1

24 6 1
                                    

Aku terbangun dari tidurku, di bangunkan oleh jam weker yang ada di nakas ku. Pukul 05.15 aku beranjak dari tempat tidurku, aku segera menuju dapur untuk mengambil segelas air putih. Setelahnya aku bergegas ke kamar mandi, aku membersihkan badan ku, setelah sekitar 10 menit aku keluar dan menyiapkan baju untuk sekolah.








Hari ini, hari dimna aku resmi menjadi anak SMA, aku tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya masa masa SMA, sungguh, aku tak punya minat untuk melanjutkan sekolah ku ini, untuk apa? untuk membagahagia kan siapa?, dalam fikiran ku, aku hanya berfikir, aku ini perempuan, suatu saat aku akan menikah dan mempunyai suami, dan dia yang akan menafkahi ku, jadi pendidikan ku ini untuk apa?







Setelah aku selesai menyiap kan diri aku keluar dari kamar, dan ku lihat mama sedang menyiapkan sarapan, dalam hati aku selalu berharap adanya sapaan di pagi hari dari mama untuk ku, tapi nyatanya tidak.





Tidak lama dari itu kaka ku keluar dari kamar. Namanya Karel ivan, dia berbeda satu tahun dengan ku, sekarang dia duduk di kelas 2 SMA, aku masuk ke satu sekolah yang sama dengan nya.






"Heei sayaang ganteng anak mama, sini sarapan, mama udah siapin sarapan". Sapa mama pada karel, yang di balas senyuman tipis oleh nya, aku menyadari dia melirik kecil ke arah ku, kasihan pada ku hah?

LenyapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang