Stay With Me

2.3K 247 23
                                    


Di dalam kamar, mew meletakkan gulf di kasur king size miliknya dengan hati-hati. Setelahnya mew membantu gulf untuk melepaskan sepatu yang dipakai.

"phi mew" gumam gulf dalam tidurnya

"phi mew jahat hiks hiks hiks" gulf menangis dalam tidurnya

Mew tidak tahu apa saja yang telah dikatalan mean tentangnya pada gulf, tapi yang jelas jika gulf bersikap seperti ini Karena ulah mean? Dia akan mencari perhitungan pada anak itu.

"aku disini sayang" ucap mew sembari membelai rambut gulf dengan lembut

'Gulf sangat tampan' batin mew

Apalagi jika seperti ini, membuat mew ingin memilikinya sekarang juga.

Awalnya mew mengusap rambut gulf dengan lembut, kemudian turun kemata

"mata ini, mata yang dulu type gunakan untuk melihatku" ucap mew mengusap mata gulf

"pipi ini yang dulu selalu memerah saat aku menggoda nya"

"dan bibir ini yang selalu mengecupku" ucap mew sembari mengusap bibir ranum gulf yang menggoda.

"Andaikan kau type, mungkin aku sudah menyerangmu saat ini juga gulf. Tapi kau bukan dia, tapi aku tetap menginginkanmu"

Perlahan mew mengecup lembut bibir gulf, awalnya mew hanya ingin mengecup gulf dan membiarkan bocah ini untuk tidur. tetapi tiba-tiba gulf membalas ciuman mew yang membuat mew terkejut tapi juga tidak berniat untuk melepaskan ciuman itu.

Mew membiarkan gulf melumat bibirnya, dan mew pun membalas dengan ritme yang sama.

'bahkan ciumanmu sama nikmatnya dengan type' batin mew

Mew merasakan usapan lembut tangan gulf di rambutnya. Membuat mew memperdalam ciuman mereka.

"Mmpphh" desah gulf

Ciuman mew kini turun ke leher gulf. Menyesapi setiap inchi aroma leher gulf.

"uuhh" desahan demi desahan keluar dari bibir manis gulf. 

Membuat mew benar-benar terbakar.

Mew tahu ini salah, dan dia harus berhenti. Tetapi ini terlalu nikmat untuk disia-siakan.

Mew semakin turun, berusaha membuka satu persatu kancing kemeja yang gulf kenakan. Namun saat mew akan mencapai kancing terakhir, tiba-tiba sesorang menghentikannya.

Gulf, lelaki itu menatap mew dengan mata indahnya.

"phi mew" ucap gulf sembari menggeleng

Detik itu juga mew tersadar, bahwa dia telah bertindak seperti bajingan. Bagaimana mungkin dia melakukan ini pada gulf saat lelaki itu tengah mabuk.

"gulf, ya tuhan sayang maafkan aku" ucap mew memeluk gulf

"hiiikkksss maafkan aku, aku tidak bermaksud "

"hiiikkksss" mew menangis dalam dekapan gulf, mew menyesal, dia bersalah, dia benar-benar merasa seperti bajingan.

"phi mew" ucap gulf lirih

"kumohon gulf maafkan aku, jangan tinggalkan aku, kumohon"

mew benar-benar frustasi, dia takut jika gulf akan membencinya karena telah melecehkannya. Dan mew tidak ingin itu terjadi.

Gulf hanya mengusap rambut mew perlahan, mencoba untuk menenangkan mew.

Dont Leave Me AgainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang