1

5.3K 395 7
                                    

Disinilah rose sekarang duduk sambil berbincang di sebuah cafe bersama sahabat terbaiknya,chaeyoung.

"lo yakin sama keputusan lo rose?" ucap chaeyoung

"Gue yakin kok cha,lagian gue uda capek gini terus"rose

"Gue ga bisa bilang apa apa lagi kalau memang itu keputusan lo,gue bakalan selalu ada di samping lo,gue harap lo jangan pernah menyesal sama keputusan lo ini rose"chaeyoung

"Makasih ya cha,lo memang sahabat terbaik gue"rose
.
.
.
.
.
.
"oke cukup untuk hari ini,terimakasih atas kerja kerasnya,semoga hari kalian menyenangkan"ucap seorang pria sambil membersikan peralatan untuk pemotretan

"rose gue balik duluan ya,lo bawa mobil sendiri kan? Atau mau gue anter?"chaeyoung

"Gue bawa mobil sendiri kok"rose

"yaudah bye rose"chaeyoung

Rose mengendarai mobilnya menuju rumah,sebelumnya ia mampir dulu ke supermarket untuk membeli beberapa bahan makanan.
.
.
.
.
Di supermarket rose memilih beberapa bahan makanan yang di butuhkan.

"sayang,kamu mau susunya rasa cokelat atau yang vanilla?"kata seseorang pria di seberang sana.

Rose mendengar suara itu,rasanya suara itu tidak asing bagi rose.
Itu seperti suara suaminya,Jaehyun

"Aku mau yang vanilla aja sayang,cokelat nanti gendut"jawab seorang wanita

Rose semakin penasaran dengan suara itu,rose berjalan mendekat ke bagian rak sebelahnya dan ia melihat sosok yang tak asing lagi.

"jaehyun?"ucap rose pelan

"memang kamu harus gendut sayang,biar anak kita sehat"jaehyun

Setelah mendengar jawaban dari pria itu rasanya dada Rose seperti di hantam ratusan anak panah.

"Apa maksudnya dengan anak?
Apa di hamil anak jaehyun?"Rose

Ingin rasanya rose berlari dari tempat ini dan menangis sepuasnya.

Dari awal rose menikah dengan jaehyun sampai sekarang usia pernikahan mereka telah menginjak 11 bulan rose belum pernah melihat jaehyun tersenyum setulus itu untuknya,memang mereka dulunya di jodohkan oleh kedua orangtuanya,tetapi jaehyun sendirilah yang meminta rose untuk menerima perjodohan ini,rose pikir pria itu akan menyukainya seiring berjalannya waktu,tetapi rose salah jaehyun mengatakan itu hanya untuk mendapatkan jabatan sebagai seorang CEO dari sang ayah.
Jaehyun juga saat itu telah memiliki kekasih yang juga sebagai sekretarisnya yaitu jihyo.

Rose mengendarai mobilnya  dengan hati yang kacau,setelah menyelesaikan belanjanya di supermarket.
.
.
.
.
Rose berjalan menuju meja kerjanya setelah menyelesaikan mandinya.
Ia mengambil sebuah map berwarna biru lalu membukanya dan menandatanganinya.
Tak lama setelah itu terdengar suara pintu terbuka yang ia yakin adalah suaminya,lalu ia berjalan menuju pintu sambil membawa map biru tersebut.
.
.
.
.
"jae,bisa bicara sebentar?"rose

"besok saja bicaranya,aku sangat lelah hari ini"jaehyun

"sebentar saja,aku rasa kau akan senang dengan apa yang akan aku katakan"rose

"baiklah"jaehyun

"kita duduk dulu di sini"rose

"apa yang ingin kau katakan?"ucap jaehun sambil duduk

"ini,bacalah"rose,sambil memberikan map biru yang dari tadi ia pegang.

"apa ini?"ucap jaehyun sambil mengambil map tersebut

"bacalah"rose
.
.
.
"ini surat gugatan cerai yang kau berikan beberapa bulan yang lalu,aku sudah menandatanganinya."rose

"k-kau yakin dengan keputusan mu?"ucap jaehyun sedikit gugup

Memang ini adalah kabar gembira bagi jaehyun,dia juga sudah lelah memainkan perannya sebagai suami rose di depan keluarga mereka,walaupun dia tidak pernah menjadi suami sesungguhnya di depan rose.
Tetapi ini sangat tiba tiba,mengingat beberapa bulan yang lalu saat ia mengajukan surat gugatan cerai itu untuk rose,rose sangat menolak untuk menandatanganinya dan ia meminta rose untk menyimpan surat itu dan menandatanganinya suatu saat.

"iya,aku yakin kok"rose

"bagaimana dengan keluarga kita nanti?"jaehyun

"aku sudah mengatakan ini pada mama dan mama juga mengerti, mama sudah menjelaskan semuanya kepada papa,lagian kerjasama bisnis keluarga kita sudah selesai,aku juga tidak keberaran kalau tidak mendapat apapun dari papa,adikku yang akan melanjutkan perusahaan papa dan aku akan tetap menjadi model"rose

"lalu kau akan tinggal dengan keluargamu?" jaehyun

"kalau untuk itu aku belum tau,tetapi yang pastinya aku akan pergi dari indonesia dan menetap di luar negeri,kau tau sendirikan perjanjian yang di buat papa kalau aku menolak pejodohan ini atau bercerai setelah menikah aku harus bisa hidup mandiri dan tinggal di negara yang berbeda."rose

"kalau begitu kau bisa kembali ke kamarmu,dan jangan lupa menghadiri sidang perceraiannya 3 hari lagi,mungkin mulai besok aku juga tidak akan tinggal di sini lagi"rose,sambil berjalan meninggalkan jaehyun yang masih duduk membeku di situ.

Setelah mendengar penjelasan dari rose,jaehyun bingung harus apa sekarang sidih atau senang,
Dia merasa dirinya sangat egois di sini,dia mendapatkan apa yang ia mau,ia mendapatkan jabatannya menjadi CEO,dia bercerai dari rose dan mungkin akan segera menikahi kekasihnya,tetapi rose dia tidak mendapatkan apapun disini bahkan dia harus menjalani hidup sendiri setelah ini.

Jaehyun sangat bingung dengan gadis itu,hampir setiap hari rasanya jaehyun bersikap dingin di depannya tetapi rose selalu menanggapinya dengan senyum walaupun terlihat sedikit kecewa.
.
.
.
.
.
Jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi,jam segini biasanya jaehyun sudah harus bangun untuk memulai aktivitas paginya Iya berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri setelah itu dia berjalan ke bawah,
Biasanya ia kan melihat seseorang gadis sedang memasak di dapur rumahnya tetapi untuk pagi ini ia hanya melihat banyak makanan yamg tersedia di atas meja makan itu yang ia yakin dimasak oleh rose.
Dan ia melihat sebuah surat di meja tersebut

"selamat pagi jae,maaf karena pergi tidak pamit,karena hari ini aku harus ke luar kota untuk pemotretan,aku juga sudah memasak sarapan untukmu,makanlah anggaplah ini untuk terakhir kalinya kau memakan masakanku.aku akan kembali 3 hari lagi di hari sidang kita".
Terima kasih

Setelah menyelesaikan sarapannya jaehyun langsung berangkat menuju kantor dengan perasaan yang aneh.
Seharusnya dia sangat bahagia sekarang tetapi kenapa ada perasaan lain seperti ketidakrelaan dalam hatinya?
Apakah ia akan menyesal nantinya.

.
.
.
.

Hai semua capter pertama sudah up,ini cerita pertama aku.
Aku nulis ini sebenarnya karena gabut di rumah.
Maaf kalau ada yg typo😁😁

Makasih ya buat yang sudah baca.
Jangan lupa di vote
ILY 💚💚

MY Ex | jaeroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang