4

22.3K 1.1K 26
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
Hallo gays i'm comeback
.
.
.
Kangen gk nihh?eheh;)
.
.
.
.
.
Yuks ah lanjut cerita
Jangan lupa vote ya sayangku💛
.
.
.

Jungkook terbangun dengan terik matahari pagi yang menyorot matanya. Astaga! tubuhnya sangat sakit tulangnya terasa remuk, dan apa ini ada tangan yang memeluknya? Tunggu, ini bukan kamar yang biasa ia tempati, apakah ini kamar si psycho gila itu? Ahh dia lupa kalau ia digempur sangat kasar semalam.
Ya psychopat gila itu bilang ada kejutan di kamarnya, dan kejutan itu adalah ia tidak tidur sampai jam 4 malam

"Kau sudah bangun bunny?"

Suara husky itu bergema ditelinga Jungkook dan membuatnya tersentak.

"Mhh.. menjauhlah aku tidak ingin diterkam oleh mu lagi"

"Hey itu tawaran yang bagus, morning sexs baby?"

"Ckk diam! Lubangku sangat sakit bodoh!! belum lagi luka luka yang kau gambar di tubuhku!! Kau benar-benar membuatku muak!!"

"JANGAN MEMBENTAKU!!!"

Ucap Taehyung dengan nada tinggi membuat Jungkook sangat takut. Dan pergi meninggalkannya ke kamar mandi.

10:18 AM

Jungkook kembali diikat dengan keadaan neked. Ia rindu pada sekolahnya, apakah ada yang perduli saat ia tak ada? Atau malah biasa-biasa saja? Ia juga rindu pada pekerjaannya, siapa yang menjaga toko sekarang? Dan apakah bosnya akan memecatnya karna meninggalkan pekerjaan begitu saja?.

Ia menangis hingga matanya membengkak, Tuhan kenapa harus dirinya yang terjebak disini? Tidak ada satu kerabat pun yang akan mengkhawatirkannya atau teman yang sedang mencarinya? Kenapa dunia begitu jahat padanya, ucap batinnya.
Sakit kepalanya datang lagi sampai pandangannya mulai kabur dan menghitam.

"Bunny bangun, saatnya makan"

Bisikan itu muncul kembali membuat sang empu terbangun dengan keadaan pucat dan lemas.

"Perutku sak-sakith"

"Itu karna kau telat makan baby, sebab itu aku membuatkan bubur untuk mu"

Jungkook hanya diam tak menjawab

"Buka mulutmu sayang"

Jungkook hanya mematuhi Taehyung karena saat ini ia memang sangat lapar.
Setelah ia makan Taehyung memberinya obat untuk meredakan sakit perut dan kepalanya agar kesayangannya cepat sembuh.

"Istirahalah lagi sayang, maafkan aku tadi membentakmu. Kau harusnya tau aku tidak suka penolakan atau di perintah. Kira-kira apa yang harus aku lakukan nanti saat aku menghukum mu"

Seringai itu muncul kembali dan membuat Jungkook kaku. Okey ia sangat takut saat seperti ini, ia berharap mati saja dari pada disiksa lagi dan itu sangat MENYAKITKAN.










Sedikit ya?:)

_______________________________________

Hallo...
Maaf ya lama update
Karena aku sedang banyak tugas
Dan tidak bisa berfikir untuk melanjutkan cerita ini:(
.
.
.
.
.
Aku usahakan nanti akan ada double update:)

You're the next Target!!(Vkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang