10

14.2K 1K 52
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
Annyeong gays
Kangen gk?
.
.
.
.
.
Akhirnya up:(
.
.
.
.
Ingat selalu vote ya
Pembaca gelap tetep auto gorok
.
.
1
2
3
.
.

Taehyung menatap Jungkook dengan tatap kosong, ia baru menemui tambatan hatinya lagi setelah seokjin. 'kumohon bangunlah jungkook' ucap Taehyung.

Perlahan mata Jungkook membuka mata dan jarinyanya perlahan membuat Taehyung tertegun melihat Jungkook bangun.

"Agh di-dimana aku?"

"K-kau su-sudah bangun kookie?"

Jungkook menoleh kesamping kanannya terdapat namja yang sangat tampan dan sadis itu, Tapi ada yang aneh dari tatapannya. Jungkook selalu melihat Taehyung dengan matanya yang sangat tajam. Tapi apa ini? Tatapannya sendu dan dalam, sebenarnya apa penyakit Taehyung?

"Tu-tunggu sebentar aku akan memanggil Jimin untuk memeriksamu"

Jungkook hanya diam karena ia tidak bisa banyak bicara dan sekujur tubuhnya sakit. Ingatkan Jungkook kalau badannya sudah disayat Taehyung ditambah lagi dengan memasuki lubangnya.

(Apa? Taehyung? Itu V kook:v)
"Yakan gua blom tau thorr gimana si elu yang gua gorok nanti":v
.
.
.
.
"Dia sudah baik baik saja Taehyung tapi jangan biarkan dia kelelahan badannya masih sangat membutuhkan istirahat yang lebih untuk menyembuhkan luka pada tubuhnya"

"Baiklah Jim, Gomawo"

"Nde, sana masuk dan ingat V harus bisa kau kontrol dulu"

Baru saja Jimin berkata seperti itu, tiba tiba mata Taehyung menjadi tajam.

"Ckk biarkan aku menjenguknya, aku"

Belum sempat menyudahi perkataan V Jimin sudah memotongnya

"V kumohon biarkan kali ini Taehyung yang ada bersama Jungkook, jika kau yang menjenguknya malah nanti seisi kamar pasien mengeluh karena mendengar desahan Jungkook yang kau buat"

"Dasar kau bgst!"

Akhirnya mata yang tadi tajam sudah kembali sendu.

"Kau tidak bisa selalu pasrah Tae, ckk masuklah aku masih ada urusan lain"

" Baiklah, sekali lagi terima kasih Jimin"

Cekrek

Suara pintu Jungkook dibuka dan namja yang tadinya sedang melihat jendela dengan damai melihat arah Taehyung dengan perasaan agak takut.

"A-ah Jungkook-ah ini aku Taehyung"

Jungkook mengerutkan dahinya 'apa yang dia bicarakan tentu saja dia Taehyung psychopat yang sadis, apa dia amnesia?' ucap batin Jungkook

"E-em mianhae V sudah melakukan ini padamu, seharusnya aku tidak jatuh hati padamu dan menyebabkan kau seperti ini. Kookie mianhae"

"Apa maksudmu?"

"E-em jeongmal mianhae"

"Jangan bicara gugup dan ceritakan apa yang kau maksud"

"Ah mianhae baru kali ini lagi aku bicara dengan orang yang aku suka"

Pipi Jungkook memerah mendengar hal itu, oh ya jangan lupa ia juga menyukai Taehyung.

"Berhentilah meminta maaf semua sudah terjadi"

Taehyung diam ia merasa bersalah sungguh jika ia lebih kuat dari pada V ia akan membunuhnya sejak dulu. Tapi apalah daya itu butuh keberanian yang sangat besar.
Taehyung berjalan dan duduk di sofa, ia melihat mata polos itu sedang memandangnya menunggu penjelasan yang akan ia lontarkan.

"Mungkin nanti saja aku ceritakan Kookie kau masih sakit"
Dengan senyuman hangat dari Kim Taehyung

"A-aniya a-aku sudah sembuh jadi tolong ceritakan"
Jungkook jadi gelagapan sendiri setelah melihat senyuman hangat dari Taehyung yang selama ini belum ia lihat.

"Kau sangat cantik saat malu seperti itu Kookie, Ani aku akan ceritakan nanti jika kau sudah sembuh dan sekarang istirahatlah, aku sangat senang kau bisa melewati massa krisismu, ku kira aku akan kehilangan orang yang aku sayang lagi"

"Ais jika kau akan menceritakannya nanti setidaknya jangan membuatku penasaran"
Dengan pipi yang memerah kembali

"Ah mianhae, dan tolong jika mataku tajam saat memandangmu jangan panggil aku Taehyung panggil aku V"

"Wae? Namamu kan Taehyung, ah apakah kau menggunakan nama V'corp saat seperti ini?"

"Ani, kau akan mengetahuinya nanti, sekarang kau istirahat, nanti aku akan kembali saat waktunya makan dan meminum obat entah siapa nanti yang akan datang aku atau si bajingan ini"

Taehyung mengusap pipi Jungkook dan mencium dahi Jungkook. Oh ayolah disaat seperti ini Taehyung sangat manis berbeda sekali dengan yang pertama kali ia temui, 'tolong jangan membuatku jatuh lebih dalam pesonamu Kim dan panggilan Kookie? Apakah itu panggilan sayang untukku?' ucap batin Jungkook

Jungkook memandang punggung Taehyung yang mendekati pintu untuk keluar, ketika akan menutup pintunya Taehyung berbicara pada Jungkook dengan tatapan tajam 'hey cepatlah sembuh aku rindu desahan dan suara kesakitanmu'

Blam

Pintu tertutup dan Jungkook baru menyadari perkataan Taehyung tadi
.
.
.
.
.
.
.
.
Ternyata dia memiliki kepribadian ganda

____________________________________
Kangen gk😁?
Maaf ya author lagi mati ide ni:(
Dan tugas makin numpuk aja aduu:(
.
.
.
.
Jangan lupa Vote ya:v
Love you reader💛

You're the next Target!!(Vkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang