Cerita tentang Kim Taeyeon seorang Dokter muda yang dijodohkan oleh orang tuanya....
Bagaimanakah nasib Kim Taeyeon apakah Kim Taeyeon akan bahagia dengan orang yang dijodohkan oleh orang tuanya atau tidak?
Saat ini janin yang dikandung Taeyeon sudah menginjak usia 7 bulan kurang lebih sekitar 2 bulan lagi Taeyeon akan dapat melihat anak nya dengan Sehun ia sangat tidak sabar ingin segera mengetahui apakah anaknya akan menjadi lelaki yang tampan atau menjadi perempuan yang cantik.. yah Taeyeon dan Sehun tidak mengetahui jenis kelamin bayi mereka karna mereka ingin mengetahui nya dengan melihat sendiri anaknya nanti...
"Sehun-ah sepertinya kita harus pergi untuk membeli perlengkapan bayi agar nanti tidak usah repot repot lagi untuk mencari perlengkapannya"ujar Taeyeon yaang saat ini sedang sandar didada bidang suaminya tersebut mereka saat ini sedang berada didepan televisi sambil menonton sebuah film
"Tapi kukira beberapa minggu lalu kita sudah membelinya? Apa masih ada yang kurang?"tanya Sehun yah memang beberapa bulan lalu ia dan Taeyeon pergi ke sebuah toko yang menjual perlengkapan bayi ia membeli segala hal yang dibutuhkan bayi termasuk bak utnuk mandi dan masih banyak lagi
"Iya Sehun aku tau tapi kita lupa membeli baju"ujar Taeyeon
"Ah iya aku lupa karna terlalu sibuk mencari box bayi untuk ditaruh dikamar angel"ujar Sehun yah mereka sudah menyiapkan sebuah kamar berwarna abu abu dengan kombinasi warna cat putih dan angel merupakan sebutan untuk anak mereka, mereka belum menyiapkan nama karna mereka belum tau jenis kelamin anaknya maka dari itu Sehun dan Taeyeon memanggil malaikat kecilnya itu dengan sebutan angel yang artinya malaikat
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Baiklah kalau begitu, bagaimana kalau sekarang kita pergi ke toko perlengkapan bayi"ujar Taeyeon kemudian diangguki oleh Sehun
------------------ #at Baby supply store
Merekapun sampai disalah satu toko perlengkapan bayi milik teman Taeyeon yang Wendy...
"Eoh... Selamat datang Taeyeon-ah dan Sehun-ssi apa ada yang bisa aku bantu?"ujar Wendy ketika melihat teman dan suami temannya datang berkunjung ke tokonya yang tentu saja pasti mereka mencari perlengkapan itu bayinya kelak yang tidak lama lagi akan lahir
"Eoh Wendy annyeong"ujar Taeyeon
"Wendy-ah aku ingin mencari baju bayi kira kira bagian untuk baju bayi dimana yah?"tanya Taeyeon dan Wendy pun menunjukan tempat dimana letak tempat khusus untuk baju bayi
"Eoh gomawo.."ujar Taeyeon lalu dibalas oleh Wendy ketika Taeyeon ingin pergi untuk mencari baju tiba tiba Sehun memegang pundaknya membuat Taeyeon berbalik menatap Sehun
"Biar aku saja yang mencarinya kamu sebaiknya duduk saja dulu"ujar Sehun lalu Taeyeonpun hanya menuruti permintaan suaminya tersebut dan Taeyeonpun menuju tempat Wendy berada
"Wah Taeyeon-ah suami mu sangat baik dia tidak membiarkan mu kecapean yahh... Daebak"ujar Wendy sedangkan Taeyeon yang mendengar itu hanya tersenyum dan mengangguk kan kepalanya tanda setuju bahwa memang Sehun adakah pria yang baik dan dapat diandalkan
"Eoh... Taeyeon-ah mau ku siapkan sesuatu? Jangan menolak yah!"ujar Wendy
"Hm... Kamu ini baiklah segelas green tea yah hehehe"ujar Taeyeon sambil tersenyum manis kepada Wendy lalu Wendy pun menyuruh salah satu karyawannya memesan 3 green tea
Setelah selesai berbelanja merekapun memtuskan untuk pulang setelah tadi mereka sedikit berbincang dengan Wendy...
----------------------
#satu bulan kemudian...
Dipagi hari Taeyeon sedari tadi tidak ingin sarapan ia sudah dipaksa oleh Sehun tapi Taeyeon enggan untuk mencicipi sarapannya tersebut karna merasa tidak enak badan jadi dia merasakan rasa yang aneh jika menelan makanan yang dia makan...
"Taeyeon-ah sekali saja yah kamu makan, jangan seperti ini nanti sakit mu tambah parah kalau tidak mau makan"ujar Sehun khawatir pada Taeyeon yang sedari tadi tidak ingin memakan makanannya dia hanya meminum seteguk air hangat
"Aku tidak nafsu untuk makan Sehun-ah tolong mengertilah kepala ku saat ini sedang berdenyut"ujar Taeyeon hampir menangis
"Maka dari itu Taeyeon-ah kamu harus makan agar kamu bisa minum obat"ujar Sehun yah tadi malam Sehun menelpon Tiffany agar memeriksa Taeyeon dan akhrinya setelah Tiffany memeriksanya Tiffany memberikan resep obat untuk Taeyeon
"Tapi Sehun-ah..."ujar Taeyeon
"Sekali saja kumohon agar kamu bisa minum obat lalu kembali istirahat"ujar Sehun dan akhrinya Taeyeon pun mau makan walaupun hanya sesuap setelah itu ia meminum obatnya tak berselang lama setelah meminum obat tersebut ponsel Sehun tiba tiba bergetar diatas nakas yang ada disamping kasur dan iapun mengangkatnya
"Nee ada apa Yuqi-ah?"ujar Sehun kepada orang yang menelponnya yang tak lain adalah Yuqi sang sekretaris
"Hah? Sekarang apa tidak bisa lain kali saja atau kamu mewakili saya saja saat ini istri saya sedang kurang enak badan"ujar Sehun
"Hm... Baiklah terimakasih informasinya"ujar Sehun kemudian menutup sambungan telepon tersebut
"Ada apa Sehun-ah?"tanya Taeyeon ketika melihat wajah Sehun yang terlihat ditekuk
"Yuqi menelpon kalau clien penting dari amerika sudah datang aku tidak tau kalau mereka akan datang hari ini karna beberapa minggu yang lalu ia ke Korea nya itu baru bulan depan tapi entah lah mengapa sekarang dia datang"ujar sehun
"Baiklah pergi lah kalau begitu aku baik baik saja"ujar Taeyeon
"Tapi Taeyeon-ah..."ujar Sehun
"Aku.. takut kalau..."ujar Sehun mengingat kejadian yang menimpa sang istri beberapa bulan lalu yang membuatnya khawatir
"Sehun-ah jangan ingat yang lalu lalu yah aku sungguh baik baik saja kamu tenang saja sekarang kamu kekantor, itu kan clien penting tidak enak jika kamu menundanya sementara mereka datang jauh jauh dari Amerika kan"ujar Taeyeon dan Sehun pun mengangguk
Annyeong yeorobun...
Apa kabar semuanya uri chingu-deul..
Bagaimana chapter kali ini bagus nggk? Semoga kalian suka yah terimakasih telah mendukung ff ini
