Tepat jam sembilan malam, semuanya sudah berkumpul di ruang tengah. Agar tidak ada kekacauan, (Name) tidur diantara Solomon, Simeon, dan Luke. Barbatos dengan Lord Diavolo dan Lucifer, dan enam demon lainnya.
"Hei, jangan tidur dulu." Lord Diavolo merangkak keluar dari selimutnya. "Yang pas saat sleepover itu perang bantal kan? Gimana denganmu, (Name)? Di dunia manusia bagaimana?"
(Name) tampak berpikir, "Biasanya kita bercerita tentang hantu, membicarakan orang yang disukai, atau perang bantal."
Lord Diavolo tampak senang. "Cerita hantu? Boleh!"
"Buat apa cerita hantu? Lebih baik perang bantal." sahut Mammon.
"Lo takut kan, Mammon?" ucap Levi sambil terkekeh.
"A-apa? Lo bercanda ya? YA GAK LAH YAKALI."
"Kita bicarakan hal yang kita sukai aja. Kalau gue pasti cerita tentang (Name) ♡" sahut Asmo.
" ... Kalian kan iblis dan malaikat, masa kalian takut dengan hantu?" tanya (Name).
"Nggak sih."
"Tapi hal yang menarik dari cerita hantu ya rasa adrenalinnya!" (Name) protes. "Kalau nggak gitu, mending gak usah!"
"Tuh dengerin kata (Name)!" Mammon menyahut, "Gak usah!"
"HALAH LO TAKUT NGAKU AJA." Belphegor yang dari lesson pertama gak ngomong akhirnya ngomong juga. Udah gedeg dia sama kelakuannya Mammon.
" ... Oke kecuali Mammon nggak ada yang takut."
"Nah kalau gitu," Solomon melempar bantal ke mukanya Levi. "PERANG BANTAL!!!"
"HEH GA ADIL YA NYURI START DULUAN!" Levi ngelempar bantalnya, malah kena Satan.
Satan kesel, mau lempar ke Levi malah kena Belphegor. Belphegor sengaja lempar ke Beel sambil ketawa, Beel bales ke Asmo. Asmo lempar ke Mammon.
Mammon akhirnya ngelempar random, malah kena Lord Diavolo.
"Anying mampus gue dah." –Mammon 2020
'Kok berasa dejavu?' All- Lord Diavolo sama Lucifer.
"mAMOOOONNNN—!"
Mammon udah keringet dingin aja tuh, mampuslah.
Lucifer ngambil bantalnya terus dihantamkan ke muka Mammon dengan sekuat tenaga. Mammon mental sampe dua meter ke belakang.
'Mampus.' batin lima saudara lainnya.
Solomon ngakak lagi, Levi malah nge-foto terus di post di Devilgram dengan caption "Lololol asli Mammon goblok sumpah."
Lord Diavolo yang dilempar bantal malah seneng, soalnya ga sakit. Dia lanjut lempar ke (Name).
(Name) kaget karena dia pikir lemparannya bakal kuat banget sampe tangannya bakal putus itu akhirnya lega, lemparannya normal.
"Oke stop kita akhiri aja."
"Lhooo (Name) jangan dong baru seneng-seneng niiih:("
"Mammon udah wasted disana kalian gak kasian apa?" ucap (Name).
"Salah sendiri, keledai. Terjatuh di lubang yang sama." sahut Satan.
Akhirnya mereka lanjut perang bantal sampai jam 11 malam.
XX
Jam berdetak pelan, keheningan menyelimuti ruangan. Sebagian orang disana sudah tidur lelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ordinary Day with Seven Demon | Obey Me Fanfiction (On Hold)
FanfictionStatus: On Hold Berawal dari kedatanganmu yang mendadak di Devildom, karena sistem "pertukaran pelajar" yang dilakukan pangeran Diavolo, kau harus menetap bersama tujuh iblis tampan selama setahun lamanya. Ini hanyalah kisah keseharian bobrokmu de...