SENJA

3.NANDO APRIO

Nando POV

PRAAANG....

Saat gua masuk kedalam salah satu cafee di pinggiran kota gua di kejutkan dengan seorang gadis yang hampir limbung dan menjatuhkan makanan dan minuman sehingga mengotori baju gua

Gua pengen marah tapi dia duluan yang ngomong

" aduh maaf kak, aku bener bener gk sengaja "kata Manda seraya menunduk

Gua sedikit kaget suaranya kaya gadis yang gua lihat tadi di pertigaan pas ngebantuin ibu².

"Lo harus tanggung jawab"kata gua

"Hah.. eh iya b-baik aku akan tanggung jawab ,tapi dengan cara apa ? aku belum gajian"kata gadis itu.gua yang sedikit tertarik langsung berucap

"Lo jadi pacar gua"ucap gua datar

" hah.." gadis itu memasang wajah kaget

"tunggu gua nanti sore.."kata gua dan langsung berbalik dan berjalan namun di langkah ke lima gua  berbalik
"dan jangan coba-coba untuk kabur!" lanjut gua dan kembali berjalan keluar

Menarik batin gua

Gua akan datang,entah gua juga bingung kok gua bisa tertarik dengan gadis biasa itu,gua tertarik dari awal pertemuan,astaga gua lupa nanya nama nya  batin gua sambil meruntuk diri

Nando POV end

Hari sudah petang yang berarti jam kerja Manda sudah selesai. Manda langsung bergegas

"Semuanya aku pulang dulu ya" pamit Nanda di iringi senyum manis nya

"Hati² ya"kata Dinda

Dan di jawab anggukan oleh Manda

Saat ingin ke tempat Manda menaruh sepedanya tadi siang dia terkejut. Bukan karena sepedanya hilang .

Tapi karena seseorang yang sedang duduk manis di sepedanya

Seakan merasa di perhatikan Nando langsung menoleh

"Ayuk pulang udah sore"kata Nando langsung

"Eh..emm iya.tapi.."kata Manda ragu

"Tapi?"tanya Nando

"Soal aku jadi pacar kamu itu bohong kan?"tanya Manda

"Apa perlu gua ulang?,ok gua ulang.mulai sekarang Lo adalah pacar gua" kata Nando

"Eh tapi.."

"Gak usah pake tapi,ayok balik.oya nama Lo siapa?"tanya Nando

"Amanda Putri. Kalo nama kamu?"tanya Manda balik

"Nama gua Nando aprio.sekarang waktunya pulang.ayok naik"kata Nando menyuruh Manda menaiki sepeda nya

"Aku naik dimana ?, Jok nya cuma satu."tanya Manda

"Berdiri di belakang .bisa kan?" Kata Nando

"Oh ok"Manda langsung berdiri di antara kedua roda belakang sepeda nya,dan kedua tangannya berada di kedua pundak Nando

Dirasa sudah siap Nando langsung mengayuh sepedanya pelan.

"Dimana rumah Lo?"tanya Nando

"Aku tinggal di panti asuhan permata "jawab Manda

Panti asuhan?,kok bisa ?ah nanti aja nanya nya batin Nando

Dan Nando hanya menganggukkan kepala.setelah itu tak ada lagi percakapan yang terjadi . Jarak antara cafee dan panti hanya berkisar 20 menit