Bel istirahat telah berbunyi,mereka semua bergegas ke kantin.Sama halnya dengan Lisa dan para sahabatnya.
Mereka mengambil duduk di bagian pojok kantin.Tempat tersebut memeang tempat yang paling lejen buat mereka.
"Cepet pesen makanan"ucap Lisa ngegas
"Et santuy pak haji" ucap jisoo sambil mengangkat tangannya
"Iya ini gue mau pesen"ucap Rose
Rose berjalan ke stand bakso Setelah kepergian nya keheningan menyelimuti mereka.
"Eh btw tutor lu siapa buat olimpiade"ucap Jennie memecah keheningan.
"Udah ada dong"ucap Lisa dengan tengil
"Siapa emang "tanya jisoo dengan nada tidak percaya
"Jeffry"ucap Lisa singkat
Mereka semua kaget bahkan Rose yang sedang membawa nampan bakso pun langsung di jatuhin di atas meja untung ga tumpah banyak.
Sedangkan Jennie udah melotot kaget dan jisoo langsung menggebrak meja.alay emang mereka.
"Idih alay Lo pada"ucap Lisa
"Astaga Lo di ajarin sama anak ganteng Lis"ucap Rose histeris
"Biasa aja Malih"ucap Lisa kesel emang temennya kalo menyangkut cogan mah getol
"Gila-gila masih ga percaya orang modelan kayak Lo di ajarin orang ganteng"ucap jisoo masih ngeblank
Plakk
Lisa memukul jisoo dengan sendok bakso yang ingin dia gunakan dan jisoo hanya mengaduh kesakitan.
"Aduhhh dasar titisan dajal"ucap jisoo kesal
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bel pulang sekolah telah menggema seantero sekolah.Seluruh siswa pergi meninggalkan kelas semua walaupun ada yang tidak pulang karena ekskul.
"Hari ini Lo jadi belajar?"ucap Rose
"Jadi lah,waktu gue cuma seminggu"ucap Lisa malas
"Yau___"Rose ingin berbicara tetapi Lisa udah lari sambil teriak-teriak
"JEPRIIII"teriak Lisa kencang sampai-sampai hampir semua orang melihat kepadanya.
Sang empu yang merasa terpanggil langsung menoleh dan mencopot salah satu earphone nya.
Jeffry hanya mengernyit bingung melihat Lisa yang lari-lari.
"Kamu kenapa"
"Kita jadi kan belajar nya"jawab Lisa sambil ngos-ngosan,cape juga ternyata lari dari koridor ke gerbang depan.
"Aduh padahal aku males"ucap Jeffry lemas
"Ohh mau di sebar beritanya"ucap Lisa mengancam
"E_eh enggak kita tetep jadi ko"ucap Jeffry terpaksa
"Nah gitu dong,dimana belajarnya?"
Tanya Lisa
"Di rumah aku aja"ucap Jeffry
"Oke let's go"ucap Lisa girang
Hal tersebut membuat Jeffry tersenyum yang membuat bolongan pipinya tercetak jelas dan membuat Lisa terpaku sejenak.
Lisa baru sadar kalo si Jepri punya senyum semanis itu.
"Ayo jadi pergi ga?"ucap Jeffry menyadarkan Lisa dari lamunannya.
"Eh ayo"ucap Lisa gugup sambil memalingkan wajahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bersambung......
Jangan lupa baca bab selanjutnya...
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sunshine✓
Ficção Adolescente"Bagiku pertemuan kita bukan hanya sebuah kebetulan melainkan takdir yang sudah di gariskan oleh Tuhan"
