satu ART

"Bi, suruh semua pembantu, supir, dan tukang kebun untuk makan bareng sama kita!" Perintah Lauren kepada selurus ART

"Baik Queen!" Ujar mereka semua, kurang lebih 5 menit akhirnya mereka datang semua ke meja makan

"Kalian semua duduk di bangku, seperti biasanya!" Ujar Lauren

"Baik Queen!" Ujar semua ART, supir, dan tukang kebun, mereka duduk di bangku yang masih kosong

"Ambil makanan nya, silakan!" Ujar Lauren

"Baik Queen!" Ujar mereka semua dan mengambil makanan nya

Didalam meja makan itu ada canda tawa dan sesekali Lauren dikerjai oleh Abang nya, dirumah itu banyak canda tawa dan kebahagian, semua berkumpul disitu tanpa memikirkan kasta dan martabat, semuanya sama.

Mafia GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang