"Gw....kalau emang itu harus dilakukan mau gak mau hubungan gw harus diakhiri"kata Hana dengan suara super pelan dan dengan nada kurang ikhlas
Ketiganya pun hanya bisa diam dengan alasan hana.kebetulan juga pak bogum sudah datang untuk proses belajar tapi nyatanya pak bogum datang bersama bu irene
"ibu gak mau banyak bicara semuanya pergi ke ruangan kepsek"kata bu irene
"Saya disini cuman ingin menyampaikan kalian tidak boleh ikut ulangan hari ini terima kasih"ucap pak bogum yang langsung berlalu meninggalkan kelas bersama bu irene
"YAISHH SEKARANG NILAI GW KOSONG INI SEMUA GARA-GARA KALIAN!!"frustasi hyerin
"YAKK!!EMANG LU FIKIR NILAI LUH DOANG YANG KOSONG GAK CUMAN LU DOANG YANG GAADA NILAI KITA SEMUA JANGAN SOK PENTINGIN DIRI LU SENDIRI!!"jawab wonwoo yang membalas perkataan hyerin dengan amarah juga
"APA!!..."Jawab hyerin kembali yang sepertinya tidak terima. Sebelum kelas ini makin kena marah karena menganggu kelas sebelah hana dan jieun pun langsung membawa hyerin keluar kelas
Nara pun juga segera beranjak keluar kelas. Tapi sebelum keluar Nara sempat berbicara
"Yak...gw bukan membela kalian bukan karena gw gak bisa bela kalian tapi karena kalian emang salah, lebih baik kalian jujur apa yang kalian perbuat"ucap Nara yang langsung beranjak pergi menuju ruang kepala sekolah
@ruang kepsek
Saat seluruh anak kelas+mark dan yeonjun masuk ke ruang kepsek ternyata mereka semua sedang menunggu di ruang rapat kepsek dan betapa terkejutnya saat mereka melihat ternyata semua orang tua murid datang ke sekolah dengan tatapan kesal kepada anak-anaknya.
Tapi yang membuat terkejut bagi Nara bukanlah ayahnya atau pun mamahnya melainkan Kakeknya
"Yak..choi Nara kenapa kakekmu ada disini?!"tanya hana yang membisikkan sesuatu ke Nara
"Yak..kau fikir aku juga tau"jawab Nara
Akhirnya kepsek pun langsung membahas kronologi kejadian tersebut dan keputusan akhirnya untuk siswi dan siswa yang tidak melakukan tawuran tidak akan dikenakan sanksi berupa skors,dan siswa yang melakukan dilakukan skors selama 4 hari.
Setelah beberapa saat akhirnya para orang tua pulang dan beberapa ada yang memarahi anaknya di koridor.
Tn.kim ayahnya hyerin pun sepertinya sedang berbicara sesuatu dengan seorang perempuan yang diketahui itu bundanya hana. Hyerin yang ingin menghampiri ayahnya pun terpaksa berhenti tapi hyerin sempat mendegar pembicaraan ayahnya itu
"nanti malam aku bakal ajak anakku kenalan sama kamu"ucap Tn.kim
"Aku juga akan bawa anak ku"jawab Nn.jung
"Untungnya anak kita temenan..jadinya.."
Belum sempat ingin mendengarkan lebih lama omongan ayahnya sudah keburu ditarik oleh hana untuk ke kelas.
Sedangkan jieun sendiri sedang bersama mark
"Kartu,dan Hp kalian siniin"kata Tn.lee
Mark pun hanya langsung menyerahkan semuanya
"Ayah tapi jieun kan gak salah kenapa kartu,sama Hp disita!!"kata jieun yang seperti menolak
"Ck..mau ngebantah ayah!!mark kunci motor!!"kata Tn.lee yang tetap berbicara dengan jieun tapi tangannya tetap meminta kunci motor ke mark
Mark pun hanya pasrah semua barang pentingnya diambil begitu juga dengan jieun. Setelah itu Tn.lee pun langsung pergi tanpa berbicara lagi
"Yaish..dasar luh kak gara-gara luh gw juga kena imbasnya"kesal jieun
KAMU SEDANG MEMBACA
We Are
FanfictionMungkin masa SMA adalah masa yang paling ditunggu hampir semua para remaja,tadinya kita berfikir seperti itu tapi nyatanya kehidupan remaja kita sangatlah berbeda dengan mereka
