Because baby i married my enemy [Krisyeol]

Day 15

Story tittle: Because baby i married my enemy

Chapter : 15

Pairing : Krisyeol [Kris x Chanyeol]

Author : -Leonardleoy-

Sebelum membaca, saya beritahukan kepada rekan rekan sekalian. Apabila ada kesalahan yg susah untuk di maafkan, saya harap kalian bisa memakluminya. Karna, keyboard teman saya ini susah untuk di ajak kerjasama :'v

Happy reading.......

•[Kris || Chanyeol]•

Semua murid sudah bersiap siap dan sudah berkumpul di depan camp mereka. Dam para pemandu pun sudh berada disana

"Baik, apa semuanya sudh hadir? "

Suho sang ketua kelas celingak celinguk kekanan kekiri mencoba menghitung dan mengambsen anggotanya dengan otak cerdasnya. Ia rasa semua sudh ada, namun saat ia melihat kai seperti ada yg kurang tapi apa? Ah suho ingat

"kai kris mana? "

"Kris? Kris tadi perasaan di belakang gw"

"Trs mana skrng? "

"Bntr gw ke tenda" kai tidk perlu lama untuk di perintah kembali, kai kembali ketendanya dan ia melihat kris sedang santai memkan roti isinya "Heh, lu ngapain disini? Tuh udh pada nungguin"

"Ck sabar ngapa" kris menjawab dengan mulut yg penuh tanpa melihat kai sama sekali. Dan tak lama suho datang

"Kris kai, ngapain lu pada. Buru itu pemandu udh nungguin. Lu lagi kris, knp masih makan? "

Kris menelan makanan nya sebelum menjawab pertanyaan dri suho "Gw takut di tengah jalan pingsan, jadi ge makn dulu"

"huh? Lu kgk sarapan tadi? "

"Sarapan dia" sela kai tiba tiba

"udh deh basa basi trs, udh buruan kris abisin"

"iya elah sabar napa" kris cepat cepat memasukan rotinya setelah itu ia bangun sambil mengelap tangan nya ke baju nya "Dah yuk" keis jalan terlebih dahulu meninggalkan kai dan suho di belakang

•

"Udh kak, udh lengkap"

"Oke baiklah. Skrng, periksa barang barang kalian. Apa ada yg ketinggalan? "

para murid mengecek tas nya masing masing mereka pikir seperti nya tidk ada yg ketinggalan dan mereka menjawab 'Tidak' pada para pemandu

"Baiklah. Jika semua sudh lengkap, kita berangkat sekrng, "

Para pemandu berjalan terlebih dahulu dan di ikuti murid murid kelas akhir. Melewati hutan yg terlihat sangat seram namun sangat indah, banyak pohon rindang, pohon besar tak lupa suara burung yg menemanin mereka. Para pemandu mengikuti arah panah yg tertancap di hutan tsb, panah yg terlihat usang namun tulisan nya masih bisa kebaca

Perjalanan seperti nya memang agak jauh, sama seperti yg para pemandu katakan. Semua murid cukup sabar menanti, ada beberapa pula yg berhenti sejenak dan meminum air.

Dan kris, sepanjang jalan anak ini tidak henti henti untuk menekuk wajah nya. Bagaimana tidak? Semua murid sangat kelelahan tapi pasangan di sampingnya ini? Sepertinya sangat tidak peduli dengan situasi