Suzy menatap ragu bangun di depannya dengan ekspresi datar.
Dalam benaknya gadis itu berpikir dengan keras, mempertimbakan tindakannya ini.
Apakah ini benar?
Kenapa harus?
Aku bukan siapa-siapa nya lagi!
Lalu mengapa aku berdiri disini sekarang?
_
25 menit yang lalu,Suzy yang tengah asik menonton sebuah pertandingan sepak bola mendapat sebuah panggilan Telpon dari No yang sudah lama tak lagi menghubunginya.
Kookies.
Agak ragu untuk mengangkatnya, sebab hati yang masih berdarah ,namun Suzy tak menampik sebagai dari dirinya merasa begitu senang ketika Pemuda yang merupakan mantan kekasihnya itu kembali menghubunginya setelah hampir Satu setengah bulan lamanya mereka tidak lagi saling menghubungi satu sama lain.Lagi.
Berdiam cukup lama,Suzy akhir pun memilih untuk mengangkatnya.Namun! Begitu dia mengatakan kata 'Hallo' Dengan degupan jantung yang menggila. Bukan suara sang pemilik ponsel'lah yang menjawab, melainkan orang lain.
Suzy dengan kernyitan di dahinya,Suzy melihat kembali Nama kontak di ponselnya untuk mematikan yang menghubunginya ini memang benar No ponsel Jungkook.
Dan ini memang benar No ponsel Jungkook, namun mengapa orang lain lah yang menjawab?
Suzy termenung. Binggung.
"Hallo? Nona?"
Suara di sebrang sana menyadarkan Suzy dari kebingungan nya.
Kembali menempelkan ponselnya ke telinga kanan,Suzy menjawab.
"Y-ya!"
"Nona, tolong datanglah ke Bar kami. Kekasihmu sedang tak sadarkan diri .Dia terus meracau memanggil nama anda Nona Suzy,? kami akan segera menutup Bar ,Jadi bisakah anda datang?"
"Nde?!! Tapi- tuan saya-"
"Saya akan mengirimkan alamat lengkapnya melalui pesan, Tolonglah Nona cepatlah datang, Kekasih anda mulai mengacau"
Dengan begitu sambungan ditutup.
Suzy terdiam dengan mata yang berkedip-kedip lambat.Mencerna rentetan ucapan orang yang Suzy yakini sebagai pemilik Bar ,tempat dimana katanya Jungkook kekasih_ah tidak 'Mantan' Kekasihnya sekarang berada dalam keadaan mabuk tak sadar kan diri.Dan meminta dirinya untuk datang menjemput.
Suzy berpikir.
Mengapa harus dia?
Dalam kebingungan bercampur rasa cemas yang mulai mengusik ketenangan hatinya,Suzy mendapat sebuah pesan dari No Jungkook. Yang isi mengatakan dimana alamat lengkap Bar tersebut.
Dan tanpa membuang banyak waktu,Suzy segera berlari meningalkan gedung Apartemen.
Dan disinilah dia sekarang, berdiri tanpa menggunakan mantel ataupun jaket yang tebal .Tak memperdulikan dinginnya udara di tengah malam.
Nafasnya mengepulkan uap ketika dia menghembuskan nafasnya melaui mulut,menggosok kedua telapak tangan tanpa sarung tangan itu untuk sekedar menghangat diri,walau akhirnya sia-sia.
Dengan sekali tarikan _hembusan nafas kasar.
Suzy akhirnya memilih untuk menyeret kaki jenjangnya yang terbalut celana Jeans dengan sobek di bagian lutut.
Masuk kedalam Bar.Tempat nya cukup sepi,mungkin karna Bar yang memang akan segera di tutup.
Dapat Suzy lihat,beberapa pria maupun wanita nampak berjalan dengan langkah sempoyongan menuju pintu keluar.
![](https://img.wattpad.com/cover/216316668-288-k73322.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
OF SHIT [KookZy]✔
Short StoryJungkook itu sukanya sama gadis yang preminim dan yang bisa dia atur-atur . Dan Bae Suzy kekasih nya tak memiliki semua itu. ketika Suzy memilih untuk putus, Jungkook tanpa berpikir panjang lagi langsung menyetujuinya 1Bulan berlalu ~ Suzy dengan se...