Selamat membaca!❤
****
Di Supermarket terlihat seorang gadis, Rea Faradilla nama nya. Dia mendorong troli belanjaan di bagian rak makanan, matanya menelusuri berbagai jenis makanan di sana.
"Snack nya udah banyak banget, apalagi ya? Eh udah ajalah gue kan mau diet."
Sesampainya di kasir dia langsung mengantri,cukup rame karena sekarang sedang weekend.
"Mbak ini belanjaan saya, oh ya ada diskon ga mbak?" Ucap Rea ketika giliran dia untuk membayar.
"Ga ada kak," Ucap mbak kasir sambil terkekeh.
"Yahh kirain ada,yaudah mbak totalnya jadi berapa?"
"Semuanya jadi 250 ribu kak."
"Ini mbak uangnya,kembalian nya ga usah diambil yaa soalnya lumayan buat nambah uang jajan saya hehe." Ucap Rea dengan cengirannya.
Mbak kasir hanya mampu geleng geleng,ada ada saja pembeli yang satu ini.
"Iya kak nih kembalian nya,nah itu kresek belanjaannya bisa di jual ke tukang rongsok siapa tau laku lumayan bisa nambah uang jajan."
Rea menahan tawanya."Ide yang bagus mbak,"
🌻🌻🌻
Akhirnya Rea pulang dari supermarket dengan menaiki taksi. Di perjalanan dia melihat ke arah jendela sekali kali bersenandung pelan untuk mengurangi rasa bosan.
Tiba tiba pikirannya teringat kejadian kemarin,ketika dia sedang berjalan jalan di komplek tiba - tiba ada motor yang menyerempetnya. Dengan memberi uang 50 ribu dia langsung meninggalkannya begitu saja. Ah membayangkannya saja sudah membuatnya kesal,untung kemaren Mamanya bisa mengobati sakit di kakinya.
"Ngapain juga gue mikirin dia." Gumamnya.
"Pak pak itu rumah saya," Ucap dia sambil menunjukan dimana letak rumahnya.
"Iya Neng."
"Makasih pak,ini uangnya."
Sesampainya dirumah dia melihat salah satu abangnya sedang mencuci motor. Ya dia mempunya dua abang, Yang pertama namanya bang Arka abang tersayangnya. Yang kedua namanya bang Alfa atau sering dia sebut alpa maret abang ternyebelin.
"Hoi bang."
"Abis darimana lo?" Tanya Alfa.
"Lo siapanya dora? Kepo amat." Ucap Rea sambil menjulurkan lidah.
Alfa berdecak sebal,beginilah sifat adiknya sangat menyebalkan, ya walaupun sama juga dengan dirinya.
"Sialan lo," Ucap Alfa sambil mencipratkan air sabun ke wajah Rea.
"Ishhh abang! Gue aduin lo ke bang Arka."
"Aduin sana, dia nya aja gak ada di sini wleee,"
"MAMAAAA SI ALPA NIH JAHAT SAMA REA!"
Gadis yang bernama Rea itu langsung memasuki rumahnya dengan perasaan kesal.
"Kenapa Re?" Tanya Mama Rea, sambil menuruni tangga.
"Itu mah si Alpa ngeselin,"
"Abang Alfa, inget harus sopan manggilnya sama yang lebih tua." Ralat Tatyana, Mama Rea.
"Hehe iya Ma lupa," cengir Rea.
"Mana titipan Mama?" Tanya Mama.
"Eh ini Ma, cek dulu takut ada yang kelupaan." Ucap Rea sambil memberikan belanjaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You
Teen Fiction"I hope i can go through everything with you." -Rea Faradilla Reyhan adalah murid baru. Pertemuan nya dengan Rea membuatnya penasaran dan kagum di saat bersamaan. Saat dirinya menjadi murid baru yang ternyata sekolah yang di tempati Rea juga. Suatu...