"Kecewa boleh tapi jangan sampai lu membenci sahabat lu sendiri!"
-Regan
☏✎✄
Seperti yang sudah di janjikan,Calista dan Soovin menemani Abel mencari Kos dan pekerjaan.
Mereka sudah menemukan Kos yang cocok untuk Abel,Sekarang mereka hanya tinggal membantu mencari pekerjaan untuk Abel.
"Bel,Lu mau kerja apa?"Tanya Calista.
"Gak tahu gue juga bingung mau cari pekerjaan apa"Jawab Abel bingung.
"Eh itu ada lowongan pekerjaan bel"Ujar Soovin saat melihat papan lowongan di depan restoran.
"Lah iya,Yaudah ayo kesana"
Mereka pun masuk dalam restoran tersebut. Calista dan Soovin menunggu Abel yang sedang menanyai pelayan restoran.
"Permisi mbak,Disini benar lagi ada lowongan pekerjaan?"Tanya Abel ramah,Pelayan itu tersenyum dan mengangguk.
"Kalau kamu berminat,Bisa ikut saya"Ucap Pelayan itu yang di angguki oleh Abel.
Abel mengikuti pelayan tersebut ke lantai 2 untuk melakukan interview.
pelayan tersebut menyuruh Abel masuk ke dalam sebuah ruangan.
saat Abel masuk kedalam ruangan tersebut,Abel di kejutkan adanya sosok yang dikenalnya seperti sedang mengerjakan sesuatu.
"permisi Mas Razka"Ucap pelayan tersebut sopan.
Razka menoleh saat namanya di panggil dan Razka juga terkejut saat melihat Abel berdiri di ambang pintu.
"Maaf mas razka,Ini ada yang mau lamar kerja"ujar pelayan itu,Razka mengangguk dan menyuruh pelayan itu keluar
Setelah ke pergian pelayan itu Razka menyuruh Abel untuk duduk di sofa yang memang di sediakan.
Abel merasa tak enak dengan Razka pasalnya ia pernah membentak dan memaki cowok yang ada didepannya ini.
"Maaf"lirih Abel pelan membuat sudut bibir Razka terangkat.
"Gpp,Sekarang lu butuh pekerjaan?"Tanya Razka yang di angguki oleh Abel.
"Okey,Mumpung restoran gue perlu pelayan,lu gue terima"Ujar Razka membuat Abel gembira.
"Makasih raz"Ucap Abel tulus,Ia sangat bahagia karena menemukan pekerjaan,"Btw gue mulai kerja kapan?"Tanyanya.
"Besok pagi lu udah boleh kerja"Jawab Razka.
"Okey,Yaudah gue pamit ya"Ujar Abel beranjak dari tempatnya.
Razka memandang punggung Abel yang perlahan mulai menghilang.
Setelah kepergian Abel,Razka kembali berkutat dengan pekerjaannya.
Razka termasuk anak dari pengusaha sukses,Ia membuka restoran dengan usahanya sendiri,biasanya yang mengurus restoran adalah orang kepercayaan razka tapi Karena ada sedikit kendala mengharuskan Razka turun tangan dan membuat Razka bolos sekolah.
Abel menghampiri Soovin dan Calista dengan Wajah yang bahagia,Soovin yang melihat itu bepikir bahwa Abel di terima.
"Gimana?"Tanya Calista penasaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our First Year
RomanceIni kisah tentang keenam gadis yang mancari jati diri mereka dan menemukan arti persahabatan yang sebenarnya. Menemukan cinta mereka di masa SMA dan cara menyelesaikan masalah yang selalu timbul di hidup mereka. Tahun pertama adalah tahun yang sanga...
