1

5 1 0
                                    

   

    Gaduh, Itulah yang menggambarkan kondisi ruangan kelas XII MIPA 4 saat ini. Beberapa orang siswa perempuan yang duduk mengelompok sembari berbincang hal yang tidak begitu penting,seorang anak laki laki yang sibuk memukul mukul mejanya sendiri demi terciptanya suara seperti alunan musik yang menambah suasana gaduh di ruang kelas ini. Tak sedikit jugaa siswa baik laki laki maupun perempuan yang berkutat dengan pena dan buku buku yang berjajar diatas meja demi menyelesaikan tugas yang di berikan oleh gurunya.
    Tapi tunggu, dibalik suasana gaduh itu sesekali terdengar suara isakan,seperti suara tangis seorang gadis tentunya. Lihat,benar saja ada seorang gadis di pojok ruangan ini sedang duduk dengan menekuk lutut,kepala yang menunduk di atas lututnya sembari tangan yang memeluk tubuh mungilnya itu. Dia Aqila salshabila Queenza.Gadis cantik berambut panjang sebahu dengan warna rambut pirang dengan sedikit kerli di bagian ujungnya.Biasanya rambut itu  tertata rapi,tapi tidak untuk kali ini,ia  terlihat sedikit berantakan.apa itu juga berkaitan dengan suasana hatinya kali ini?? Entahlah yang tau hanya Aqila sendiri.
      Beberapa detik kemudian, dua orang anak perempuan menghampiri dan ikut duduk disebelah kanan dan kiri gadis itu. Mereka ialah Ria dan Sasa. Teman sekaligus sahabat baik dari seorang Aqila salshabila.meraka tampak bingung dengan keadaan sahabatnya ini. Ria sesekali menoleh pada Sasa sembari menaik turunkan alisnya seolah berkata " Ada apa dengan gadis ini? "
Namun lagi lagi Sasa hanya menaikkan kedua bahunya menandakan ia juga tidak mengetahuinya.
     
          Ria: " Qil lo kenapa??"
   Ria akhirnya membuka suara memecah keheningan diantara ketiga gadis itu. Namun bukanya menjawab lagi lagi Aqila malah menambah keras tangisanya itu.
        Sasa : "Ada apa qil, cerita sama kita,apa masalahnya?"
     
        Aqila : "Ngga papa kok, cuma lagi pengen nangis aja." ( jawabnya tersenyum palsu yang masih sesegukan akibat tangisnya itu)

Ria : "Yakali nangis di kepenginin si qill.. "

Aqila : "Udah gue ngga papa ri."

Sasa: "Lo sakit qil, mending kita ke UKS aja deh biar lo bisa istirahat."

Aqila : "Gue ngga papa Sasa, gue sehat, eh mending kita ke kantin laper nih gue,ini jam istirahat juga kan ?"

Sasa: "Yee elo, makanan aja yang di pikirin. "

Aqila: "Ya udah yuuk keburu rame nihh. "

Ria, Sasa: "Ayokk "

Disinilah mereka, surganya siswa  Adhitama High School. Kantin,ya tempat ini memang menjadi salah satu tempat favorit dari hampir seluruh penghuni sekolah ini. Tak menunggu lama akhirnya mereka bertiga memilih tempat dan duduk di kursi panjang kantin tersebut.

    Ria : "eh kalian mau pesen apa? "

Aqila: "gue mie ayam sama es jeruk deh."
Sasa:" gue samain aja biar cepet hee.."

Ria : "sialan loo saa. Ya udahh gue pesen dulu ya bay."

Sasa: "Iya cepet jangan pake lama laper nih gue. "

     Aqila: "Sa, gue ke toilet bentar yaa kebelet ni ."

Sasa: "Okeyy, hati hati"

Aqila: "Yee dikira gue bocah apah ?? Bayy"

Sasa: "Haa ya emang masih bocah kan lu. Udah sana nanti keburu pipis disini kan ngga lucu "
Akhirnya Aqila berlari menuju toilet tanpa menghiraukan Sasa.

My Lovly Bad girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang