18

4.7K 635 54
                                    

Update lagiii
.
.
.
Selamat membaca jangan lupa vote dan komen
.
.
.

Beomgyu terlihat baru saja membuka matanya, ia bangun lebih pagi dari biasanya. Ia menegok kesebelah kirinya dimana disana ada Taehyun yang masih tertidur sambil tangannya melingkar di pinggang Beomgyu dengan posesif. Beomgyu tersenyum gemas sambil memandangi kekasihnya itu, kemarin ia memang sengaja menginap di apartement Taehyun karena malam ini Taehyun akan berangkat ke L.A.
Beomgyu berusaha menyingkirkan tangan Taehyun dari pinggangnya kemudian ia merain ponsel yang berada diatas meja, dan mendial nomer restaurant delevery dekat apartemen Taehyun.

" Selamat pagi Ahjussi, bisa kirimkan dua porsi bibimbap dan sup mandu ke apartemen milik Kang Taehyun "

" Tentu! Akan segera diantar kan "

" Terimakasih Ahjussi "

" Terimakasih Ahjussi "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini adalah restauran langganan mereka berdua jika memang mereka sedang dalam keadaan lapar tapi malas memasak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ini adalah restauran langganan mereka berdua jika memang mereka sedang dalam keadaan lapar tapi malas memasak. Beomgyu bergerak perlahan agar tidak membangunkan Taehyun, belum sempat Beomgyu melangkah tangannya sudah ditahan oleh Taehyun yang ternyata baru saja bangun dari tidurnya.

" Kau mau kemana? "

" Menyiapkan keperluanmu untuk berangkat ke L.A malam ini "

Setelah itu Taehyun malah menarik Beomgyu hingga ia terjatuh kembali ke atas kasur dan kemudian dengan cepat Taehyun mengubah posisinya hingga mengukung Beomgyu yang kini ada dibawahnya.

" Kau bisa melakukan itu nanti. Kita bisa melakukan sesuatu yang lain "

Glup.
Beomgyu menatap mata tajam Taehyun.

" M-maksudmu? "

" Aku akan pergi malam ini, jadi mari lakukan hal itu sebelum aku pergi. Hm? " ucap Taehyun sambil menunggu jawaban Beomgyu.

Beomgyu hanya mengangguk sambil menatap mata tajam Taehyun. Taehyun mulai menyatukan bibir mereka, ciuman awal yang lembut menjadi semakin menuntut. Taehyun langsung saja melesatkan lidahnya masuk kedalam mulut Beomgyu dan bermain dengan lidah Beomgyu disana. Samar-samar terdengar sedikit erangan dari Beomgyu.

Taehyun melepaskan ciuman itu kemudian mulai mencium ceruk leher kekasihnya, aroma apricot khas Beomgyu langsung masuk ke indra penciumannya, sementara tangan yang lain berusaha membuka kancing kemeja kekasihnya yaa Beomgyu tidur dengan mengenakan kemeja lebih tepatnya kemeja Taehyun.

TING TONG TING TONG

Baru dua kancing kemeja yang terbuka tiba-tiba suara bel Apartemennya terdengar.

" Ahhh Ayolah!! Siapa datang pagi-pagi begini "

Beomgyu tersenyum jahil kemudian langsung menyingkirkan tubuh Taehyun dari atasnya dan bangkit berdiri sambil membetulkan pakaiannya.

" Aku memesan Delivery food " ucap Beomgyu tanpa rasa bersalah sama sekali.

Taehyun kemudian berbaring pasrah di atas tempat tidur. Well, dia sudah hard bung. Tolong buatkan petisi meminta keadilan untuk adik Taehyun yang sudah tegang itu. Sesaat kemudian ia bangkit berdiri dan berjalan kearah dapur dimana Beomgyu sedang menyiapkan makanannya.

" Kau menyebalkan "

Beomgyu hanya tertawa kemudian mengecup bibir Taehyun.

" Ayo makan dulu, jangan tekuk mukamu seperti itu "

Taehyun mengela nafasnya, kemudian ikut duduk bersama Beomgyu dimeja makan itu. Ia menyuapkan sup mandu yang terlihat sangat segar itu kemulutnya. Suasana sangat hening sebelum akhirnya Taehyun mulai membuka pembicaraan.

" Jadi kapan akan pindah kesini? "

" Bisa besok atau lusa. Aku harus membereskan barang-barangku terlebih dahulu dan berpamitan dengan pemilik apartemen "

" Jangan bereskan sendiri, minta bantuan Soobin atau Yeonjun "

Beomgyu mengangguk patuh, sesaat setelahnya Beomgyu sudah terlebih dahulu menyelesaikan sarapannya.

" Aku akan menyiapkan barang - barangmu. Piringnya taruh saja di tempat cucian piring biar nanti aku yang mencuci " ucap Beomgyu .

Kemudian ia berjalan kearah ruangan pakaian Taehyun. Ia berdiri sejenak disana menghebuskan nafasnya dengan berat, matanya sudah berkaca-kaca. Entah mengapa rasanya semakin berat untuk melepas Taehyun pergi jika sudah begini. Perlahan ia mulai memilih beberapa pakaian dinas dan pakaian santai, dasi, jas dan beberapa barang lainnya.
Kemudian memasukannya dengan rapih ke koper, tiba-tiba saja Beomgyu menangis tanpa adanya suara. Ia akan sangat merindukan Taehyun nantinya.

Tanpa disadari dari pintu sana Taehyun sedari tadi sudah memperhatikan Beomgyu, memperhatikan setiap gerak-geriknya hingga pada akhirnya ia melihat Beomgyu menangis sambil meremat ujung koper, tanpa menunggu lagi ia berjalan kearah sang kekasih dan memeluknya erat, Beomgyu langsung saja menenggelamkan wajahnya pada dada bidang sang kekasih.

" Jangan seperti ini, aku tidak bisa pergi ke L.A dengan tenang jika melihatmu sedih seperti ini "

Taehyun memandangi wajah Beomgyu yang sudah memerah akibat menangis, kemudian ia membubuhi kecupan-kecupan manis pada wajah kekasihnya.

" ini hanya 5 bulan, setelah itu aku akan kembali ke korea untukmu "

" Bagaimana jika— jika kau seperti mantan kekasihmu. K–kau menemukan orang lain disana "

" Jangan bicara omong kosong, aku akan kembali ke korea untuk menemuimu " ucap Taehyun final.

Beomgyu menatap wajah Taehyun, kemudian ia mengangguk dan memeluk Taehyun dengan erat dengan suara isakan yang masih sedikit terdengar.

" Berhenti menangis atau aku akan memakanmu sekarang "

" Mesum! "

Kemudian mereka tertawa bersama, setelah tawa itu mereka suasana menjadi kembali hening dan suara Taehyun memecah keheningan itu.

" Boleh tidak melanjutkan kegiatan yang tadi tertunda? "

Beomgyu tidak bodoh untuk mengartikan ucapan Taehyun barusan. Ia kemudian menunduk dan mengangguk perlahan. Taehyun sedikit mengulum senyum dan menggendong Beomgyu ala bridal style ke kamarnya ralat kamar mereka.

( Lalu terjadilah adegan nananina. Gak aku jelasin kalian bayangin aja sendiri  yaaa ASDFGHJKL )

PARTNER [ TAEGYU ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang