Drett.. drett
Selanjutnya terdengar alunan lagu kebangsaan bagi rafi , cendol dawet."Apansi elah , gua mau tidur tenang aja kagak bisa anjir"ucapnya sambil mengangkat telfon yg entah dari siapa
"Pantes si mangga ternyata"(mangga itu mungga sohib Rafi) Rafi menengguk air "g usah gua angkat juga kali ya ga penting"monolognya
Rafi menaruh ponsel pintarnya ke meja sebelah kasurnya. Lalu ia kembali ke kasurnya untuk melanjutkan tidur. "Mangga sialan"
Sebelum tidur Rafi merapalkan doa supaya tidurnya gak diganggu sama siapapun. Termasuk sahabatnya!
Rafi memejamkan matanya sejenak
Drett.. drett
"Cendol dawet cendol dawet seger tak kintak kintak oyyy" bunyi dering ponselnya"Arghhh"ringis Rafi sambil mengacak ngakak rambutnya frustasi
Dengan emosi Rafi mengambil ponselnya , lalu mengangkat telfon tersebut
"WOI RAP"
Ternyata yg menelponnya bukan si mungga , melainkan si putra. Sahabatnya juga
"APAAN CUK?" Balasnya tak kalah teriak
"Gua sama anak anak mau ke rumah lo , boleh kagak?"
"Tumben. Biasanya lo langsung nyelonong masuk ke kamar gua"
"BOLEH KAGAK?"
"Ya"
"Gua ott-"
Bip. Rafi langsung mematikan panggilannya . Ah rasanya dia pengen ngebogem tuh dua bocah Curug , huft
Akhirnya Rafi memejamkan matanya. Tidur sejenak.
___
"Put kerumah Rafi kuy"ajak mungga sambil melirik putra yang sedang bermain mobile legend
Gua dikacangin pemirsah.
"WOY PUT"teriak mungga tepat di telinga putra. "Rasain lo" ucapnya setelah meneriakin putra
"Gua lagi main anj"ucap putra
"Lagian gua kerumah Lo kaga dikasih naon naon anjir minimal Aer kek gitu"ucap mungga memelas. "Mana gua missqueen kuota lagi , dasar"lanjutnya
"Yang minta Lo kerumah gua sapa?"tanya putra mengalihkan pandangan ke orang didepannya yg tidak tau diri sama sekali ini!
"Gada si"ucapnya pelan , sangat pelan sekali
Hening
1 menit
2 menit
3 menit"ASTAGHFIRULLAH ANJING INI TEMEN RANDOM GUA GOBLOK BANGET"teriak putra karena dia kalah bermain ml. "Brak" lalu dia melempar hpny ke lantai. Bodo amat rusak bodo gua bisa beli lagi , begitu pikirnya. Dasar.
"Kayak banci lo" mungga berdecih melihat sohibnnya yg begitu. Cuman kalah sampe segitunya. Cewek lu Bray?
"Mending gua daripada elu buat tetot mama muda lemes gitu kaya cowok kurang belaian"ucap putra , sukses membuat mungga kicep
"Yaa-ya biarin , ssg"
"Ssg?"
"Suka suka gua , lah HAHAHA" ucapnya ngakak
Melihat muka putra yg flat begitu lantas dia berkata " ga cocok mukak Lo flat begitu"kata mungga sambil menoel Noel dagu putra
"Najis"
"Ayo putrahku sayang kita ke rumah rapay yuu biar akoh bisa waypayan"ucap mungga berlagak seperti banci
Putra menatap horror mungga
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFJENG (Relationshit)
Teen FictionTerkadang kurasakan beban yang menghimpit , cacian yang membebani , sakit yang kupendam selama ini. Jujur aku ingin seperti dulu roda kehidupan yang aku miliki sekarang sudah hancur , bukan bukannya aku tidak bersyukur. Tapi aku ingin hidup seperti...