-Dari lelaki biasa-

14 2 0
                                    

Di tempat yang sama...
Namun di waktu yang berbeda...
Ku kira kau masih sama seperti dulu...
Saat pertama kali kita bertemu...

Kau yang tersenyum ramah padaku...
Hinggaku lihat lesung pipi indah yang berada di wajahmu...
Kau yang tersipu malu...
saat aku memuja wajah cantikmu...

Ya itu dulu...
bukan seperti sekarang yang hanya tinggal kenangan...
Aku mencoba untuk melupakan...
Tapi nihil yang ku dapat hanyalah ingatan masa lalu...

Terima kasih untuk mu yang selalu ku kasihi...
Terima kasih karena kamu sudah pernah menjadi kekasih seorang lelaki biasa sepertiku...
Ku harap kamu temukan pengganti yang lebih dariku...

Sajak ini ku persembahkan untukmu...
Dari lelaki biasa...
Untuk wanita yang luar biasa...


Lampung, 19 April 2020.

Sekantung Sajak Tentang HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang