ini bukan tentang masalalu yang kelam, ini juga bukan tentang seorang anak yang di usir dari rumah oleh orang tuanya, tapi ini tentang kemandirian dan kemampuan yang sangat luar biasa tapi tidak pernah ditunjukin.
Laurensia Fransiska Ardled Cavani a...
Gw dan yang lain pun langsung menuju ke taman belakang, karena gw mau ngajakin teman-teman Abang gw buat masuk ke gengster gw termasuk Raisya temen baru kakak gw.
Taman~
"Mau ngomong apa?" Tanya Andro to the poin
"Kebiasaan lu" ujar Tio
"Gw mau kalian semua masuk ke gengster gw!" Ujar gw santai
"HAH APA!?" Ujar Raisya dan Andro ddk kecuali renza dan Tio
"Ya ish" ujar gw kesal "emang gengster lu apaan?" Tanya Andro "Black Darkness Club" ujar gw santai dan teman-teman bang eja juga si raisya hanya bisa melongo
"Lu siapa?" Tanya Fafa "gw? Gw manusia lah!" Ujar gw
"Maksud gw lu tuh siapanya ketua BDC Laurensia!" Ujar Fafa dengan muka yang kesal
"Kalo gw jujur pada percaya ga?" Tanya gw dan langsung diangguki oleh teman-temannya bang eja juga Raisya
"Gw Its the leader of the black darkness club!" Ujar gw Santai sambil memainkan hp
"Jadi mau ga?" Tanya gw memastikannya
"Boleh deh, tapi di tes ga nih?" Tanya Tara
"Kalo kalian mau, gw percaya sama kalian kalo kalian pasti bisa, jadi ga gw tes, gw cuman minta kalian nutupin indentitas gw sebagai leader gengster!!" Ujar gw tegas agar mereka mengerti
"OKE KITA DEAL!" Ujar Raisya dan Tara ddk (kecuali renza dan Tio)
"Oke sip, gw ambilin kalian baju juga topeng!" Ujar gw sambil menelpon seseorang
Calling ValentinoEL
Ada apa Queen?
Tolong bawakan saya satu topeng juga baju khusus anak BDC perempuan dan 4 topeng juga baju khusus anak BDC laki-laki, sekarang!!
Baik Queen 10 menit lagi saya sampai
Baik
Tut Tut Tut
"Nelpon siapa lau?" Tanya Lina
"Tino" ujar gw singkat "tunggu sebentar ya nanti topeng dan bajunya datang 10 menit lagi!" Ujar gw, dan dijawab anggukan
10 menit kemudian Tino datang dengan membawa topeng dan baju khusus.
"Queen, ini pelengkapannya" ujar Toni
"Makasih kak Toni" ujar gw tulus
"Sama-sama Queen!" Ujarnya dan langsung pergi
Setelah ia pergi gw memberikan semua pelengkapannya kepada temen-temen bang eja kecuali Tio karena ia sudah masuk ke BDC dan ke Raisya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ceritanya topengnya)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ini ceritanya pakaiannya khusus nya)
"WAAAAW KEREN BANGET BAJUNYA!!" Ujar mereka semua yang gw kasih baju dan topeng khusus anak BDC, kecuali Andro yang hanya menampilkan muka terkejut tapi ia dengan cepat mengubah ekspresi nya kembali
"Itu dipake saat kita menjalankan misi-misi tertentu!" Ujar ku tegas
"Baiklah" ujar mereka
Author POV
"Guys ke cafe yuk pulsek!" Ajakan Tio
"Ada rangka apaan lu tumbenan, biasanya diajak ga mau!" Ujar renza
"Gapapa lagi gabut aja, kan biasanya gw sibuk!" Ujar nya sambil menatap ke arah Lauren, Lauren pun yang ditatap bingung
"Mmmm... Eh ya gw lupa kok lu sama temen-temen nya Lauren dan laudy ga dapet jaket si?" Tanya Fafa yang penasaran
"Hnmmm... Kita mah udah dapet, dari pertama kali Lauren jadi leader kita udah bagian dari BDC" ujar santai Mora sambil memakan Snack
"Mau dong mor!" Ujar Fafa
"Mau apa?" Tanya nya dengan muka watados
"Itu Snack nya!" Ujar Fafa sambil menunjuk kearah makanan yang dimakan Mora
"Nih" ujarnya sambil menyodorkan snacknya
"Makasih!" Ujar Fafa sambil membuka Snack nya dan ternyata isinya udah habis "kok gaada isinya si mor!" Ujar Fafa sambil mengendus kesal
"Kan kata fafa mau Snack nya kan, yaudah Mora kasih, tadinya mau Mora buang tapi Fafa udah minta ya udah deh!" Ujar Mora dengan muka polos membuat yang lain menahan tawa "ASTAGHFIRULLAH IRAMORA, GINI AMAT PUNYA TEMEN GAADA YANG BENER YAALLAH!!" Ujar Fafa kesal kepada Mora
"Ya Mora tau, Mora baik kan?" Tanya nya sambil memasang Puppy eyes nya yang membuat semua orang gemas
"Ya" ujar Fafa pasrah
"Bwaaaahhhh aduh ngakak anjir gw!" Ujar Zee
"Sama njir ngakak" ujar Tara sambil tertawa terbahak bahak dan yang lainnya mengikuti , kecuali Andro yang hanya memasang senyum menghadapi tingkah laku absrak para sahabatnya
"Kalian ngetawain Mora, Fafa atau kalian gila?" Tanya nya memasang muka polosnya, yang tadinya tertawa sekarang memasang muka datarnya
"LU!" Ujar mereka serempak
"Oke!" Ujarnya dengan santai sambil duduk di bangku taman belakang sekolah
Yang lain pun hanya bisa mengelus dada, sambil mengucapkan kalimat istighfar dalam hati melihat tingkah teman polosnya ini.
Bukan temen gw astaghfirullah -batin semuanya kecuali Mora yang masih asik dengan handphone nya
"Kalian ngapain si disitu, duduk apa duduk, gapegel apa!" Ujarnya kesal melihat sahabatnya yang berdiri dari tadi
Kring kring
"Udah bel, mau masuk apa ga?" Tanya lauren
"Kelas kuy" ujar semuanya
"Oke deh" ujar lauren, pergi meninggalkan taman bermain dan pergi kekelas mereka masing-masing
••••
Maaf ada perubahan baju juga topeng khususnya ya!!!
