When You Love Someone

Awal

Day6 - When You Love Someone

🏵️💐📚💌

"Hei Hinata, aku cinta kamu."

Kepalanya bergerak ke samping dengan perlahan, mempertemukan iris matanya yang bertabrakan dengan mata biru milikku, bibirnya sedikit terbuka karena terkejut.

Dia menatapku dengan alisnya yang bertaut. "Kamu bilang apa tadi?"

"Aku nggak pengen kehilangan kamu." kataku, berbeda dari kalimat sebelumnya. "Aku pengen kamu jadi milikku."

Kedua matanya melebar, pipinya bersemu merah dan kepalanya tertunduk dalam.

Aku mengulum senyum melihat reaksinya yang begitu menggemaskan. Hinata yang kusuka selalu malu-malu. Dia juga gadis yang manis dan juga lemah lembut, baik pada semua orang, dan supel. Maka dari itu aku menyukainya.

Dia pintar.

Dia ramah.

Dia segala-galanya.

"Hei, ngelamunin apa sih?"

Aku terkesiap. Kuedarkan pandangan ke sekitar, saat itu aku baru sadar kalau dari tadi aku hanya melamun. Kutatap Hinata yang tersenyum di sebelahku.

"Ah, bukan apa-apa kok." Aku menggaruk belakang telinga yang nggak gatal untuk membuang rasa gugupku.

Ternyata dari tadi itu aku hanya mengkhayal.

Hahahhah selalu seperti itu.

Seandainya saja, kalimat "Aku cinta kamh."

Semudah aku mengatakan, "Iya, aku juga suka kamu karena kamu temanku."

"Aku nggak pengen kehilangan kamu."

Semudah aku mengatakan, "Di sini saja bersamaku."

"Aku ingin kau jadi milikku."

Semudah aku mengatakan, "Kuharap kita bisa terus bersama-sama sampai dipertemukan dengan takdir kita masing-masing."

Seandainya saja aku lebih berani untuk mengutarakan isi hatiku daripada menjadi pecundang di hadapannya, mungkin saat ini keberadaanku dikehidupannya akan berbeda.

Dia mungkin nggak akan menganggapku cuma sebatas teman.

Melainkan, orang yang sangat dia cintai, sama seperti aku yang mencintainya.

°°°