[³] Fast Wearing : The Best Goddess are Beautiful [✔]

Bab 409

409. Obatnya adalah Cintamu (49)

Siapa pun yang memasuki pangkalan harus menyerahkan properti mereka dan didistribusikan kembali oleh penguasa pangkalan.

Beruang besar itu datang memegang Lulu.

"Jun Shao."

Lulu menggosok matanya dan menatap Fusang, "Nona, peluk."

Fusang hanya ingin menjangkau dan memeluknya, lengannya ditarik.

Jun Liqi mengundurkan diri dan memegang lengannya dengan lembut, dan berkata, "Kamu dan Lulu bisa pergi."

Lulu tidak mau, menarik pakaian beruang itu.

"Lulu akan bersama adik perempuan."

Selain beruang besar, Lulu dan Fusang dicampur bersama setiap hari, dan mereka terutama menyukai zombie.

Beruang besar memperhatikan mata remaja yang tidak senang dan segera berkata, "Terima kasih telah merawat saya. Saya mengambil Lulu pertama."

"Woohoo, Lulu tidak pergi, dia menginginkan saudara perempuannya ..."

Beruang itu berteriak tanpa daya, "Lulu patuh."

Fusang berkata, "Lulu tidak menangis, kakakku masuk bersamamu."

Sedikit kekuatan kepatuhan dan mental dapat membantunya melewati pangkalan.

Semua orang tetap bersama begitu lama, dan tiba-tiba dia agak enggan berpisah.

Bulu mata Jun Liqi yang panjang dan agak seperti gagak menutupi kemuraman matanya, dan mengerutkan bibirnya, "Ayo kita pergi bersama."

Beberapa orang mengantri untuk memasuki saluran grid.

Tim perlahan bergerak maju, dan akhirnya ekspresi santai muncul di wajah semua orang.

Big Bear dan Lulu baru saja menyelesaikan inspeksi mereka, dan sudah waktunya bagi Fusang.

“Boom!” Bayangan besar jatuh di jaringan listrik, membuat orang takut berteriak.

"Zombi akan datang ... ini zombi!"

Zombi merangkak di jaring kawat, membuka mulut dan berteriak, mata mereka mendung dan terpana, dengan cahaya yang mengerikan.

Orang-orang panik.

Para penjaga di luar tembok kota juga dengan cepat kembali ke saluran grid.

Pasukan topan bergegas ke pangkalan Yaoyang, menonton saluran grid dekat dari jauh, berteriak ngeri dan cemas.

"Jangan mematikannya! Ada orang!"

"Biarkan kami masuk, jangan tutup pintu"

Jika mereka dikunci dari saluran grid dasar, mereka akan digigit dan dimakan oleh zombie berlarian.

Pintu akses jaringan ditutup perlahan.

Pasukan topan maju selangkah di belakang dan mobil serta orang-orang dikunci.

Beberapa zombie yang mendekat ditangani oleh mereka, dan mereka turun dan berlari ke gerbang kecil lorong kotak, berteriak dengan liar.

"Buka pintunya! Buka pintunya dan biarkan aku masuk!"

Gelombang zombie sudah dekat, dan ada zombie di luar, di mana pintu akan dibuka untuk beberapa orang.

Basis yang aman tidak dapat diakses di depannya, dan disingkirkan oleh orang-orang berdarah dingin dan menjadi korban.

Pasukan Badai dilanda teror dan keputusasaan.

Untungnya, ada jaringan listrik. Begitu zombie mendekat, mereka berubah menjadi abu. Orang-orang di lorong santai.

Inspektur mulai menguji, dan seorang individu memasuki pangkalan.

Jun Liqi dan Big Bear sama-sama mendaftarkan sebuah kemampuan yang dialokasikan ke daerah di mana kemampuan tingkat-c tinggal. Setiap orang menerima satu kamar.

Area B adalah area apartemen di mana kemampuan tingkat tinggi hidup .. Area A, di mana lingkungannya lebih baik, hanya dapat diakomodasi oleh pemimpin basis dan pemimpin tingkat atas. Area di bawah level C bahkan lebih buruk.

Pembagian kelas sebelum akhir bahkan lebih buruk di sini.

Area di dalam pangkalan jelas dibagi-bagi.Ada jalan-jalan lebar di daerah tingkat C, dan kemudian ada jalan-jalan kecil.Rumah-rumah di daerah perumahan relatif tua.

Tidak ada interval antara kartu elektronik yang diterima oleh Big Bear dan pengunduran diri Jun Liqi.

Keduanya menggesekkan kartunya secara terpisah, dan pintu kamar terbuka.

Ini adalah ruangan beberapa meter persegi, hanya bisa meletakkan tempat tidur, lemari, dan lemari pakaian sederhana. Kondisi yang keras lebih baik daripada dimakan oleh zombie di luar.