09

95 39 4
                                    

Ketika jiwa mu rapuh lihatlah ke samping dan sandarkan kepalamu pada bahu ku aku akan siap menjadi pawang air mata mu
Bagiku air mata mu adalah mutiara terindah dalam hidup

Aksa Gilang Adhitama


Eh gimana ceritanya bagus?seru?atau garing?
Author sih berharapnya kalian seneng
Eh jangan bosen buat baca cerita aku ya jangan lupa voting and komennya;)
Typo bertebaran🍃

"Tan aku pulang dulu ya
Assalamualaikum"ucap alsa
"Hati hati nak,waalaikumussalam"ucap mamah ka aksa

●●●

"Makasih ya pak"ucap alsa pada bapak supir taxi
"Iya sama sama neng"ucap bapak nya

Kemudian alsa memasuki rumahnya.
"Ko ada suara ribut lagi sih pasti ini mamah sama papah lagi ribut lagi"
Ucap alsa dalam hati.
Setelah menuju ruang tamu ternyata dugaan alsa benar,ya bener suara ribut ribut itu bersumber dari suara mamah dan papahnya.

Sudah hampir 2 minggu alsa sering mendengar pertengkaran kedua orang tuanya, sampai sampai alsa berkata
"Kalo emang mamah sama papah gini terus mending kalian pisah aja deh,alsa cape dengerin kalian berantem alsa pusing kenapa sih engga kaya dulu lagi yang harmonis engga kaya sekarang ancur, alsa pengen kaya dulu lagi pengen jadi anak yang di manja lagi sama mamah sama papah bukan kaya gini"ucap alsa setelah meluapkan kekesalannya dan akhirnya cairan mening yang ia tahan sendari tadi mulai menetes.

"Ngomong apa kamu ini hah,udah berani ngebentak orang tua?di ajarin siapa kamu? Sama mamah kamu ini?"ucap cleon ayah alsa
"Mas sudah jangan ngebentak alsa dia ga salah mas"ucap clara mamah alsa
"Udah lah mah pah alsa cape mau ke kamar"ucap alsa geram pada orang tuanya
"Alsa kamu gak sopan banget ya"ucap cleon

Alsa pergi meninggalkan orangtuanya di ruang tamu dan berjalan gontai menuju kamarnya. Setelah sampai di kamar alsa menuju kamar mandi untuk melaksanakan ritulanya,biasanya alsa melaksanakan ritual mandi itu lama tetapi berbeda dengan sekarang.

Setelah selesai ritual alsa menghempaskan tubuhnya ke kasur yang empuk itu.

Heninggg

Itu yang terjadi saat ini
Detik kemudian

"Kenapa sih keluarga alsa jadi kaya gini?"
"Maaaaa pahhhhhhh"ringis alsa
Seketika alsa melihat silet di atas meja belajarnya alsa mengambil silet itu dan berjalan menuju balkon rumahnya.

Apa yang terjadi?

"Aaaaaaaaaaaaaa" jeritan alsa yang membuat orang tuanya menuju ke kamar alsa.
"Alsa buka pintunya na"ucap clara mamah alsa
"Minggir aku mau dobrak pintunya"ucap suaminya clara

Pintu berhasil di dobrak dan seketika mata clara tertuju pada alsa

"Mas alsa mas"ucap clara berlali menuju tempat alsa terkapar
"Mas ayo bawa alsa ke rumah sakit darahnya terus mengalir"ucap clara
"Iya ayo"ucap cleon bergegas membopong tubuh alsa ke mobil
"Kamu bawa kunci mobil ruang tamu"

Setelah itu alsa dan kedua orang tuanya pergi kerumah sakit menggunakan mobilnya itu.
Dalam perjalanan alsa
"Maaaa paaaa sakittt"ucap alsa meringis
"Iya na sabar ya sebentar lagi kamu sampai di rumah sakit"ucap clara panik
Mereka menghabiskan 20 menit untuk bisa sampai di rumah sakit.

"Suster dokterrrr"ucap cleon
"Iya bu bagaimana"ucap salah satu suster.
"Tolong bawa anak saya sus"ucap clara
"Baik bu,sebentas saya ambil kursi roda"ucap suster

Mohon tunggu di luar bu pak,anak bapa akan kita tangani.
Setelah menunggu 20 menit dokter pun keluar.

"Bagaimana keadaan putri saya dok"ucap papah alsa
"Anak bapa kekurangan banyak darah akibat banyak sayatan luka di lengannya pa"
"Dia harus segera mendapatkan pendonor darah pak,dan kebetulan stok darah golongan O disini habis"ucap dokter
"Ambil darah saya dok,golongan darah saya O" ucap mamah alsa
"Baik bu ikut saya sekarang" ucap dokter

Setelah Pendonoran

"Gimana dok dengan anak saya? Dia baik baik saja kan?"ucap papah alsa
"Alhamdulillah pak bu anak ibu sudah mulai membaik"ucap dokter
"Apakah saya boleh menjenguknya"
"Iya bu pak silahkan"


Gimana buat part ini?seru?
Komen ya di bawah ya
Tunggu part selanjutnya
Jangan lupa voting sama komennya ya;)

Bayyy see youu next time♡
Aku tunggu ya voting sama komen nya;)


AKAL   [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang