5

13.1K 745 56
                                    

.Jan lupa vote and komen.

.Gk suka kgk ush baca.

Sorry for typo

Met baca

•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•

Pintu kamar sedikit terbuka memperlihatkan seseorang dengan jas hitam.entah berapa orang yg berdiri disana. Dengan santai Aery duduk di atas kasur yg tepat berada di depan pintu kamar.

Pintu terbuka dan menampilkan 3 pria dengan pakaian hitam hitam serta topi dan masker yg menutupi wajah mereka.

"Halo daddy ingin bermain dengan ku?"

Aery melangkah kehadapan salah satu namja disana.mendekatkan wajahnya ke telinga namja itu dan.....

'Dorr!!'

Satu peluru berhasil tertanam di kepala namja itu,namja yg lain syok mendapati kawan nya sudah terjatuh dengan darah yg keluar deras dari pelipisnya.Aery tersenyum tanpa dosa mentap 2 namja yg tersisa.

"Kupikir kalian salah rumah daddy, tapi seperitanya kalian mengajak ku bermain maka akan kulayani dengan senang hati"

Tanpa basa basi Aery menonjok kepala salah satu namja dan ia langsung pingsan di tempat.pelakunya hanya menyeringai senang.

"Sepertinya kalian mempunyai lawan yg salah"

Dan Aery langsung menembakkan pelurunya ke lengan kanan namja asing itu.namja asing itu langsung jatuh terduduk dan memundurkan tubuhnya ketakutan.

"Aku tak suka jika kalian melakukan hal yg sangat pengecut seperti tadi"

Menembakan pelurunya lagi ke lengan kiri namja asing itu.yang membuat sang empu berteriak kesakitan,namum menurut Aery itu adalah lantunan nada yg indah.

Menembakkan peluru ke paha milik namja itu.

"T-tolong ma-maafkan aku"

Aery menatap namja itu dingin dan menurunkan pistolnya.

Berjongkok di depan namja itu sambil memegang kedua sisi wajah namja itu.

"Uhhh apakah sakit"

Dengan wajah yg pura pura khawatir.namja itu mengagguk lemas karena ia sudah kehilangan banyak darah.

Tiba tiba sebuah peluru sudah bersarang di kepala namja itu.membuat darahnya mengenai wajah cantik milik Aery.

Bukan,bukan Aery yg melakukannya taoi namja dibelakang Aery lah yg menembakan peluru itu.

"Kau lama sekali bicth"
Ucap Aery sambik membersihkan darah yg ada di mukanya.

Namja itu adalah Kai.

"Ehe mian,tadi aku menidurkan kyungsoo dulu"
Ucap Kai menggaruk tengkuknya yg tidak gatal.

"Kyungsoo hyung ditidurkan apa ditiduri oleh mu?"

You're MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang