Minggu ini adalah minggu kedua aku menempati sekolah ini, aku sudah memiliki banyak teman dari kelas-kelas lain. Dan tidak menyangka juga aku sudah lebih akrab dengan Ka Ray.
Senin pagi, aku membuka layar ponselku dan mengetik pesan untuk Ka Ray.
"Selamat pagii woi" Aku mengechat Ka Ray.
"Pagi juga wkwk" Balas Ka Ray.
"Masa gabisa pake dasi:v" Balasku.
"Dih masi belom bisa juga, payah amat" Balas Ka Ray.
"Ajarin makanya" Balasku.
"Iya nanti di sekolah" Balas Ka Ray.
Saat di sekolah aku mengikuti upacara sampai selesai, lalu teman-temanku mengajakku untuk sarapan di kantin.
Bel masuk sudah berbunyi, aku dan teman-temanku segera ke atas dan mengikuti pelajaran dari awal sampai akhir.
Saat bel istirahat pertama berbunyi, teman-temanku mengajakku untuk dikelas saja dan bercerita-cerita awal masuk sekolah ini.
Tidak berasa waktu sudah menunjukkan masuk kelas setelah istirahat pertama, lalu teman-temanku balik ke tempat duduk nyaa masing-masing dan guru sudah masuk untuk memberi materi.Lalu bel istirahat kedua berbunyi, istirahat kedua untuk sholat Dzuhur berjamaah dan untuk beristirahat di kantin sebentar.
Setelah sholat berjamaah selesai aku segera naik ke kelas dengan teman-teman, dan saat di depan kelas aku sedang mengobrol dengan temanku Ka Ray lewat kelasku dengan senyuman nya.Aku memanggil nya untuk berhenti sebentar.
"Ka, katanya mau ajarin pake dasi?" Pintaku.
"Ohiya, mana sini dasi nya?" Sambil memberikan tangan nya dan mengambil dasi yang aku berikan.
Lalu ia memakaikan dasi di luar kerudungku, dan memberi tahu caranya memakai dasi dengan rapih.
Aku tidak menyangka akan hal ini, dan kakak kelas yang melihatku dipakaikan dasi langsung segara berbisik-bisik dengan teman-temannya.
Aku tidak merespon akan hal itu, karna malas berurusan dengan kakak kelas seperti itu.
Lalu bel masuk sudah berbunyi, Ka Ray segera pergi meninggalkanku saat sudah memberikan contoh memakai dasi. Aku segera masuk kelas, dan teman-temanku meledekku. Dasar temen.
Hay gais! Maaf ya baru update lagi, soalnya gada waktu nya hehe.
Jangan lupa vote+comment ya gais, biar tambah semangat nulis nya! tengkyu<3
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Dreams
Teen Fiction" yang dingin tetaplah dingin, karena tidak mungkin kutub utara tiba-tiba mencair tanpa matahari " - reydinal Kevin - " tak perlu senja, semesta ataupun kopi untuk menggambarkan. bagiku kamu adalah surga yang disederhanakan " - fariz rayn - " singka...