Prolog

16 5 5
                                    


"awww sakit" ringis anak kecil berusia 7 tahun itu

"astaga!kamu kenapa?!" kaget bocah laki laki yang tiba tiba datang saat melihat gadis kecil didepannya tengah memegang salah satu lututnya yang berdarah akibat tersandung saat berlari ditaman.

"lutut kamu berdarah,ayok aku bantu obatin" ucap bocah laki laki itu sembari membantu gadis kecil itu berdiri dan membawanya pulang kerumah.

"kamu tunggu disini ya rell,aku ambil obat dulu" arell hanya mengangguk menanggapi ucapan akhza.
"sini kakinya,lagian kamu ada ada ajasih rell bisa jatoh segala,makanya jangan suka lari lari kayak anak kecil" omel akhza pada arell yang tengah menunduk menahan sakit pada kakinya.

"kan emang anak kecil za" ucap arell sembari meringis kecil saat akhza mengobati kakinya
akhza terkekeh "oiya juga ya hahaa"
dilanjutnya kegiatan mengobati arell yang tadi sempat tertunda.

"makasih ya za udah nolongin aku" ucapnya saat melihat akhza telah selesai dengan kegiatan mengobatinya,

"kita kan sahabat,harus saling tolong menolong dong" dengan bangga akhza mengucapnya seraya tersenyum hangat pada arell,tak lupa arell pun melakukan hal yang serupa.

AkzharellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang