Tak ada yang dapat dilakukan oleh nya
Semua berjalan begitu cepat
Tak satupun yang mampu menepis nya
Kejadian itu mengingatkan tragedi yang sudah di hapus dengan rapat
Yaaa jasad yang terkapar di setiap sudut desaaa
Tangisann berlimpah tak mampu aku menahan perasaan ini
Mereka yang bermohon agar keluarga mereka di temukan
Hati tak kuasa menahan tangisan mereka yang memohon harap
Tak bisa kutahan air mata saat melihat salah satu anak berumur 7 tahun
Iaa menghampiri dan berkata " Om mama papah ku dimana. Aku ingin bertemu mereka"
Perasaan yang sudah di pendung pun pecah di hadapan nya
Aku memeluk nya dan aku tak tau harus berkata seperti apa kepada anak itu
Sungguh aku tak bisa menahan air mata ku lagi....
Wajah polos dengan rambut lurus sungguh lucu
Namun ia belum menyadari bahwa kedua orang tua nya telah tiada
Apa yang akan terjadi saat ia menyadari bahwa orang tua nya telah tiadaa
Apakah ia akan menangis atau ia akan berlari menuju kedua orang tua nya yang telah tiada
Ingin ku berkata jujur namun aku tak tahan membayangkan perasaan nya
Di bawalah aku oleh salah satu team ku
Mereka mengerti dengan perasaan ku ini, mereka sungguh tangguh
Bantuan demi bantuan telah bermunculan dari berbagai daerah
Hari demi hari ku keluarkan semua tenaga yang ku punya
Motivasi demi motivasi telah terucap untuk mengembalikan semangat baru
Sungguh sulit rasa ini melihat mereka yang telah di tinggal
Mereka belum mengenal dunia ini
Namun mereka telah di berikan kenyataan yang pahit
Ingin rasanya aku membantu lebih jauh
Namun tuhan mempunyai rencana yang lebih indah
Berbagai lembaga turut membantu
Tak kenal lelah, tak kenal waktu, tak mengenal nyawa
Mengambil resiko yang mengacam untuk nya sendiri
Semua berteriak saat susulan itu kembali hadir
Namun ada satu yang terjatuh dan sulit untuk bangkit
Suara getaran itu semakin besar
Seorang menghampiri dan membantu membawa salah satu korban selamat
Teriakan semakin besar terdengar
Raga yang tak sanggup bergerak
Teriingat jelas sebuah ucapan di teliangku sebelum pelipis ini tertutup
" terimakasih anak muda"
Entah berapa lama aku terbaring di atas ranjang dengan di selimuti kain hangat
Berbagai kawan silih berganti menghampiri dan tersenyum bahagia
Selamat kawan, dia telah di rawat dengan baik
Aku tak butuh penghargaan ataupun pujian
Aku hanya ingin melihat mereka tersenyum bahagia
Bisakah aku kembali dengan kondisi ku seperti ini
Begitu sulit langkah ini menuju salah satu posko tempat teman2 ku berada
Tongkat panjang yang membatu berjalan
Tepuk tangan terdengar begitu keras
Semua tersenyum dan tertawa bahagia walau mereka lelah
Begitu ironi yaaaa, seorang rescuer di rescue
Seorang pernah berkata satu hall
" mengapa saat mereka menjauhi bahaya kamu lebih memilih menghampiri bahaya itu"
Dan salah satu kawan ku bertanya " apa kamu tidak takut, mengapa kamu senekat itu? "
Aku pernah kehilangan seorang yang sangat ku cintai hanya karena ku takut
Dan aku tidak ingin rasa takut menguasai ku kembali
Aku tidak bisa diam melihat salah satu seorang diam lemas dan tak bisa bergerak
Lampauilah batas mu dan kendalikan rasa takut itu
Percayalah kau bisa
Bandung, 12 April 2020
YOU ARE READING
Malam
PoetryTuhan Ijinkan lah aku mengucapkan satu hall Sungguh berat perasaan ini kusimpan Apa semua pertanda ini Apa ini ujian ku selanjutnyaa Berikanlah aku kekuatan untuk menjalani nya