Kak Fatih-ku yang perhatian

2 0 0
                                    

 MALAM HARINYA

Aku terdiam merenung karena aku bosan dengan hidupku yang selalu terdiam didalam kamarku,sehingga aku tidak boleh meninggalkan kamarku ini sampai mereka mengizinkan aku keluar.

Tokkk....Tokkk...Tokkkk
aku mendengar suara pintu dikamarku ini
"Siapa diluar " Teriakku dari kamar
" Ini non..bibi mau mengantar bubur dan susu putih hangat dari nona aulia" Kata bibi surti dari luar kamar
"Masuk aja,bi.Pintu kamarku tidakku kunci kok"Jawabku dari kamar
"Makasih ya non" Kata bibi surti, dan meletakkan bubur dan susu putih hangat diatas meja belajarku
"Bibi,semua saudaraku kemana nih.Kenapa suara mereka Tidak ada ya"Tanyaku Kepada bibi surti
"Mereka semua Keluar dengan pacar mereka,Kecuali kak fatih.Emangnya kenapa ya , non" kata bibi surti kepadaku

"enggak apa-apa kok,bi.Emangnya kakak fatih tidak keluar rumahnya ,bi.padahal dia udah punya pacar lohh" Jawabku kepada bibi surti bingung terhadap kak fatih
"Bibi kurang tau juga,non.Tetapi kalau enggak salah pendengaran bibi ,dia ingin menjagamu hingga kondisi mu sehat" Kata bibi surti panjang lebar
"ohhhh,begitu.makasih ya bibi" Jawabku dengan bibi surti sambil tersenyum
"Berarti selama kondisi kurang sehat ,kakak fatih yang selalu menjaga dan merawatku dari kejauhan.Aku bangga memilikimu ya kak fatih" Kataku dalam hati
"Assalamualaikum,dek rahma" Kata kak fatih
"wa'alaikum salam ya kak.kenapa ya ,kak" Tanyaku kepada kak fatih
" Bagaimana dengan keadaanmu sekarang ini,Apakah masih sakit,dek??"Tanya kak fatih dengan rasa khawatir terhadapku
"Aku enggak apa-apa kak.Tenang aja,kak.badanku udah mendingan .Dan besok aku mulai masuk sekolah"Jawabku kepada kak fatih sambil tersenyum
"Kata kak ridwan,kamu tidak boleh masuk sekolah" Kata kak fatih kepadaku
"Emangnya kenapa aku tidak boleh masuk sekolah kak?"Tanyaku Kepada kak fatih dengan rasa heran
"Besok adalah Acara keluarga kita di Bandung .Dan Kata Bunda kita semua harus ikut ,tidak boleh ketinggalan satupun manusia didalam rumah" Kata kak fatih panjang lebar
" Yaaaaaa....padahal aku masuk sekolah.Aku ingin bertemu dengan para sahabatku,seandainya mereka tau kalau aku rindu banget dengan mereka.Tetapi aku berpikir mereka enggak rindu kepadaku ya kak."Kataku sambil curhat kepada kak fatih
" Mungkin mereka juga sibuk buat tugas,enggak selamanya mereka ingat kamu,rahma.kamu ini kelama-lamaan orangnya aneh dan uniknya,untung kamu adekku paling konyol dan unyu .kalau enggak kuusir kamu"Kata kak fatih panjang lebar
"hehehehehehe...jangan begitu donk,kakakku yang paling ganteng,aku tambah sayang sama kak fatih.makasih ya kakak kamu udah merawat dan menjagaku selama diriku sakit"Kataku kepada kak fatih sambil memeluk nya
"Iya sama-sama,dek.Katanya saying sama kak fatih tetapi kenapa enggak cium pipi kak ini" Jawab kak fatih kepadaku
"Emamngnya enggak apa-apa kak??.Nanti enggak muhrim donk,kasihan nanti suami masa depanku "Candaku kepada kak fatih sambil menahan tawa

"Eeeehhhh...emangnya kita pacaran ya,kitakan kakakberadik jadi enggak salah donk .kakakminta ciuman dari adiknya ,nanti nyesal kalau kakaknya nikah dengan orang lain"Kata kak fatih kepadaku
Aku pun segera cium kakak kesayanganku yang udah pengertian tentang hati dan perasaanku ini.Dan aku tidakingin kakak kesayanganku nikah dengan orang lain dibandingkan aku.
"Tetapi aku ikhlas ,demi kakak kesayanganku .Asalkan dia bahagia dengankekasihnya,bukan berarti aku harus ikhlas bahwa kakak ku dengan yanglainnya.Jika kekasihnya membuat kak fatih bersedih ,aku tidak mau tinggaldiam.Akan kubalas dengan suatu kejahilanku dengan kekasihnya"Kataku dalam Hati,dan aku langsung memeluk kak fatihkarena aku tidak sanggup melepasnya.
"Nahhhh..sekarang waktunya kamu tidur malam ,dan jangan bergadang"Kata kakfatih kepadaku sambil mencium kepalaku
" Siap Pak bos Ku cayankk" Kataku sedikit lebay kepada kak fatih

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 27, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Rahma's Diary collectionWhere stories live. Discover now