Semua orang di sekolah Bramesta bertanya tanya siapa sebenarnya gadis baru itu?
Jika dilihat dari paras dan perilakunya,ia masi didalam kategori normal.Memiliki wajah cantik,tinggi,putih,ramping sikap yang dingin,cuek tetapi ada yang sedikit aneh da...
Sekarang sudah jam yang seharusnya orang orang di Bramesta pulang tetapi ada kendala yang membuat mereka semua tidak bisa pulang
Terdengar suara tangisan,isakan dan teriakan teriak yang berasal dari lapangan basket Bramesta
"Hiks....le-lepas..hikss"
"Hueeee....hiks mama"
"Ja-jangan pls"
"Kalian sebenernya siapa?!"
"Tolong...tolong lepaskan anak murid kami"
"Hiks bu...to-hiks tolong"
"Bajingan lepasin adek gue!"
"Hiks...mama aku mau pulang"
"Kita gak ada sangkut pautnya sama orang yang lo cari bajingan!"
Lapangan basket yang berada didalam ruangan tertutup itu membuat suara suara itu bergema
Disana terdapat orang orang yang berpakaian serba hitam dengan setiap orang memakai kaca mata hitam yang bertengger sempurna dihidung macung mereka
Mereka laki laki berbadan kekar nan besar sedang berdiri tepat ditengah tengah lapangan dengan lima orang berjaga dipintu dan empat belas orang berada didalam
//Flashback//
Tiga puluh menit sebelum pulang,sekolah ternama Bramesta mendapatkan tamu secara mendadak,mereka datang dengan empat mobil van hitam dan dua mobil lamborgini dengan warna putih dan hitam
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tamu itu seluruhnya berpakaian hitam dengan setiap orang memakai kaca mata hitam dan bertubuh besar nan kekar
Awalnya pihak sekolah tidak mencurigai apapun dan akhirnya mereka semua dipersilahkan masuk,saat sudah berada didalam seorang laki laki berpakaian fotmal hitam itu meminta untuk berkeliling sekolah Bramesta
Pihak sekolah pun dengan senang hati menuruti permintaan para tamunya ini demi menjadi reputasi Bramesta
Tiga puluh menit telah dihabiskan untuk berkeliling sekolah besar Bramesta yang sangat luas dan mewah itu
Pada saat bel sekolah berbunyilah para pihak sekolah mulai curiga karena para tamu yak tak dikenal ini meminta untuk mengumpulkan semua orang dilapangan basket
