BAB 8

7.6K 55 2
                                    

👑Author Pov👑

tok...tok...tok

Suara ketukan pintu pun membuat ia terbangun dari pemikirannya yang kalut tak berarah itu.

"cristi kamu sudah bangun?"-suga

"ah iya aku sudah bangun"-cristi

"turun lah sudah waktunya sarapan"-suga

"iya aku akan turun"-cristi

"baiklah kami menunggu mu"-suga

Cristi pun segera bangkit dari tempat tidur dan bergegas kekamar mandi dia sudah melakukan hal bodoh yang pernah ia lakukan.

Mandi dengan buru-buru agar pria yang diluar sana tidak menunggunya terlalu lama.

Setelah ia mandi ia memakai baju yang tergantung rapi didalam lemarinya. Ia hanya mengenakan baju polos putih yang lumayan tembus pandang dan mempadukan dengan celana pendek jeans yang ia sukai.

Ia bergegas meraih knop pintu ia melupakan skin care paginya. Tetapi betapa terkejutnya ia melihat didepan pintu masih terlihat sesosok lelaki bermata sipit dengan senyuman khasnya.

"kenapa oppa masih disini?"-cristi

"Hmm ntah lah"-suga

"ahh maaf ya oppa aku terlalu lama dan membuatmu menunggu sekali lagi maaf ya"-cristi

"hey santai saja lah dengan ku tidak apa kok"-suga

"ya sudah yuk kita turun mereka pasti sudah menunggu" terusnya

"iya baik oppa"-cristi

Ia pun mengikutinya dari belakang dan menunduk karena malu sudah membuat mereka menunggu.

Hingga sampai ketujuan yaitu ruang makan ia pun terkejut karena kepalanya menabrak pundak suga yang dari tadi berhenti.

"ah maaf"-cristi

"iya gak apa kok"-suga

"kenapa kalian lama sekali apa yang kalian lakukan"-jhope

Suga hanya mengacuhkan pertanyaan jhope dia menuju ketempat duduknya dan cristi masih berdiri ditempatnya.

"Apakah kalian melakukan.."-namjoon

Perkataan itu terhenti karena seorang pria yang disana telah memotong perkataanya.

"Jangan berpikiran seperti itu cristi duduklah"-suga

Cristi pun mengganguk dan menuju tempat tidurnya ia merasa suga menutupi keterlambatanku.

"Yasudah semuanya makan"-jin

Mereka semua pun makan dengan kesunyian yang sudah biasa terjadi, tetapi itu membuat cristi merasa tidak nyaman karena diruang itu seperti tidak ada kehidupan sedikit pun.

"Oppa boleh kah aku bertanya"-cristi

Ia memecahkan keheningan di ruang makan yang besar dan megah itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 12, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[+18] DAY WITH SAVEN MANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang