Why do you

~prolog~

✨✨✨
Haii gaisss, Sebenernya sih ini cerita pertama aku jadi masih ada ragu ragu gimana gitu, Tapi aku bakalan usahain biar kalian suka sama ceritaku....
Kalo ada apa apa komen aja yaa..... Kalo kalian suka sama ceritanya jangan lupa kasih vote nya yaaa🥰

***

Ini hari pertama seorang leone vicky fischler kembali sekolah, salah satu sekolah favorit di jakarta, SMA Gagak. yang sekarang ia banggakan, kini ia sudah menaiki kelas XI , Berpas pasan dengan hari dilaksanakan nya MPLS dan itu yang slalu membuat seorang leon malas karna menurut nya jumlah fans nya akan bertambah berkalilipat dan itu yang membuat nya selalu risih.

Ini saat nya seorang Leon untuk berangkat sekolah, Tapi seperti biasa ia selalu terlihat masih memejamkan matanya di balik selimut.

" Kriinggggggg............"

Jam bekernya sudah menunjukan pukul 05.20 seolah tak mendukung nya untuk tidak berangkat sokolah, tanpa membuka matanya ia mulai meraba raba meja yang ada
Di sebelah ranjang nya hanya untuk sekedar mematikan nya, lalu ia kembali melanjut kan tidur nya.

Tapi, selang beberapa menit Alaremnya berbunyi lagi, tapi itu bukan jam beker nya melainkan sang bunda yang sudah menghampirinya ke kamarnya.

" Leeoonnnnnn! ......... Bangunnnn kamuu!, ini hari pertama kamu masukk sekolah, masa iya mau terlambat terus."

Dengan nada yang masih mengantuk leon membalas nya " Iya bunda iyaa leon bangun... Hoammm..." Dengan pergerakan nya yang seolah olah akan bangun,
" Cepett bangun terus mandi, bunda udah siapkan sarapan buatmu... " Dan setelah bundanya pergi ia malah kembali merebahkan badannya di kasurnya yang menurutnya sangan mpuk dan nyamannn .

" Leonn leonn,,, susah banget ya kalo udah di bangunin, ayoo cepett nanti kamu kesiangann! " Bundanya kembali datang dan menarik selimut yang leon kenakan.

" Iya bun iyaaa......." Ucapnya dengan penuh penekanan dalam kata 'iyaaa' Kini dengan kesal bundanya langsung menarik leon hingga terjatuh dari tempat tidurnya.

Dengan malas iya langsung berdiri dengan tangan yang kini dibuatnya hormat kepada sang bunda dan mata yang masih terpejam.
" Siyaap laksanakan Bun.....!, Leon mandi duluu, Bunda mau nunggu disini? Sambil ngintip leon iyaa?.." Ucapnya dengan nada merayu kepada sang bunda,

" Ikhhhhh, Ngapain bunda intip intip, Leon udah gede ginii udah galucu! Yawdah bunda keluar awas kalo kamu tidurlagi!! " Gerutu bundanya.
"Iya gaakann leon langsung mandi nihh," Balas leon sambil berjalan ke arah kamar mandinya.
Ya itulah leon dengan sikap hangatnya dihadapan bunda kesayangan nyaa, Walau ia akan kembali menjadi dingin dihadapan semua orang .

Setelah melaksanakan ritual mandinya ia langsung memakai seragam dengan atribut SMA Gagak nya, lalu ia berjalan keluar dan menuruni anak tangga rumah megah nyaa, saat tatapan nya melihat ke arah ruang keluarganya ia melihat ayah dan bundanya sedang asyik bercanda ria.

" Good Morning Ayahh Bundaaa... "
Mendengar suara anaknya kini mereka berdua (ayah bundanya) melirik darimana asal suara itu dan benar saja anaknya sedang berjalan menuruni tangganya dengan sangat santai dengan rambut yang masih dalam keadaan basah dan menambah kesan cool tersesendiri.

" Cepet kamu sarapan terus berangkat sekolah,, " Perintah sang bunda yang langsung di hadiahi anggukan oleh leon.

Setelah sarapan leon langsung menghampiri ayah bundanya dan ikut duduk di samping bundanyaa, " Lahhh ko malah diemm sana sekolah " Suruh ayah nya dan leon malah merebahkan dirinya di sofa dengan paha bundanya yang menjadi bantal nya,,, " Santai la yahh....." Ucapnya.

" Jangan mentang mentang sekolah itu punya ayah mu kamu jadi seenaknya kaya gini,,,, cepet sana pergi " Usir bundanya, ya memang benar sekolahnya, SMA Gagak itu adalah sekolah milik ayah nya yang otomatis akan membawa kesan penghormatan dari semua gurunya.

Tanpa basa basii ia langsung bangkit dan pamit kepada kedua orang tuanya, iaa berlari menuju garasi yang lumayan besar dengan jajaran koleksi mobil dan motor miliknya dan ayah nyaa.

Ia memilih memakai motor ninja merah milik nya agar tak perlu buang buang waktu terjebak dalam kemacetan , ia melirik jam tangan nya yang sudah menunjukan pukul 07.20 tanpa aba aba ia langsung menancapkan gas nya dan pergi melewati gerbang rumahnya yang sudah di jaga oleh beberapa satpam dan bodyguard.

***
Gmn gimna gmna? Jelek yah ,,,, Maap dehh masih percobaan:v 🥰 jan lupa tinggalkan jejak yaa🥰🥰🥰

Kalo ada yg typo maap ya😅