Casual Affair

793 62 25
                                    

Kim Jonghyun x Hwang Minhyun

BoysLove, Romance, Adult-Explicit Content

.

.

.

Happy Reading^^

.

.

.

Hwang Minhyun tersenyum begitu mengingat tanggal hari ini ketika bangun dari tidurnya. Ditolehnya sisi disebelah ranjang, sudah kosong. Berarti sang istri sudah bangun lebih dahulu dan sedang menyiapkan sarapan.

Masih dengan hati gembira, Minhyun segera mengambil handuk untuk mandi. Dia harus tampil sememukau mungkin nanti. Rapat hari ini begitu penting untuknya.

Setelah siap, MInhyun mengambil tas kerjanya dan juga backpack berisi pakaian yang sudah dia siapkan.

"Selamat pagi, Oppa" sang istri –Kim Bona, menyapanya setelah meletakkan secangkir kopi untuk Minhyun.

"Pagi sayang, Yeonmin sudah bangun?" tanya Minhyun setelah mencium kening Bona sebagai rutinitasnya. Bona mengangguk lalu melirik ke arah backpack Minhyun.

"Kau jadi hiking?" tanya Bona lagi dan Minhyun balas mengangguk karena dirinya sedang meminum kopinya.

"Jadi, sepatu hikingku dimana sayang?" Bona segera melesat menuju rak sepatu dan membuka laci paling bawah. Menemukan sepatu gunung milik suaminya terbungkus rapi. Dibawanya sepatu tersebut dan meletakkan disamping backpack Minhyun.

"Berapa-" "Eomma!" pertanyaan Bona terputus mendengar teriakan anak mereka yang menghampiri sambil membawa ikat rambut motif kelincinya.

"Selamat Pagi Tuan Putri" sapa Minhyun yang dibalas kecupan dipipi dari putri manisnya.

"Pagi Appa!" seperti biasa anak berumur 5 tahun itu begitu ceria dan menyempurnakan hari-hari MInhyun.

"Aku tak tahu, kata Jonghyun acaranya hanya dua hari. Maaf ya tak bisa mengantar kalian ke stasiun" jawaban sekaligus ucapan sesal itu begitu tulus terlontar dari Minhyun hingga membuat Yeonmin menghibur ayahnya.

"Tidak apa-apa Appa, nanti kalau sudah selesai bermain dengan Paman Jonghyun main dengan Yeonmin ya" Minhyun langsung mengecupi seluruh wajah putrinya gemas hingga membuat sang anak tertawa.

"Siap Tuan Putri. Jangan nakal dengan Eomma ya" Minhyun mencubit pipi gembul anaknya lalu mengusak rambut istrinya.

"Aku berangkat" Pamit Minhyun berangkat menuju kantornya dan meninggal dua wanita yang dicintainya. Ehem mungkin hanya satu.

.

.

.

Kim Jonghyun menyalami beberapa mitra yang sudah selesai melakukan kerjasama dengan perusahaannya. Setelah semua orang pergi, Jonghyun lalu berbalik menuju ruang kerjanya sambil melonggarkan dasi.

Setelah sampai di ruangannya, Jonghyun bergegas duduk dan mengambil ponselnya. Melakukan panggilan video pada nomor istrinya. Beberapa menit terhubung, akhirnya panggilan tersambung menampilkan wajah sang istri dan kedua anak kembarnya.

"DAD!" Jerit nyaring kedua anak laki-laki kembar tak identik itu membuat Jonghyun mau tak mau melepaskan tawa renyah

"Halo para jagoan, merindukan Dad?" pertanyaan itu langsung dijawab antusias oleh kedua bocah tersebut.

"Tentu saja! Kapan Dad menyusul? Aku bosan menang terus dari Hyunjong. Dia payah" omel anak yang ada disisi kanan istrinya

"Enak saja! Hyunyoung yang suka main curang! Dad! Tower of God sudah ada animenya ayo nonton!" seruan tak kalah semangat disampaikan anak lelaki yang ada disamping kiri istrinya.

[2HYUN] - Crazy in Love (95L Book)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang