BrightWin-1

966 69 8
                                    

VOTE DULU MENTEMENNN

Para wartawan langsung mengerumuni pria tampan yang baru saja turun dari mobilnya itu. Bright, sang musisi muda berbakat yang sangat digilai oleh semua orang. Bahkan orang-orang menyebutnya denga Bright Sang Super Star.

Wajahnya yang terpahat sempurna bak dewa, suara yang merdu, kemampuan bermain gitar yang apik, dan satu lagi. Satu hal yang membuat Bright semakin dicintai penggemar-penggemarnya.

Dia adalah sosok yang menyukai anak kecil. Pasti tipe 'penyuka anak kecil' masuk dalam list yang harus ada pada pasangan semua orang.

Hampir setiap hari dia mengupload momennya bersama seorang anak kecil. Baik itu di story atau feed instagramnya. Anak kecil itu diketahui bernama Sashi. Bright sendiri mengatakan bahwa Sashi adalah anak kerabatnya. Entahlah kerabat yang mungkin sangat dekat dengannya sampai mereka bertemu setiap hari.

 Entahlah kerabat yang mungkin sangat dekat dengannya sampai mereka bertemu setiap hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Nama Ignya @_sashi.k, aku taunya pas nonton be my baby)

***

Rombongan awak kabin pesawat itu berjalan dengan santai sambil sesekali bertukar cerita. Namun teriakan tak asing dari arah belakang membuat mereka berhenti.

Seorang pria cantik dengan koper sedang bawaannya terengah setelah sampai dihadapan teman-temannya. "Win kenapa kau berlari sih? Toh waktu kita masih banyak" omel salah satu wanita cantik yang adalah pramugari itu.

"Aku kira aku, hah, terlambat" balas Win masih terengah.

"Ini minumlah" kata Abigail, Pramugari yang tadi mengomeli seseorang yang bernama Win.

Win. Dia adalah pramugara berparas manis yang selalu tersenyum. Dan saat ini dia akan terbang ke Indonesia bersama para penumpang.

Dia sangat mencintai pekerjaannya. Berkeliling keseluruh penjuru dunia tanpa membayar sepeserpun bahkan dia yang mendapatkan uang. Bahkan karna pekerjaannya ini, dia bertemu dengan seseorang yang bersedia melalui suka duka bersamanya.

Flashback on

BL Airlines. Maskapai nomor satu di Asia. Maskapai impian orang-orang yang ingin bekerja didunia penerbangan. Dan seorang Win Metawin benar-benar beruntung bisa bekerja dimaskapai ini.

Sebagai maskapai terbaik, tentu BL airlines dipercayai banyak agensi untuk menjadi sarana transportasi mereka saat melaksanakan Tur untuk beberapa artis.

Dan saat ini Win dan Abigail, sahabatnya juga beberapa rekan kerja mereka tengah mendapat briefing untuk perjalanan mereka besok yang akan melayani rombongan Tur musisi ternama Bright Vachirawit, Sang Super Star. Musisi yang saat ini tengah digilai semua orang.

Besok pun tiba. Saat ini seluruh awak maskapai tengah menunggu para rombongan untuk masuk kedalam pesawat. Dan saat melihat semua rombongan, Win dan seluruh rekannya dengan senyum ramah menyapa penumpang mereka.

Setelah memastikan semua telah duduk dikursi mereka, Win menarik nafasnya dan mulai mengarahkan instruksi keselamatan penerbangan melalui mikrofon. Sangat lukas dan menarik.

Saking menariknya, sampai membuat seseorang menatapnya dengan penuh minat.

Setelah selesai dengan pekerjaan mereka, seluruh awak kabin pun mengarahkan diri kebelakang pesawat. Dengan Win yang menyusul karena harus membereskan mikrofon tadi.

Saat berjalan dengan anggun dan senyum ramah yang terus mengembang, Win merasa tangannya dicekal. Dan setelah dilihat yang mencekal adalah seorang Bright. Sang super star.

Berusah untuk tetap ramah, "anda perlu sesuatu Tuan Bright?". "Yah, aku perlu nomor ponselmu"

Alaiwah?

Apa dia tadi salah dengar?

Demi apa seorang bintang seperti Bright menanyakan nomor ponselnya?

Win pun berusaha untuk tetap profesional. "Maaf Tuan, tapi permintaan Tuan tidak berhubungan dengan penerbangan ini. Ada lagi yang Tuan perlukan? Kalau tidak ada saya permisi"

Senyum misterius tersinggung diwajah tampan sang bintang. Membuat partner kerjanya, Mike bergidik ngeri membayangkan nasib Win yang sangat berani pada Bright.

Sejak saat itu, dalam setiap turnya, Win selalu menjadi awak kabinnya. Bright bahkan bekerja sama dengan perusahan yang menanungi Win untuk itu.

Entah apa yang membuat Win semenarik itu dimata Bright.

***

Bright berjalan kearah belakang pesawat. Dan saat ini mereka sedang dalam perjalanan menuju Indonesia karena Sang bintang akan mengadakan Fan Meet disana.

Namun dia tidak berhenti ditoilet melainkan masuk keruangan dimana para pramugari menyiapkan kebutuhan untuk penumpang. Matanya menyisir lalu akhirnya menemukan sosok yang saat itu tengah menaruh botol air mineral diatas troli layanan maskapai.

Karena kaget, orang yang dibantu Bright berbalik dan semakin kaget mengetahui bahwa orang yang membantunya adalah Bright, sang Super star.

"Maafkan saya Tuan, apa anda membutuhkan sesuatu?" Tanyanya mencoba setenang mungkin.

"Yah, aku membutuhkan bantuan mu. Tolong berikan nomor ponsel pramugara yang bernama Win. Kumohon"

Apa dia tidak salah dengar? Abigail pun merasa heran mengapa Bright terus berusaha meminta nomor Win. Win terus-terusan menggerutu karna itu padanya. Dan sekarang dia baru saja mendengar Bright sang Super star memohon? Demi mendapatkan nomor sahabatnya?

Nanti dia akan mencoba bertanya apa skincare Win.

"Kumohon. Aku tidak akan mencelakainya. Aku menyukainya, ah aku bahkan mencintainya". Demi kerang ajaib, apalagi yang dia dengar ini?

Namun dibalik tirai, mereka tidak sadar bahwa Win mendengar semuanya. Tanpa terkecuali.

Flashback off

God's Plan | BrightWin✔ (Twoshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang