A Hidden Gem

Tidak memiliki hati

Maaf ya aku selalu lama buat up nya, tapi makasih juga udah setia nungguin cerita aku 💜💜

Aku berharap cerita ku ini enggak ngecewain kalian

💜💜

***

Pagi hari, di depan gerbang istana joseon lee nara sudah siap untuk pergi bersama dengan jeonlie ke manchuria berdua. Tampa di temani pengawal ataupun seorang pelayan termasuk minhyu. kali ini nara hanya menggunakan pakaian rakyat sederhana lengkap dengan penutup wajah nya

Nara mulai melangkahkan kaki nya meninggalkan istana sambil menuntun jeonlie akan tetapi sebuah suara yg familiar terdengar di telinga lee nara

"Tunggu!"Suara serak khas Taehyung berhasil menghentikan langkah lee nara, wanita itu kemudian melihat kesumber suara, Mata nara menyelidik dari atas sampai bawah penampilan Taehyung yg bener bener berbeda, hanbok pria sederhana dengan ikat hitam di kepala laki laki itu kini terlihat seperti rakyat biasa, tapi sangat sangat tampan aura kepemimpinan nya pun masih terlihat dengan jelas dari sorot mata nya yg tajam"Aku akan ikut bersama mu"lanjut Taehyung yg membuat nara mengerutkan kening nya

"Apa kou kira kita akan pergi dengan menunggangi seekor kuda, tidak yangmulia sebaik nya raja agung seperti mu tidak boleh ikut" sinis lee nara

"Apa kou kira aku seorang anak yg manja. Aku bisa membantu mu jika kou dalam masalah bukan itu bagus untuk mu dan anak itu"

"Omong kosong aku akan mengantarkan jeonlie sendiri ke Manchuria. Aku tidak butuh bantuan mu, sekarang kembalilah ke istana mu-"

"Diam. Aku raja nya di sini kenapa kou memerintah ku. Jika aku ingin ikut kenapa kou menghentikan ku"Lee nara menghembuskan nafas nya kasar"Terserah"itu jawaban terbaik nya. Taehyung tersenyum saat mendengar jawaban lee nara

"Ibu.."Lirih jeonlie sambil menarik narik pakaian lee nara.

"Ada apaa jeonlie?"Tanya lee nara lembut sambil mengusap bahu bahu jeonlie, jeonlie menunjuk Taehyung"Takut"Jawab anak itu polos

Nara terkekeh begitupun dengan Taehyung yg mendengar nya. Lalu Taehyung menghampiri jeonlie dan mengacak rambut nya

"Kiyowo..Jadi kou takut pada ku? Haha tenang lah aku bukan monster yg akan menelan kamu"

"Tidak jeonlie, kou tidak perlu takut dengan nya. Jika dia macam macam pada mu kou bisa memberitahukan nya pada ibu. Nanti ibu akan menjewer kuping nya"Setelah mendengar itu akhir nya jeonlie bisa tenang--berbeda dengan Taehyung yg agak geram

Akhir nya mereka bertiga pun pergi meninggalkan istana joseon untuk menuju Manchuria. Sebuah desa yg masih di berada di bawah kekuasaan joseon. Butuh waktu sekitar 2 hari untuk sampai ke sana dengan berjalan kaki tapi lee nara memutuskan untuk mencari tumpangan kepada warga--jika ada

"Ibu, kenapa ibu menutup wajah ibu?"pertanyaan Jeonlie itu berhasil memecahkan keheningan yg ada ditengah perjalanan

"Hm ayah ibu melarang ibu untuk menunjukan wajah ibu kepada siapapun"

"Ayah ku bilang bahwa ada seseorang putri dari kerajaan goryeon yg menutupi wajahnya dengan sehelai kain karena kecantikan nya, ibu apa putri itu adalah kou?"

Mendengar itu Taehyung langsung terkekeh dan memandang nara penuh rasa penasaran

Apa jawaban nara untuk anak kecil polos itu?

"Iya itu adalah aku tapi gelar putri dari Goryeon hanya sebuah kenangan manis dan menjadi masa depan buruk untuk ibu"

"apa menjadi seorang putri dari kerajaan itu sangat sulit?"