go back

18 1 0
                                    

----Rowoon pov----

Dulu guwe sekolah yang sama dengan sahabat gue yaitu Jason. Ia anak pembantu dirumah guwe. Saat gwe berumur 15 tahun an gwe pindah ke Amerika karena mamaku. Aku pindah bukanlah tanpa sebab mamaku menginginkanku untuk menjadi model nantinya. Siapa sangka waktu guwe udah sekolah disana sekitar 1 semester banyak majalah yg menginginkan aku menjadi modelnya. Memang ketampanan ku tidak ada duanya. Waktu di Amerika juga aku banyak memiliki teman. Teman - teman disana sangatlah berbeda dengan di Korea. Aku juga sempat dekat dengan seorang wanita yaitu Steffani. Untung aku belum berpacaran dengannya, pasalnya ia sudah mengkhianati ku yg setiap malamnya ternyata selalu pergi ke club. Syukurlah... Tahun demi tahun sampai aku akhirnya naik ke tingkat 3. Karena kesuksesan yg ku raih saat di Amerika bukanlah hal yg kecil. Orang tuaku memutuskanku untuk pulang ke Korea dan kembali sekolah dalam waktu dekat sebagai tingkat 3 nantinya.

----Angela pov----

"Appa...appa tidak ingin memperbesar toko appa ?"
"Tidak, biaya sekolahmu yang lebih penting" sahut appa singkat
"Angel mau kok pa, kalau angel tidak masuk sekolah di ujung jalan itu, appa nanti bisa memper besar toko ini, atau bahkan untuk membuat cabang"
"Tidak angel, kau harus tetap belajar. Bagaimanapun kamu harus menjadi yg terbaik buat appa"
"Appa, aku teringat eomma"
"Doakanlah ibumu mungkin ibumu juga merindukan mu disana, kau anak yang baik angel"
" Baik appa, tapi appa apa mungkin aku nanti bisa masuk sekolah itu ?"
"Mungkinlah kan kau cerdas"
"Appa bisa saja.. ini kan juga dari appa dan eomma"
"Nah.... Selesai kau boleh mandi dan beristirahat lah appa mau menggoreng ayam ini buat pesanan"
"Apakah boleh kubantu? "
"Tidak, Belajar lah yang rajin semoga nasibmu tidak seperti appa"
"Baik appa aku mau mandi dulu"
Dalam hati yang paling dalam ayah Angela masih bingung bagaimana dia mendapat uang untuk study anaknya di jenjang 3 ini.

----rowoon pov----
"Hai pak Kim.... "Sambil melambai dari kejauhan dan memakai kacamatanya
"Hai nak rowoon..."
"Appa? Eomma?....ooh aku paham. Baiklah pak Kim sebelum pulang aku mau makan dulu di restoran Korea. Aku sangat merindukan masakan korea"
"Apakah nak rowoon mau Jajangmyeon? Atau ramyeon yang nak rawoon sukai dulu?"
" Aku berubah pikiran, aku ingin masakan bibi dan ingin segera bertemu Jason segera. Tapi sebelum itu, aku mau pergi ke supermarket untuk membeli susu dan Snack camilan."
Mereka segera bergegas ke supermarket terdekat.... Dan dijalan ia bertemu dengan Jason yang ternyata sedang bekerja disalah satu restoran barbeque disana. Tapi Rowoon tidak menggubris karena akan membuat Jason malu nantinya. Saat ia keluar dari mobil
"Aaau...." Teriak seorang wanita
" Ma' maaf"
" Kalau buka pintu liat-liat dong"
"Maaf bolehkah aku meminta maaf? Tanya nya dengan lembut tetapi wanita itu tidak menggubris malah jalan begitu saja.
"Dasar wanita aneh"
Rowoon pun segera masuk ke supermarket dan membeli makanan dan minuman di sana karena rasa kangennya dengan makanan Korea.
Setelah itu ia kembali ke rumahnya yang seperti istana dan ia seperti kembali di tempat yg ia benci.

----------TBC----------
Ayo teman - teman jangan lupa jaga kesehatan ya...

----------TBC----------Ayo teman - teman jangan lupa jaga kesehatan ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Birthday ooh Sehun si anak ayam🎉🎉🎉 🐣🐣

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 27, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Secret Boyfriend - RowoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang