❤13

278 31 3
                                    

"haduh...istri ini tamunya banyak banget,capek aku nyalaminnya"bisik vino pada clarissa

"sabar dong,ini juga kolega kita sama teman teman kamu yang banyak"jawab clarissa

"tapikan kalau gini kapan mulainya"ucap vino

"sttt...Diem deh"ucap clarissa yang sedah bergidik ngeri mendengar ucapan suaminya itu.

"selamat ya a,semoga langgeng ya"ucap nara pada vino dengan mata memerah seperti menahan tangisnya."kita boleh foto bareng gak"lanjutnya dan hanya mendapat anggulan dari vino

"kita boleh foto bareng gak"lanjutnya dan hanya mendapat anggulan dari vino

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"makasih ya a"ucap nara kemudian berlalu pergi

"bang kejar nara bang,kasih penjelasan kedia"ucap vino pada seno

Mendengarnya senopun langsung menghampiri nara yang sudah menangis diteras rumah clarissa.

"nar..."ucap seno pelan

"aa"ucap nara kemudian berusaha menghapus air matanya

"kalau mau nangis,nangis aja"ucap seno yang duduk disebelah nara

"enggak kok a,nara cuma bahagia lihat aa vino udah nikah"ucap nara

"kamu gak usah bohong nar,aa lihat kok kalau kamu itu sukakan sama vino"ucap seno

"nara sadar a nara siapa,gak pantes buat nara suka sama aa vino"ucap nara

"kalau suka sama aku?"tanya seno

"aa apaan sih,itu juga gak pantes a"ucap nara

"tapi aku suka sama kamu"ucap seno

"aa gak bohongkan?"tanya nara

"kalau aa bohong faedahnya buat aa apa?"tanya seno

"ngak ada"ucap nara

"nara maukan jadi istri aa?"tanya seno

"nara gak tau a"ucap nara

"yaudah sekarang nara ikut aa"ucap seno kemudian mengajak nara kembali ke acara.

"pengumuman semuanya..."teriak seno membuat semua pandangan tamu menatapnya."saya disini ingin mengungkapkan perasaan cinta saya pada orang yang sangat saya cintai"lanjutnya

"siapa bang?"teriak vino

"dia adalah nara,saya menyukai dia semenjak saya bertemu dengan nara di danau waktu itu"ucap seno

"aa"ucap nara yang tidak percaya akan sikap seno

"aku suka sama kamu nar"ucap seno "kamu maukan jadi istri aku"lanjutnya dan mendapat teriakkan dari semua tamu

"terima...Terima...Terima..."

Narapun hanya diam membisu dia tidak tau harus berkata apa.Dia tau drajatnya dengan seno sangatlah jauh.Apa keluarga seno akan menerimanya,Nara takut kalau keluarga seno akan membencinya.

TAKDIR (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang