part 2

217 31 7
                                    

“lia, kau yakin tidak ingin aku tunggu ataupun ku jemput nanti?” Tanya yeonjun pada lia yang akan memasuki kelas dance nya.

“tidak perlu sayang, aku bisa minta antar doyoon nanti.”

Choi Doyoon, ketua klub dancer cowok, cukup terkenal di SMA Hanlim. Yeonjun dan doyoon, asal kalian tau mereka tidak bersahabat sebenarnya. Ah atau lebih jelasnya memiliki hubungan yang tidak baik.

“sama dia lagi?” tanya yeonjun mulai malas.

“aku tidak mau pacarku menunggu terlalu lama dan bolak balik menjemputku nanti. Kau pulang saja, istirahat ya.” Jelas lia dengan senyum manisnya diakhir.

“yasudah aku pulang.” Yeonjun pun langsung melesat pergi.

“hati-hati by.”

+×+

Saat ini soobin sedang menunggu bis di halte, namun sejak tadi tidak ada satupun yang lewat.

“ini kenapa tidak ada bis yang lewat sih, tumben sekali.”

“serius ini udah lima belas menit gak ada yang lewat juga? Pesen ojek online aja apa ya?”

Soobin terus saja mengoceh hingga tidak sadar mobil berhenti didepannya. Itu mobil yeonjun, sejak keluar gedung sekolah ia melihat soobin yang misuh-misuh dihalte jadi dia samperin.

“ini siapasih kok berhenti depan aku.” Soobin jadi bingung sendiri.

“hai. Ayo aku antar pulang.” Yeonjun membuka kaca mobil dan menyapa soobin.

“oh kak yeonjun! Tidak apa kak tidak perlu, aku juga lagi nunggu bis.” Tolak soobin.

“kayanya ga ada bis lewat lagi deh, ayo kuantar saja.”

“kak lia.. dimana kak?”

“pacarku sedang ada kelas dance. Tak apa, aku ga tega lihat kau sendirian. Bis tidak akan ada yang lewat bin. Kau sendiri kan? Temanmu beomgyu mana?”

“kok kakak tau temanku beomgyu. Kakak penguntit ya? Kita baru ketemu hari ini tapi kau sudah tau semua.” Soobin jadi ngeri sendiri dengan yeonjun, ini kenapa dia tau semua sih.

“hahaha apaansih! Orang setampan diriku jadi penguntit? Temanku taehyun titip salam, dia bilang sampein ke temennya aja. Kau ngapain terus berdiri disitu, tidak ingin masuk?”

Taehyun, siapa sih yang tidak kenal dia? Orang yang sama seperti yeonjun, anak klub basket, tampan, dewasa, dan pastinya semua orang mengaguminya.

“ohh kak taehyun anak klub basket sama kai dan kakak juga kan?”

“ngobrolnya lanjut dijalan ajayuk, udah mau gelap.”

“eh tapi ini seriusan gapapa kak?”

“iya gapapa, ayo masuk.”

+×+


Soobin udah turun dari mobil yeonjun dan pamit “kak yeonjun, makasih tumpangannya. Maaf kalo ngerepotin hehe, rumahku jauh kan ya.”

“sama-sama, engga ngerepotin kok. Kalo gitu aku pamitya.”

“tidak mau mampir dulu kak?” tawar soobin.

“gak apa lain kali mungkin. Aku harus segera pulang, sampai ketemu besok soobin.”

“hati-hati kak yeonjun.” Dan melambaikan tangannya.

Telfon..

“beomgyu, tebak aku pulang sama siapa?” soobin.

“naik bis seperti biasa.” Beomgyu.

“kalo naik bis aku bilang naik apa bukan sama siapa, gimanasih.” Jawab soobin dengan suara ngambeknya.

“terus dengan siapa?”

“dengan kak yeonjun. Hehehe.”

“what the- seriusan kamu bin?” beomgyu setengah teriak, ya kagetlah ini dengan yeonjun woi yeonjun.

“jangan teriak dong, biasa aja. Cuman sekedar di tumpangin pulang kok.”

“sial, aku yang halu bisa pulang bareng sama dia malah kamu yang kedapetan.”

“perhatikan omonganmu choi beomgyu.”

“hehe maaf bin, kelepasan.”

“kak yeonjun bilang, kak taehyun titip salam sama kamu.”

“hah? Taehyun mana?”

“kang taehyun, satu klub basket sama kak yeonjun.”

“hah?! Seriusan?”

“hm, kak yeonjun bilang tadi. Ternyata orang kayak kamu ada juga yang naksir ya, wkwk.”

“akukan lucu, mood maker pula. Eh tapi ya bin, taehyun itu yang julukannya si prince es ga sih?”

“hahaha apaansih kamu gyu, ngaco. Makanya jangan keseringan baca au.” Tawa soobin pecah mendengar perkataan beomgyu yang bilang taehyun prince es.

“engga bin serius. Kemarin pas kita nonton pertandingan basket, banyak anak cewek yang deketin dia sekedar mau seka keringatnya atau ngasih minuman. Tapi dia malah cuek dan ga peduli.”

“ya ga prince es juga gyu. Kalo menurut akuya itu kan karna dia tertariknya sama kamu, makanya ga peduli sama anak cewek.”

“apaansih bin! Btw, sejak kapan kamu jadi suka godain aku gini.” Tanya beomgu penuh selidik.

“udah ah mau tidur, besok kesiangan.”

“bin?”

“hm?”

“kok kamu bisa diantar kak yeonjun tadi?”

“hm.. itu?”

“kamu hutang cerita sama aku.”

“aku tidur duluan gyu, bye!” soobin mereject sepihak telfonnya, membuat beomgyu semakin penasaran apa yang disembunyikan temannya ini.

“heh! Soobin! Sialan, malah di matiin. Awas saja, besok aku tuntut dia cerita.” Beomgyu.

Choi doyoon- kelas 3 SMA Hanlim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Choi doyoon
- kelas 3 SMA Hanlim.
- ketua klub dance cowok.
- deket sama lia. Most wanted sekolah juga, tapi jika bersanding dengan yeonjun maka ia lewat.
- rival yeonjun dalam segi apapun.



#tbc


Voment juseyo💖

- al
Istri soobin

I (don't) LOVE YOU | yeonbinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang