Gw pun setelah menelpon Galen anak dari pemilik sekolah SD Lavender, gw menelpon temen gw yang anak pemilik sekolah SMP Arajaya
Calling ClaudyaCA
Halo claud, dimana?
Rumah lau, kenapa?
Besok tolong siapin surat pindah sekolah Adek gw si lavanza ya, harus pokoknya!
Ya sayang
Makasih claud
Sama—
Tut Tut Tut
"Gimana kak udah?" Tanya ija dan lava
"Udah dong, oh ya, kalian berdua perkenalan dirinya ga usah pakai marga Cavani oke!" Ujar gw
"Asiap!" Ujar mereka berdua
"Yaudah, kita kekamar ya kak, mau bogan!" Ujar lava dan diikuti anggukan dari ija
"Ya sana!" Ujar gw dan mereka berlari masuk kedalam kamar mereka masing-masing
"Trus kita bertiga gimana?" Tanya bang eja
"Gw nelpon om Arif dulu ya" ujar gw dan diangguki oleh kakak dan Abang gw
Calling OmArifC
Halo om!
Halo Queen kenapa?
Om, besok aku kak laudy dan bang eja mau sekolah ditempat om ya!
Oke Queen nanti om urus surat perpindahan kalian bertiga!
Makasih om
Sama-sama sayang
Tut Tut Tut
"Oke semuanya udah beres deh" ujar gw
"Baiklah-baiklah, Trus seragam kita gimana?" Tanya bang eja
"Santai, nanti gw telpon orang gw!" Ujar gw
"Oke"
||| Skip|||
Author POV
Malam hari🌃
"Queen, nyonya, tuan muda, dan nona, makan malam sudah siap!" Ujar ART
"Makasih mba!" Ujar kita semua
"Sama-sama" ujar nya dan langsung pergi, kita semua pun berjalan menuju meja makan
"Bi, bibi!" Ucap Lauren memanggil ART
"Kenapa Queen?" Tanya salah satu ART
"Bi, suruh semua pembantu, supir, dan tukang kebun untuk makan bareng sama kita!" Perintah Lauren kepada selurus ART
"Baik Queen!" Ujar mereka semua, kurang lebih 5 menit akhirnya mereka datang semua ke meja makan
"Kalian semua duduk di bangku, seperti biasanya!" Ujar Lauren
"Baik Queen!" Ujar semua ART, supir, dan tukang kebun, mereka duduk di bangku yang masih kosong
"Ambil makanan nya, silakan!" Ujar Lauren
"Baik Queen!" Ujar mereka semua dan mengambil makanan nya
Didalam meja makan itu ada canda tawa dan sesekali Lauren dikerjai oleh Abang nya, dirumah itu banyak canda tawa dan kebahagian, semua berkumpul disitu tanpa memikirkan kasta dan martabat, semuanya sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Girl
Teen Fictionini bukan tentang masalalu yang kelam, ini juga bukan tentang seorang anak yang di usir dari rumah oleh orang tuanya, tapi ini tentang kemandirian dan kemampuan yang sangat luar biasa tapi tidak pernah ditunjukin. Laurensia Fransiska Ardled Cavani a...