Hari ini tepat tanggal 30 November,
Tepat di mana "Vaela Afifah" atau biasa mereka sebut "El" sedang berulang tahun,
Dimana usianya baru genap 15 tahun,
Memang Usia ini sudah tidak lagi dikatakan anak-anak,
Bukan pula dikatakan dewasa,
Usia ini bisa di bilang usia Remaja Pertengahan.
Tentu usia dimana remaja aktif dalam mengembangkan minat yang besar,
Tidak lagi berfokus pada diri sendiri,
Mulai membutuhkan banyak teman,
Dan tentunya mulai membina hubungan dengan lawan jenis.
Singkatnya seperti itu,
Namun lainnya dengan "El",
Dia tipe orang yang canggung dalam membuka omongan kepada orang,
Orang yang tidak akan memulai percakapan lebih dulu jika tidak ada yang memulainya,
Orang yang tidak memiliki minat maupun semangat dalam melakukan kegiatan,
Jika tidak ada yang mendorongnya,
Meski di dorong pun kadang dia juga masih bingung kalo tidak di bimbing.
Dia juga orang yang lebih fokus kepada dirinya sendiri,
Tidak peduli dan tidak begitu memikirkan tanggapan orang lain,
Tetapi bukan juga dikatakan Egois,
Lalu dia tipikal orang yang tidak begitu membutuhkan banyak teman,
Dia hanya membutuhkan segelintir teman meski itu hanya satu teman dihidupnya,
Dan satu lagi dia tidak pernah menjalin ataupun memulai hubungan dengan lawan jenis (seperti pacaran),
Laki-laki yang dekat dengannya hanya 3 orang dalam hidupnya,
Ayahnya, adiknya, dan Sahabatnya itu saja.
Selain itu dia tidak ada lagi.
Meskipu dia memiliki banyak sepupu laki-laki yang sering maen di rumahnya, tetapi tetap saja tidak seakrab dengan 3laki-laki itu.
Berbeda dengan sahabatnya ,
Dia memiliki banyak teman di hidupnya,
Memiliki minat tersendiri tanpa dorongan dari oranglain,
Dan tentunya pernah memiliki pengalaman dalam proses pengenalan terhadap lawan jenis,
Meskipun hanya sekedar pendekatan saja.
Disekolah ini,
Vaela baru memiliki banyak teman ketika dia sering bergaul dengan sahabatnya itu,
Iya meski sahabatnya yang awalnya memperkenalkannya terlebih dulu,
Pernah pada suatu ketika Vaela dianggap sombong oleh teman-teman disekitarnya,
Karena dia tidak pernah menyapa atau memulai percakapan duluan kepada temannya,
Tapi akhirnya semua itu sudah berlalu,
Ketika teman-temannya tau alasannya dan mereka pun mulai mengerti sifat Vaela,
Dan ada beberapa dari mereka yang menyesal dengan apa yang mereka pikirkan sebelumnya tidak sesuai dengan apa yang mereka buktikan ketika berteman dengan Vaela,
Nyatanya Vaela anak yang baik, humble dan asik untuk di ajak berteman.
4 hari sebelumnya dirumah Vaela Afifah dan adiknya
YOU ARE READING
This is My Story
Teen FictionJika kehidupanmu di ulang kembali, hal apa yang ingin kau perbaiki? Dan jika tidak sesuai dengan harapan, apa boleh di paksakan? Iya memang benar... Tuhan menciptakan kehidupan sesuai rencananya, bukan rencanamu..